31
BAB III METODE PENELITIAN
Untuk memperoleh hasil penelitian sesuai dengan yang diharapkan, penggunaan metode dalam penelitian harus tepat sasaran dan mengarah pada
tujuan penelitian serta dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Banyak metode yang dapat digunakan dalam penelitian, permasalahannya bukan terletak
pada baik dan buruknya metode penelitian, melainkan pada ketepatan dalam
penggunaan metode yang sesuai dengan objek penelitian atau tujuan penelitian.
3.1 Populasi
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Apabila seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada dalam wilayah penelitian, maka penelitiannya
merupakan penelitian populasi.. Berdasarkan pengertian di atas maka populasi dalam penelitian ini adalah Guru Non Penjasorkes SMP dan Sederajat se-
Kecamatan Jekulo. Dalam hal ini maka ada 6 sekolah yaitu 3 SMP negeri dan 3 MTs swasta di kecamatan Jekulo kabupaten Kudus pada tahun 2008 2009,
dengan jumlah guru non Penjasorkes 181 guru.
3.2 Sampel
Sampel adalah sebagian yang diambil dari populasi Sudjana, 2002:6. Sedangkan menurut Suharsimi 2006:131 sampel adalah sebagian atau wakil
populasi yang diteliti. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik total sampling yaitu keseluruhan guru non penjasorkes yang
ada di SMP dan Sederajat se-Kecamatan Jekulo. Tetapi dalam mengumpulkan sampel penulis tidak mendapatkan semua jawaban responden karena dalam
penelitian tersebut angket ditinggal dan diambil seminggu berikutnya. Dan pada saat pengambilan angket, sebagian guru ada yang kurang berkenan mengisi angket
karena tidak memiliki waktu luang. Sehingga penulis hanya mendapatkan 162 responden yang digunakan sebagai sampel penelitian.
3.3 Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah obyek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian Arikunto, 2006:116. Variabel dalam penelitian ini
adalah persepsi guru non penjasorkes SMP dan Sederajat se-Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus terhadap kinerja guru penjasorkes.
3.4 Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaan lebih mudah dan hasilnya akan lebih
baik, dalam arti lebih cermat, lengkap dan sistematis sehingga mudah diolah. Suharsimi Arikunto, 2006:149
Keberhasilan suatu penelitian ditentukan oleh instrumen yang dipakai, sebab data yang diperlukan untuk menjawab pertanyaan penelitian dan menguji
hipotesisis diperoleh melalui instrumen sebagai alat pengumpul data harus betul- betul dirancang dan dibuat sedemikian rupa sehingga data empiris dapat diperoleh
sebagaimana adanya.
Apabila sudah ada instrumen yang terstandar, maka peneliti boleh meminjam dan menggunakan untuk mengumpulkan data. Dan bagi instrumen
yang belum ada persediaan di Lembaga Pengukuran dan Penilaian, maka peneliti harus menyusun sendiri, mulai dari merencanakan, menyusun, mengadakan uji
coba dan merevisi Suharsimi Arikunto, 2006: 166. Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini melalui kuesioner
yang dibagikan kepada guru non bidang studi pendidikan jasmani olahraga kesehatan yang mengajar di SMP dan Sederajat se-Kecamatan Jekulo.
3.5 Metode Pengumpulan Data