Prosedur Perlakuan Teknik Analisis data

51 frekuensi kesalahan pada baseline-2 atau dengan kata lain kemampuan berpakaian pada subjek meningkat.

3. Prosedur Perlakuan

Prosedur penerapan pemberian reward dalam pembelajaran aktivitas berpakaian sebagai berikut: 1. Peneliti memberikan penjelasan tentang cara berpakaian. 2. Peneliti memberikan contoh cara berpakaian. 3. Peneliti memberikan penjelasan sekaligus memperagakan tahapan- tahapan berpakaian. 4. Peneliti membimbing anak untuk berpakaian secara bertahap. 5. Peneliti mengarahkan anak untuk mengamati setiap tahapan berpakaian. 6. Peneliti mengajak anak praktek berpakaian secara mandiri tanpa bantuan. 7. Peneliti memberikan reward berupa pujian, sanjungan,acungal jempol, hadiah yang disenangi anak apabila anak mampu berpakaian dengan baik dan benar secara mandiri tanpa bantuan. Dalam penelitian ini, peneliti memberikan stimulus dalam keadaan yang dikondisikan, yaitu anak merespon stimulus yang diberikan oleh peneliti. Menurut Skinner Tin Suharmini, 2009: 111, Operant Conditioning merupakan jenis terapi perilaku yang dapat digunakan untuk mengurangi atau mereduksi perilaku agresif dan perilaku yang lain. Dalam penelitian ini perilaku yang ingin diubah oleh peneliti adalah perilaku berpakaian pada anak autis.Pemberian reward dapat dikatakan berpengaruh terhadap kemampuan berpakaian jika frekuensi kesalahan pada baseline-1 lebih 52 tinggi dibandingkan dengan frekuensi kesalahan pada baseline-2 . Kriteria tersebut dapat digambarkan sebagai berikut:

4. Teknik Analisis data

Sugiyono 2007:335 menjelaskan bahwa, yang dimaksud dengan analisis data adalah proses mencari dan menyususn secara sistematis data yang didapat dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi.Data penelitian eksperimen dengan subjek tunggal ini dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Sugiyono 2010:147, mengemukakan statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi.Data hasil penelitian pada penelitian ini disajikan dalam bentuk tabel dan grafik garis yang kemudian dianalisis dan di diskripsikan sesuai dengan keadaan dilapangan.Dalam penelitian ini grafik dipergunakan untuk menunjukkan perubahan data untuk setiap sesi pada fase baseline dan fase intervensi. f kesalahan pada baseline A f kesalahan pada baseline A‟ A A‟ 53

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN