STRAREGI KEBIJAKAN PT TELKOM DIVRE IV JATENG DIY

26 c. Distributor Divre IV bekerjasama dengan beberapa distributor dalam menyediakan Telkom Flexi untuk post-paid maupun pre-paid. d. Partners Dalam pengembangna pemasaran, Divre IV bekerjasam dengan pengelola kawasan-kawawan tertentu seperti kawasan industri, perumahan, apartemen, dan perkantoran.

D. STRAREGI KEBIJAKAN PT TELKOM DIVRE IV JATENG DIY

1. Visi dan Misi Perusahaan

a. Visi Perusahaan

Untuk mencapai tujuan perusahaan, Divre IV mengimplementasikan Visi Divre IV dalam mendukung Visi Telkom Korporasi, yaitu: · Visi Jangka Panjang : Masuk Surga Visi ini mempunyai arti pertanggungjawaban moral dan etika bahwa setiap insane Divre IV suatu saat pasti mati dan mempunyai impian masuk surga. · Visi Jangaka Menengah : “ To become a leading infocom player in Indonesia” Visi ini mempunyai arti umum bahwa Divre IV ingin menjadi unit bisnis yang mempunyai performansi unggul di wilayah Indonesia. · Visi Jangka Pendek : Sukses PKAP 27 Visi ini mempunyai pengertian bahwa Divre IV dalam usaha mencapai visi jangka menengahnya dalam membuat perencanaan kerjanya untuk tujuan efektif dan efisien.

b. Misi Perusahaan

§ Misi korporasi dinyatakan dalam Turn Around Management TAM: 1. Memberikan layanan yang terbaik bagi pelanggan. 2. Sapu bersih fraud 3. Perkuat Internal control 4. Tingkatkan kompetensi SDM 5. Raih pendapatan setinggi-tingginya 6. Efisiensi biaya 7. Reward bagi yang berprestasi, punishment bagi yang bersalah. Sedangkan Misi Divre IV dalam mewujudkan Misi Korporasi adalah: 1. TELKOM menjamin bahwa pelanggan akan mendapatkan layanan terbaik, berupa kemudahan, kualitas produk, kualitas jaringan dengan harga yang kompetitif. 2. TELKOM akan mengelola bisnis melalui praktek-praktek yang terbaik dengan mengoptimalisasi SDM yang unggul, menggunakan teknologi yang kompetitif, serta membangun kemitraan yang menguntungkan secara timbale balik win-win solution dan saling mendukung secara sinergis. 2. Arti Logo, Kredo, dan Maskot PT. TELKOM 28

2.1. Logo Telkom

· Bentuk visual logo menggambarkan Misi TELKOM mantap, modern, luwes, sederhana, dan dapat cepat terlihat secara utuh · Bentuk Bulatan dari Logo melambangkan keutuhan Wawasan Nusantara, ruang gerak TELKOM secara Nasional dan Internasional · Warna Biru Tua dan Biru Muda bergradasi melambangkan teknologi telekomunikasi tinggi dan canggih yang terus berkembang dalam suasana masa depan yang gemilang · Garis-Garis Tebal dan Tipis yang Mengesankan Gerak Pertemuan yang beraturan dan menggambarkan sifat komunikasi dan kerjasama yang selaras secara berkesinambungan dan dinamis. · Tulisan INDONESIA dengan huruf F utura Bold Italic menggambarkan kedudukan perusahaan TELKOM sebagai Pandu Bendera Telekomunikasi Indonesia Indonesian Telecommunication Flag Carrier.

2.2. Kredo Telkom

29 Sebuah perusahaan bisa jadi memiliki perspektif tersendiri dalam menghadapi realitas bisnis. Setiap perusahaan percaya pada pandangannya tersebut sehingga mereka bisa menentukan sikap dalam mengatasi masalahnya. Rumusan kredo Committed 2 U bisa dianggap sebagai refleksi kepercayaan fundamental atau pun pandangan mendasar perusahaan terhadap realitas bisnis. Committed 2 U lengkapnya dirumuskan sebagai berikut : “Perusahaan dan seluruh jajarannya memberikan komitmen pelayanan dan hasil serta citra yang terbaik kepada para stakeholders”. Kata Commited sendiri bisa diartikan pe3rnyataan janji dan kesediaan untuk melibatkan diri secara total dalam rangka memberikan yang terbaik kepada stakeholders terkait. Pelibatan diri ini bisa dilakukan dalam bentuk aktivitas pekerjaan, pemikiran, menganut nilai-nilai kesamaan, mendukung manajemen, mengemban tanggung jawab, menjalankan kepemimpinan, pengembangan kompetisi, dan sebagainya, yang kesemuanya dilakukan dalam rangka memberikan yang terbaik. Adapun isi pernyataan janji tersebut adalah : · TELKOM selalu fokus kepada pelanggan · TELKOM selalu memberika pelyanan yang prima dan mutu produk yang tinggi serta harga yang kompetitif · TELKOM selalu melaksanakan segala sesuatu melalui cara-cara yang terbaik Best Practices 30 Slogan ini merupakan asumsi dasar dan keyakinan yang senantiasa harus diteguhkan oleh setiap insan TELKOM.

2.3 Maskot Telkom

Maskot “Be Bee” · Antena Lebah Sensitif terhadap segala keadaan dan perubahan · Mahkota Kemenangan · Mata yang Tajam dan Cerdas · Sayap Lincah dan Praktis · Tangan Kuning Memberikan Karya yang Terbaik Filosofi Dibalik Sifat dan Perilaku Be Bee Bee atau lebah tergolong makhluk sosial yang senang bekerja sama, pekerja keras, mempunyai perangkat sistem berupa pembagian peran operasional dan fungsional, menghasilkan yang terbaik berupa madu yang bermanfaat bagi berbagai pihak. Di habitatnya, lebah mempunyai dengung sebagai tanda keberadaannya dan loyal terhadap kelompok berupa perlindungan bagi koloninya sehingga akan menyerang bersama bila diganggu. Lebah mempunyai potensi diri yang baik berupa tubuh yang sehat, liat, dan kuat sehingga bisa bergerak cepat, gesit, dan efektif dalam 31 menghadapi tantangan alam. Lebah berpandangan jauh ke depan dengan merancang bangun sarang yang kuat dan efisien, berproduksi, berkembang biak dan menyimpan persediaan makanan bagi kelangsungan hidup koloninya. Lebah berwarna biru merupakan penggambaran insan Telkom Indonesia. Pemilihan lebah biru sebagai maskot Telkom Indonesia tersebut diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi seluruh Telkom Indonesia agar dapat memberikan inspirasi bagi seluruh insan Telkom Indonesia agar dapat menerapkan filosofi di balik sifat dan perilaku lebah biru sehingga Telkom dapat tumbuh dan berkembang menjadi perusahaan yang kuat, dapat memberi manfaat bagi semua pihak, diakui keberadaannya dan sebagai bagian tak terpisahkan dari masyarakat. 3. Budaya Perusahaan THE TELKOM WAY 135 sebagai budaya korporasi yang dikembangkan PT Telkom merupakan bagian terpenting dari upaya perusahaan untuk meneguhkan hati, merajut pikiran dan menyelerasikan langkah semua insan Telkom dalam menghadapi persaingan bisnis InfoCom. Di dalam The Telkom Way 135 terkandung beberapa unsur yang secara integral harus menjiwai insan TELKOM, yaitu : 1. Asumsi dasar yang disebut 32 ü Asumsi dasar adalah anggapan atau pandangan yang menetukan bagaimana insan Telkom mempersepsi, berfikir dan merasakan sesuatu. Esensi dari budaya Telkom terletak pada asumsi dasar ini. ü Asumsi mempunyai makna keyakinan yang senantiasa diteguhkan oleh setiap insan Telkom dalam hati bahwa dengan memberikan yang terbaik pada stakeholder lah perusahaan bisa mempertahankan keberadaan dan kelangsungan hidupnya. 2. Tiga nilai inti, mencakup :

a. Customer Value

Merupakan manfaat bersih yang diperoleh pelanggan dari produk atau jasa dengan tingkat pengorbanan biaya, waktu dan jasa. b. Exellent Service Merupakan nilai inti Telkom yang mengedepankan pelayanan dengan mutu melebihi harapan pelanggan. c. Competent People Bermakna bahwa perusahaan menghargai setiap insan Telkom yang mempunyai kemampuan untuk memenuhi pelayanan dalam bisnis telekomunikasi yang kompetitif. 3. Lima langkah perilaku untuk memenangkan persaingan, terdiri dari :

a. Strech The Goals

b. Simplify

c. Involve Everyone

33

d. Quality Is My Job

e. Reward The Winner

Disamping asumsi dasar, nilai-nilai dan pola perilaku juga ditetapkan artefak dari budaya perusahaan yang terdiri dari : a. Lagu, Bahasa atau hymne Telkom ”Jayalah Telkom Indonesia” b. Maskot Perusahaan THE TELKOM WAY 135 adalah hasil penggalian dari perjalanan Telkom dalam mengarungi lingkungan yang terus berubah, dan diskristalisasi serta dirumuskan dengan dirangsang oleh berbagai inspirasi dari perusahaan lain dan berbagai tantangan dari luar. Dengan akar yang kuat dan kesadaran kolektif organisasi, diharapkan THE TELKOM WAY 135 dapat cepat tertanam dalam jiwa insan Telkom. Telkom berharap dengan tersosialisasinya THE TELKOM WAY 135, maka akan tercipta pengendalian kultural yang efektif terhadap cara merasa, cara memandang, cara berpikir dan cara berperilaku semua insan Telkom.

E. BIDANG USAHA TELKOM

Dokumen yang terkait

PERAN PUBLIC RELATIONS DALAM PENGELOLAAN SISWA MAGANG SEBAGAI WUJUD EKSTERNAL RELATIONS PT.TELKOM DIVRE IV JATENG & DIY

0 6 72

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT TELKOM INDONESIA PADA DIVISI REGIONAL IV PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT TELKOM INDONESIA PADA DIVISI REGIONAL IV JATENG DAN DIY.

0 2 17

PENDAHULUAN PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT TELKOM INDONESIA PADA DIVISI REGIONAL IV JATENG DAN DIY.

0 3 7

LANDASAN TEORI PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT TELKOM INDONESIA PADA DIVISI REGIONAL IV JATENG DAN DIY.

0 4 10

DESKRIPSI DATA, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT TELKOM INDONESIA PADA DIVISI REGIONAL IV JATENG DAN DIY.

0 3 16

SKRIPSI EVALUASI PROGRAM PUBLIC RELATIONS PT. TELKOM REGIONAL IV JATENG & DIY (Studi Kasus Program Broadband Learning Center Telkom Speedy).

0 2 16

PENDAHULUAN EVALUASI PROGRAM PUBLIC RELATIONS PT. TELKOM REGIONAL IV JATENG & DIY (Studi Kasus Program Broadband Learning Center Telkom Speedy).

0 3 37

PENUTUP EVALUASI PROGRAM PUBLIC RELATIONS PT. TELKOM REGIONAL IV JATENG & DIY (Studi Kasus Program Broadband Learning Center Telkom Speedy).

0 4 11

Peran PR Eksternal Dalam Menciptakan Citra Positif PT Telkom Divre IV Jateng – DIY - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 1

LAPORAN TUGAS AKHIR “AKTIVITAS PUBLIC RELATIONS PT TELKOM DIVRE IV JATENG DIY DALAM MENINGKATKAN CITRA POSITIF”

0 1 28