Pengertian Perpustakaan Perguruan Tinggi

BAB II TINJAUAN LITERATUR

2.1 Konsep Perpustakaan

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pustaka artinya kitab, buku Depdikbud:1980. Dalam bahasa Inggris dikenal dengan library. Istilah ini berasal dari kata librer atau libri, yang artinya buku Sulistyo Basuki, 1993: 3. Dari kata latin tersebut terbentuklah istilah librarius; tentang buku. Dalam bahasa asing lainnya, perpustakaan disebut biliotheca Belanda, yang juga berasal dari bahasa Yunani, biblia yang artinya tentang buku, kitab. Perpustakaan berasal dari kata pustaka. Pustaka berarti buku yang juga menimbulkan istilah turunan lain seperti bahan pustaka, pustakawan, kepustakawanan, dan ilmu perpustakaan. Sulistyo Basuki 1993: 1 menjelaskan bahwa : “ Perpustakaan adalah sebuah pranata yang dibentuk khusus untuk keperluan menyimpan, mengolah, dan menyebarluaskan bahan-bahan pustaka“. Perpustakaan dapat diartikan seperti sebuah ruangan, bagian sebuah gedung, ataupun gedung itu sendiri yang digunakan untuk menyimpan buku dan terbitan lainnya yang biasa disimpan menurut tata susunan tertentu untuk digunakan pembaca, bukan untuk dijual Sulistyo Basuki, 1993: 3 . Suatu unit kerja yang substansinya merupakan sumber informasi yang setiap saat dapat digunakan oleh pengguna jasa lainnya. Berdasarkan pengertian tersebut, perpustakaan adalah suatu unit kerja yang dilaksanakan disuatu ruangan, bagian sebuah gedung maupun gedung itu sendiri yang saling berhubungan, dimana terdapat berbagai tugas dalam tiap bagian yaitu untuk memberikan informasi khususnya bagi pengguna perguruan tinggi.

2.1.1 Pengertian Perpustakaan Perguruan Tinggi

Secara sederhana perpustakaan perguruan tinggi adalah perpustakaan yang dikelola oleh perguruan tinggi dengan tujuan membantu tercapainya tujuan perguruan tinggi. Perpustakaan Nasional mendefenisikan perpustakaan perguruan tinggi sebagai perpustakaan yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan tinggi yang layanannya diperuntukkan sivitas akademika perguruan tinggi yang bersangkutan. Bentuk perguruan tinggi adalah universitas, institut, sekolah tinggi, akademi, politeknik dan sebagainya. Organisasi di dalam sebuah perguruan tinggi sebagai badan bawahannya seperti : Fakultas, Departemen, Jurusan, Proggram Studi, Lembaga Penelitian, Universitas Sumatera Utara Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat, pusat – pusat penelitian, kajian dan unit kerja lainnya. Oleh karena itu, Perpustakaan Perguruan Tinggi adalah perpustakaan yang berada di bawah pengawasan dan dikelola oleh suatu perguruan tinggi dengan tujuan utama membantu pengguna dan membantu perguruan tinggi mencapai tujuannya. Reitz 2004, yang dikutip oleh Hasugian2009: 79 mendefenisikan perpustakaan perguruan tinggi sebagai berikut : “A library or library system established, administered, and funded by a university to meet the information, research, and curriculum needs of its students, faculty, and staff“. Dari pengertian diatas, perpustakaan perguruan tinggi adalah sebuah perpustakaan atau sistem perpustakaan yang dibangun, diadministrasikan dan didanai oleh sebuah universitas untuk memenuhi kebutuhan informasi, penelitian dan kurikulum dari mahasiswa, fakultas dan stafnya. Defenisi ini menyatakan bahwa perustakaan perguruan tinggi boleh berupa sebuah perpustakaan atau sistem perpustakaan. Sistem perustakaan maksudnya adalah kemungkinan adanya berbagai perpustakaan baik perpustakaan pada tingkat universitas, fakultas, departemenjurusan dan juga pada lembaga lain di bawah suatu perguruan tinggi. Artinya, pada sebuah perguruan tinggi dimungkinkan terdapat berbagai perpustakaan yang dimaksudkan untuk mendukung perguruan tinggi itu sendiri. Dari uraian diatas dapat dilihat perpustakaan perguruan tinggi merupakan pusat informasi dan pusat pendidikan yang secara terus menerus harus dikembangkan agar perpustakaan dapat berhasil guna serta perpustakaan dapat menjadi sarana untuk membantu mencerdaskan generasi muda dimasa yang akan datang.

2.1.2 Tujuan dan Fungsi Perpustakaan Perguruan Tinggi