44
IV.1.1 Analisa Curah Hujan Metode Thiessen
Curah hujan wilayah harian maksimum dari ketiga stasiun tersebut dihitung dengan menggunakan metode poligon Thiessen. Luas
catchment area
setiap stasiun dibagi berdasarkan luas wilayah yang mendapatkan distribusi hujan setiap stasiun. Total
keseluruhan
catchment area
adalah sebesar 515,474 km
2
. Tabel 4.4. Luasan Poligon Thiessen
No Stasiun Curah Hujan
Luas Catchment Area km
2
Faktor Thiessen Ai
Atotal Ai
1 Kebun Rambutan
108,306 0,21
2 Kebun Pabatu
165,038 0,32
3 Kebun Gunung Pamela
242,4 0,47
A total 515,474
1,00
Dengan mengalikan curah hujan setiap stasiun dengan masing-masing faktor Thiessen-nya, maka diperoleh besar curah hujan harian maksimum wilayah rata-rata
sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
45
Tabel 4.5. Curah Hujan Rata-rata Harian Maksimum Metode Poligon Thiessen
NO TAHUN
RAMBUTAN PABATU
GUNUNG PAMELA RH max
Bobot 21
Bobot 32
Bobot 47
R max R1
R max R2
R max R3
R1+R2+R3 BobotRmax
BobotRmax BobotRmax
1 2001
136 28,56
170,8 54,65
177,3 83,33
166,54 2
2002 69
14,49 74,6
23,87 98,6
46,34 84,70
3 2003
106 22,26
97,6 31,23
150,5 70,73
124,22 4
2004 117
24,57 100,2
32,06 122,8
57,71 114,35
5 2005
82 17,22
87,9 28,12
116 54,52
99,86 6
2006 69
14,49 124,8
39,93 111,8
52,54 106,97
7 2007
114 23,94
88,2 28,22
134,5 63,21
115,37 8
2008 134
28,14 76
24,32 90
42,3 94,76
9 2009
96 20,16
115,4 36,92
102,5 48,17
105,26 10
2010 95
19,95 72,4
23,16 79,8
37,50 80,62
Universitas Sumatera Utara
46
Nilai curah hujan harian maksimum wilayah rata-rata metode poligon Thieseen ini selanjutnya akan dilakukan uji kesesuaian distribusi dan kemudian
dianalisa untuk penentuan curah hujan rancangan untuk beberapa periode ulang. Tabel 4.6. Urutan Peringkat Curah Hujan Harian Maksimum Rata-Rata Metode
Poligon Thiessen. No Urut
Tahun Max
1 2001
166,54 2
2003 124,22
3 2007
115,37 4
2004 114,35
5 2006
106,97 6
2009 105,26
7 2005
99,86 8
2008 94,76
9 2002
84,70 10
2010 80,62
Berdasarkan tabel 4.6. diatas didapat curah hujan harian maksium tertinggi adalah 166,547 mm 2001 dan curah hujan harian maksimum terendah adalah 80,264 mm
2010
IV.2. Penentuan Pola Distribusi Hujan