48
masuk CPP, staf penyiar dan staf pendukung lainnya harus ada di kantor minimal 8 jam per harinya.”
5
Bapak  Paulus  menambahkan  untuk  masalah  cuti  di  dunia  radio  jarang dilakukan  karena  tidak  mengenal  yang  namanya  hari  libur.  Tetap  saja  untuk
masalah  ijin  penyiar  diperbolehkan  melakukannya  asalkan  sesuai  dengan birokrasi  yang  ditentukan  oleh  BSO.  Biasanya  penyiar  melakukan  tukar  jam
kerja  dengan  penyiar  lainnya  jika  dalam  suatu  hari  berhalangan  hadir  dan tetap  sesuai  dengan  persetujuan  BSO.  Untuk  peraturan  berpakaian  pada  saat
itu  karena  kebanyakan  pegawai  dari  kalangan  mahasiswa  jadi  pakaian  rapi memakai  kemeja  dengan  bawahan  harus  celana  panjang  dan  bersepatu.  Saat
malam  harinya  baru  diperbolehkan  tidak  memakai  sepatu  dan  boleh menggunakan  kaos.
5.3.2 Pengorganisasian
Organisasi  dapat  diartikan  sebagai  susunan  dengan  bagian-bagian  terpadu, sehingga  hubungan  mereka  dipengaruhi  oleh  hubungan  secara  keseluruhan.  Menurut
Willis  dan  Aldrige  1991  stasiun  penyiaran  pada  umumnya  memiliki  empat  fungsi dasar dalam  struktur  organisasinya  yaitu:
a. Bagian  Teknik:  Bagian  ini  mengontrol  seluruh  kinerja  siaran  melalui
peralatan  guna  kelancaran  mengudaranya  suatu  program.  Kualitas  peralatan yang  dimiliki  juga  mempengaruhi  output  yang  keluar  di  radio-radio
penerimanya. Saat
awal berdiri
peralatan yang
digunakan masih
menggunakan  sistem  secara  manual  yaitu  memutarkan  lagu  atau  iklan  atau jingle  program  menggunakan  kaset.  Dalam  kaset  itu  sendiri  hanya  bisa
menyimpan  satu  kali  rekaman  baik  itu  dari  lagu,  iklan,  atau  jingle  program. Selain  itu  Radio  Leonard  menggunakan  piringan  hitam  untuk  memutarkan
lagu-lagu  yang  mungkin  tidak  dimiliki  dalam  rekaman  kaset.  Gambar  di
5
Hasil  wawancara  dengan  bapak  Paulus  Mahendra,  mantan  penyiarkepala  bag.  penyiaranwakil direksi  periode  1982-1996  dan  BSOkepala  radio  periode  1996-2005  Radio  Leonard,  26  Agustus 2012,
pukul 16.15  WIB.
49
bawah  ini  merupakan  gambar  sebagian  kaset  yang  digunakan  untuk penyimpanan  data siaran:
Gambar  5.1 Kaset Perekam Lagu Gambar  5.2 Piringan  Hitam
Sumber:  Data Primer  2012 Sumber:  Data Primer  2012
Gambar  5.3 Kaset Perekam Iklan
Sumber:  Data Primer  2012
Hal  menarik  ketika  dilakukan  perekaman  sebuah  program  atau  iklan.  Di  sana disediakan  empat  perekam  sekaligus  kasetnya  yang  memiliki  fungsi  berbeda-
beda.  Pertama  adalah  perekam  keseluruhan,  yang  kedua  rekaman  suara
50
mentah  penyiar,  yang  ketiga  lagu  pendukung,  dan  yang  keempat  suara tambahan  atau  pendukung  untuk  pembuatan  iklan  atau program.
Gambar  5.4 Kabin  Siaran Gambar  5.5 Operator  Ruang Siar
Sumber:  Data Primer  2012 Sumber:  Data Primer  2012
Gambar  di  atas  merupakan  peralatan  Radio  Leonard  yang  sudah  mulai berganti  pada  akhir  tahun  90-an  ketika  kepemilikan  akan  berada  dalam
manajemen  CPP  RADIONET.  Pergantian  tersebut  dilakukan  memang  karena perkembangan  jaman  yang  semakin  maju  tidak  lagi  menggunakan  perekam
manual tetapi
sudah menggunakan
komputer yang
lebih mudah
mengaksesnya. b.
Bagian  Program:  Program  acara  di  Radio  Leonard  memiliki  masa  berlaku selama  satu  tahun.  Jika  dalam  rapat  pembahasan  program  tersebut  masih
memiliki  banyak  pendengar  maka  program  tersebut  akan  diperpanjang beserta  perbaharuannya  supaya  pendengar  tidak  gampang  bosan.  Ada
beberapa  juga  program  yang  bekerjasama  dengan  dengan  pihak  luar  seperti yang  dijelaskan  Bapak Paulus:
“Dulu  setahun  sekali  kita  wajib  mengirimkan  program regular  ke  badan  penyiaran  untuk  dievaluasi  dari  pihak
sana,  kurang  tau  kalo sekarang. Kita belum pernah yang
51
namanya  beli  program,  tapi  kebanyakan  para  sponsor yang  meminta  kita  untuk  bekerjasama  untuk  membuat
suatu program. Ada juga beberapa media partne r.”
6
Banyak  hal  yang  dilakukan  Radio  Leonard  pada  saat  itu  untuk  mendukung visi  misi  sebagai  radio  anak  muda  dengan  melakukan  kerjasama  dengan
media  partner  atau  me-relay  program  siaran.  Seperti  Voice  of  America VOA  yang  menyiarkan  beberapa  kegiatan  yang  terjadi  di  Amerika
khususnya  Amerika  Serikat  dalam  kesehariannya  yang  berhubungan  dengan kegiatan  anak  muda.  Biasanya  merekam  beberapa  kejadian  atau  kegiatan
yang  juga  melibatkan  warga  Indonesia  yang  berada  di  Amerika  Serikat  yang sedang  kuliah  atau  bekerja  disana.  Ada  lagi  yaitu  Radio  Netherland,  yang
memberikan  informasi  berita  teraktual  dari  belahan  bumi  bagian  barat.  Untuk program  siaran  yang  dikontrak  oleh  pengiklan,  biasanya  dalam  satu  durasi
program  siaran  semua  iklan  akan  memutar  iklan  yang  sama  dan  ketika mengudara  pembahasan  tidak  jauh-jauh  dari  iklan.  Hal  ini  dilakukan
pengiklan  untuk  mempromosikan  produk  baru  mereka  sehingga  perlu  adanya pemberitahuan  lebih  kepada  masyarakat.  Oleh  karena  itu,  pengiklan
mengontrak  salah  satu  program  yang  ada di Radio  Leonard. c.
Bagian  Pemasaran  dan  Penjualan:  Pada  bagian  ini  membahas  tentang kegiatan  off  air  yang  dilakukan  oleh  Radio  Leonard  guna  mempromosikan
radio  mereka.  Menurut  Bapak  Paulus,  off  air  disini  dibagi  menjadi  dua,  yaitu off  air  dari  Radio  Leonard  sendiri  dan  off  air  yang  sistem  kerjanya  seperti
Event  Organizer.  Off  air  dari  pihak  Radio  Leonard  sendiri  adalah  acara  yang sebagian  besar  keseluruhannya  dibiayai  oleh  Radio  Leonard.  Seperti
mengadakan  lomba-lomba  yang  memperebutkan  hadiah  uang  dan  juga  buah tangan  berupa  produk  dari  Radio  Leonard.  Bapak  A’an  mengatakan  untuk
6
Hasil  wawancara  dengan  bapak  Paulus  Mahendra,  mantan  penyiar kepala  bag.  penyiaranwakil direksi  periode  1982-1996  dan  BSOkepala  radio  periode  1996-2005  Radio  Leonard,  26  Agustus 2012,
pukul 16.15  WIB.
52
event  dengan  biaya  sendiri  biasanya  lebih  kepada  lomba-lomba  yang  bertajuk olahraga  seperti  bola  voli,  badminton,  sepak  bola,  sepeda  santai  dan  jalan
sehat
7
.  Untuk  acara  off  air  yang  sistem  kerjanya  seperti  Event  Organizer, biasanya  dalam  mengundang  artis-artis  ibukota.  Radio  Leonard  hanya
bertindak  mencari  ijin  sang  artis  untuk  membuat  pertunjukan  di  Salatiga.  Hal ini  juga  ditambahkan  oleh  Bap
ak A’an: “Dari label musik sang artis mempromosikan akan tampil
di kota Salatiga yang juga disponsori oleh Radio Leonard. Ini kan secara tidak langsung mempromosikan radio kami,
selain  itu  untuk  pembelian  tiket  konser  dan  merchandise sang artis dilakukan di Radio Leonard. Semakin membuat
radio  kami  dikenal  lebih  luas  lagi  oleh  publik  Salatiga. Artis  yang  diundang  juga  tidak  main-main  karena  artis
yang sedang naik daun pada waktu itu.”
8
Selain  itu  Radio  Leonard  juga  pernah  bekerjasama  dengan  Taman  Impian Jaya  Ancol  TMII  untuk  mempromosikan  produk-produknya.  Dari  pihak
TMII  berkunjung  ke  Salatiga  mengadakan  promosi  dengan  seminar membahas  apa  saja  yang  ada  di  dalam  TMII.  Radio  Leonard  disini  bertindak
sebagai  mediator  TMII  untuk  berpromosi  kepada  masyarakat  di  kota  Salatiga. Timbal  balik  yang  didapatkan  adalah  beberapa  stiker  dan  spanduk  bertuliskan
“Radio  Leonard  774  AM  Salatiga”  terpampang  di  beberapa  sudut  wilayah TMII  sehingga  Radio  Leonard  mampu  berpromosi  sampai  ke luar  Salatiga.
5.3.3 Pengarahan  dan  Memberi Pengaruh