Pengertian Pengelolaan Barang Milik NegaraDaerah

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PENGELOLAAN BARANG MILIK NEGARADAERAH

A. Pengertian Pengelolaan Barang Milik NegaraDaerah

Kata pengelolaan dapat disamakan dengan manajemen, yang berarti pula pengaturan atau pengurusan. 8 Banyak orang yang mengartikan manajemen sebagai pengaturan, pengelolaan, dan pengadministrasian dimana hal itulah pengertian yang populer saat ini. Pengelolaan diartikan sebagai suatu rangkaian pekerjaan atau usaha yang dilakukan oleh sekelompok orang untuk melakukan serangkaian kerja dalam mencapai tujan tertentu. Dikatakan manajemen adalah suatu proses perencanaan dan pengambilan keputusan, pengorganisasian, memimpin dan pengendalian organisasi manusia, keuangan, fisik dan informasi sumber daya untuk mencapai tujuan organisasi secara efisiensi dan efektif. Bedasarkan definisi manajemen diatas secara garis besar tahap-tahap dalam melakukan pengelolaan manajemen meliputi melakukan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan. Perencanaan merupakan proses dasar dari suatu kegiatan pengelolaan dan merupakan syarat mutlak dalam suatu kegiatan pengelolaan. Kemudian pengorganisasian berkaitan dengan pelaksanaan perencanaan yang telah ditetapkan. Sementara itu pengarahan diperlukan agar menghasilkan sesuatu yang diharapkan dan pengawasan yang dekat. Dengan evaluasi, dapat menjadi proses monitoring aktivitas untuk menentukan apakah 8 Arikunto, Suharsimi. 1986. Pengelolaan Kelas dan siswa. CV Rajawali. Jakarta, hlm 31 Universitas Sumatera Utara individu atau kelompok memperolah dan mempergunakan sumber-sumbernya secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan. Pengertian barang milik negara adalah semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban anggaran pendapatan dan belanja negara atau berasal dari perolehan lainnya yang sah. Sedangkan barang milik daerah adalah semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban anggaran pendapatan dan belanja daerah atau berasal dari perolehan lainnya yang sah. Pengelola barang adalah pejabat yang berwenang dan bertanggung jawab menetapkan kebijakan dan pedoman serta melakukan pengelolaan barang milik negaradaerah. 9 Barang milik negaradaerah meliputi barang yang dibeli atau diperoleh atas beban anggaran pendapatan dan belanja negaradaerah, dan barang yang berasal dari perolehan lainnya yang sah. Barang yang dimaksud berupa barang yang diperoleh dari hibahsumbangan atau yang sejenis, barang yang diperoleh sebagai pelaksanaan dari perjanjiankontrak, barang yang diperoleh sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan atau barang yang diperoleh berdasarkan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap. 10 Pengelolaan barang milik negaradaerah dilaksanakan berdasarkan asas fungsional, kepastian hukum, transparansi, efisiensi, akuntabilitas, dan kepastian nilai. Pengelolaan barang milik negaradaerah meliputi: 1. Perencanaan kebutuhan adalah kegiatan merumuskan rincian kebutuhan barang milik negaradaerah untuk menghubungkan pengadaan barang yang 9 Pasal 1 Angka 1, 2, 3 Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan Barang Milik NegaraDaerah 10 Pasal 2 Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan Barang Milik NegaraDaerah Universitas Sumatera Utara telah lalu dengan keadaan yang sedang berjalan sebagai dasar dalam melakukan tindakan yang akan datang. 11 2. Pengadaan merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan untuk memiliki barang milik negaradaerah melalui suatu rangkaian proses baik melalui jual beli, maupun lelang. 3. Penggunaan adalah kegiatan yang dilakukan oleh pengguna barang dalam mengelola dan menatausahakan barang milik negaradaerah yang sesuai dengan tugas dan fungsi instansi yang bersangkutan. 12 4. Pemanfaatan adalah pendayagunaan barang milik negaradaerah yang tidak digunakan untuk penyelenggaraan tugas dan fungsi kementerian lembagasatuan kerja perangkat daerah danatau optimalisasi barang milik negaradaerah dengan tidak mengubah status kepemilikan. 13 5. Pengamanan dan pemeliharaan merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan pengelola barang, pengguna barang dan kuasa pengguna barang untuk mengamankan dan memelihara barang milik negaradaerah. 6. Penilaian adalah proses kegiatan untuk memberikan suatu opini nilai atas suatu objek penilaian berupa barang milik negaradaerah pada saat tertentu. 7. Pemindahtanganan adalah pengalihan kepemilikan barang milik negaradaerah. 14 11 Pasal 1 Angka 8 Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan Barang Milik NegaraDaerah 12 Pasal 1 Angka 9 Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan Barang Milik NegaraDaerah 13 Pasal 1 Angka 10 Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan Barang Milik NegaraDaerah 14 Pasal 1 Angka 17 Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan Barang Milik NegaraDaerah Universitas Sumatera Utara 8. Pemusnahan adalah tindakan memusnahkan fisik danatau kegunaan barang milik negaradaerah. 15 9. Penghapusan adalah tindakan menghapus barang milik negaradaerah dari daftar barang dengan menerbitkan keputusan dari pejabat yang berwenang untuk membebaskan pengelola barang, pengguna barang, danatau kuasa pengguna barang dari tanggung jawab administrasi dan fisik atas barang yang berada dalam penguasaannya. 16 10. Penatausahaan adalah rangkaian kegiatan yang meliputi pembukuan, inventarisasi, dan pelaporan barang milik negaradaerah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. 17 11. Pembinaan, pengawasan dan pengendalian merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan pengelola barang untuk melakukan pengendalian serta pengawasan atas barang milik negara yang berada pada pengguna barang dan kuasa pengguna barang

B. Pejabat Pengelola, Pengguna Barang Milik NegaraDaerah

Dokumen yang terkait

Analisis Yuridis Terhadap Pengelolaan Aset Bpjs Kesehatan Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 87 Tahun 2013 Tentang Pengelolaan Aset Jaminan Sosial Kesehatan

2 61 116

Tinjauan Yuridis Pelaksanaan Alih Fungsi Tanah Negara Menurut Ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah

1 86 101

Tinjauan Yuridis Terhadap Perlindungan Hukum Bagi Franchise Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1997

1 72 98

Tinjauan Yuridis Terhadap Pembangunan Rumah Susun Yang Dibangun Dengan Pemanfaatan Barang Milik Negara Berupa Tanah Berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2011 Tentang Rumah Susun

1 74 127

Tinjauan Yuridis Pelaksanaan Dan Pengelolaan Perwakafan Tanah Menurut Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 Tentang Wakaf Di Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhan Batu

2 45 103

Pelaksanaan Pendaftaran Tanah Wakaf Menurut Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 1977 Di Kota Padang

0 38 137

Analisis Yuridis Terhadap Alih Fungsi Hutan Lindung Dikaitkan Dengan Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 Tentang Kehutanan Juncto Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup

0 2 1

NOMOR 33PMK.062012 Tentang Tata Cara Pelaksanaan Sewa Barang Milik Negara

0 1 46

Peraturan Pemerintah Nomor3 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1997

0 0 12

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PENGELOLAAN BARANG MILIK NEGARADAERAH A. Pengertian Pengelolaan Barang Milik NegaraDaerah - Tinjauan Yuridis Pelaksanaan Alih Fungsi Tanah Negara Menurut Ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan B

0 0 31