Sejarah ElevatorLift Elevator Lift

dimekaniskan sedemikian rupa sehingga hanya memerlukan sedikit operator untuk pengendalian, pemeliharaan, perbaikan, dan tugas-tugas tambahan lainnya. Pesawat pengangkat tidak boleh merusak muatan yang dipindahkan, atau menghalangi dan menghambat proses produksi. Alat ini harus aman dalam operasinya dan ekonomis baik dalam biaya operasi atau perawatannya.

2.4 Elevator Lift

Elevator Lift adalah angkutan transportasi vertikal yang digunakan untuk mengangkut orang atau barang. Lift umumnya digunakan di gedung-gedung bertingkat tinggi, biasanya lebih dari tiga atau empat lantai. Gedung-gedung yang lebih rendah biasanya hanya mempunyai tangga atau escalator. Lift-lift pada zaman modern mempunyai tombol-tombol yang dapat dipilih penumpangnya sesuai lantai tujuan mereka, Terdapat tiga jenis mesin, yaitu Geared, Gearless, dan Machine Room Less . Lift ini, sering disebut elevator, yang merupakan alat angkut untuk mengangkut orang atau barang dalam suatu bangunan yang tinggi. Lift dapat dipasang untuk bangunan yang tingginya lebih dari 4 lantai, karena kemampuan orang untuk naik turun dalam menjalankan tugasnya hanya mampu dilakukan sampai 4 lantai.

2.4.1 Sejarah ElevatorLift

Lift awalnya adalah derek yang terbuat dari tali. Pada tahun 1853, Elisha Graves Otis, salah seorang pionir dalam bidang lift, memperkenalkan lift yang menghindarkan jatuhnya ruang lift jika kabelnya putus. Rancangannya mirip dengan suatu jenis mekanisme keamanan yang masih digunakan hingga kini. Universitas Sumatera Utara 1. 23 Maret 1857 - Lift Otis pertama dipasang di New York City. 2. 1880 - Lift listrik pertama, dibuat oleh Werner von Siemens. 3. 2004 - Pemasangan lift penumpang tercepat di dunia, di gedung Taipei 101 di Taipei, Taiwan. Kecepatannya adalah 1.010 meter per menit atau 60,6 km per jam. Elevator penumpang pertama dipasang oleh Otis di New York pada tahun 1857. Setelah meninggalnya Otis pada tahun 1861, anaknya, Charles dan Norton mengembangkan warisan yang ditinggalkan oleh Otis dengan membentuk Otis Brothers Co, pada tahun 1867. Universitas Sumatera Utara Gambar. 2.4 Bagian bagian lift Universitas Sumatera Utara Pada tahun 1873 lebih dari 2000 lift Otis telah dipergunakan di gedung- gedung perkantoran, hotel, dan department store di seluruh Amerika, dan lima tahun kemudian dipasanglah elevator penumpang hidrolik Otis yang pertama. Pada tahun 1889 Otis mengeluarkan mesin lift listrik direct-connected geared pertama yang sangat sukses. Pada tahun 1903, Otis memperkenalkan desain yang akan menjadi “tulang punggung” industri elevator, yaitu : lift listrik gearless traction yang dirancang dan terbukti mengalahkan usia bangunan itu sendiri. Hal ini membawa pada berkembangnya jaman struktur-struktur tinggi, termasuk yang paling menonjol adalah Empire State building dan World Trade Center di New York, John Hancock Center di Chicago dan CN Tower di Toronto. Selama bertahun-tahun ini, beberapa dari inovasi yang dibuat oleh Otis dalam bidang pengendalian otomatis adalah Sistem Pengendalian Sinyal, Peak Period Control, Sistem Autotronik Otis dan Multiple Zoning. Otis adalah yang terdepan di dunia dalam pengembangan teknologi komputer dan perusahaan tersebut telah membuat revolusi dalam pengendalian elevator sehingga tercipta peningkatan yang dramatis dalam hal waktu reaksi elevator dan mutu berkendara dalam lift. Keberadaan dari lift ini merupakan sebagai pengganti fungsi dari pada tangga dalam mencapai tiap-tiap lantai berikutnya pada suatu gedung bertingkat, dengan demikian keberadaan lift tidak dikesampingkan ini dikarenakan dapat mengefisienkan energi dan waktu sipengguna elevator tersebut. Sistem keberadaan lift dan segala kemajuan dan kehandalannya tidak mengalami perkembangan-perkembangan secara bertahap, sejak keberadaannya Universitas Sumatera Utara pertama kali dibangun. Sistem penggerak lift pada awal perkembangannya dimulai dengan cara yang sangat sederhana, yaitu dengan menggunakan tenaga non mekanik. Sejarah perkembangan lift modern sebenarnya baru dimulai sejak tahun 1830-an, setelah diperkenalkannya pasangan kawat selling wire rope dengan katrol pully. Awal mulanya penggunaan lift ini digunakan untuk pertambangan di Eropa dan segera diikuti oleh negara-negara lain termasuk Amerika. Perkembangan lift sangat lambat pada awal tahun 1970-an, namun sejak diperkenalkannya transistor dan alat pendukung elektronik lainnya pada sistem kontrol lift pada saat itulah perkembangan control lift begitu pesat. lift dapat dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu : 1. Lift penumpang Lift penumpang ini merupakan lift yang berfungsi dan memang khusus digunakan untuk manusia saja. Lift ini sangat dijaga kehandalannya dan memiliki keamanan yang ketat untuk menjaga keselamatan para penumpang. 2. Lift barang Lift ini telah dikhususkan fungsinya untuk barang saja. Lift ini juga tak kalah handalnya dengan lift penumpang, namun ada sedikit perbedaan dalam sistem keamanannya. 3. Lift service Lift Service ini biasanya dipasang di perhotelan, yang fungsinya untuk pelayan-pelayan hotel yang mengantarkan barang ke kamar-kamar tamu hotel. Namun di sini lift ini juga tak kalah handalnya dengan lift Universitas Sumatera Utara penumpang. Perbedaan dari lift Service dengan lift penumpang ini sangat jelas dari sistem pengangkutannya, yaitu lift penumpang hanya khusus untuk manusia saja tapi lift Service ini juga dapat berfungsi sebagai pengangkut manusia dan barang. 4. Lift hidrolik Lift hidrolik ini lain dari pada yang jenis lift yang lainnya. Hal tersebut dapat dilihat dari cara kerjanya dan juga dari segi fisiknya. Lift ini biasanya digunakan oleh pasukan pemadam kebakaran dan kapasitas daya angkutnya pun sangat terbatas. Lift hidrolik ini sekarang tidak hanya dipakai oleh pemadam kebakaran saja, sekarang lift hidrolik sering dipakai oleh perusahaan telekomunikasi, bengkel-bengkel kendaraan bermotor, dan lain-lain.

2.4.2 Cara Kerja Lift