Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Implementasi Konsep Kebijakan Pendidikan Inklusi

26 anti diskriminasi sebagai tujuan utama. Pendidikan inklusi memiliki empat karakteristik makna Direktorat Pendidikan Luar Biasa, 2004 dalam Mohammad Takdir Ilahi, 2013: 44 yaitu: a. Proses yang berjalan terus dalam usahanya menemukan cara-cara merespon keragaman individu. b. Mempedulikan cara-cara untuk meruntuhkan hambatan-hambatan anak dalam belajar. c. Anak kecil yang hadir di sekolah, berpartisipasi dan mendapatkan hasil belajar yang bermakna dalam hidupnya. d. Diperuntukan utamanya bagi anak-anak yang tergolong marginal, ekslusif, dan membutuhkan layanan pendidikan khusus dalam belajar. Peneliti berpendapat bahwa keterbukaan dan kesamaan adalah karakteristik utama pendidikan inklusi. Dalam sekolah inklusi setiap siswa tidak boleh di beda-bedakan dalam proses belajar mengajar karena hal ini bisa berdampak buruk bagi siswa. Selama memungkinkan dan bisa, semua anak seharusnya atau seyogyanya belajar bersama-sama tanpa memandang kesulitan ataupun perbedaan yang mungkin ada pada mereka.

4. Konsep Pendidikan Inklusi dan Strategi

Konsep pendidikan inklusi merupakan konsep pendidikan yang mempresentasikan keseluruhan aspek yang berkaitan dengan keterbukaan dalam menerima anak berkebutuhan khusus untuk memperoleh hak dasar mereka sebagai warga negara. Mohammad Takdir Ilahi, 2013: 24. Berikut adalah beberapa konsep dalam pendidikan inklusi Mohammad Takdir 2013: 117 yaitu: a Konsep Anak dan Peran Orangtua; b Konsep Sistem Pendidikan dan Sekolah; c Konsep 27 Keberagaman dan Diskriminasi; d Konsep Memajukan Inklusi; e Konsep Sumber Daya Manusia. Dari beberapa konsep pendidikan inklusi konsep Keberagaman dan Diskriminasi menjadi fokus penelitian. Konsep tentang keberagaman dan diskriminasi menjadi dua konsep yang berkaitan langsung dengan pelaksanaan pendidikan inklusi bagi anak berkebutuhan khusus. Konsep keberagaman mencerminkan sebuah penghargaan terhadap segala perbedaan dalam setiap pribadi anak yang mereka miliki, baik yang berkebutuhan khusus maupun yang normal Mohammad Takdir 2013: 119. Sebagai bentuk tanggung jawab dalam pelaksanaan pendidikan inklusi, semua pihak harus berfikir keras untuk menghilangkan diskriminasi dan pengucilan yang menyudutkan anak berkebutuhan khusus dari lingkungan mereka tinggal. Keragaman harus sebagai sumber daya, bukan sebagai masalah. Karena pada dasarnya pendidikan inklusi di buat agar dapat menghargai perbedaan-perbedaan. Strategi adalah suatu kerangka yang fundamental tempat suatu organisasi akan mampu menyatakan kontinuitasnya yang vital, sementara pada saat yang bersamaan akan memiliki kekuatan untuk menyelesaikan masalah yang ada dilingkungan yang selalu berubah afrilianto 2013: 196-197.