60 digunakan untuk melakukan evaluasi yaitu pengambilan keputusan terhadap
ketuntasan belajar siswa dan efektivitas proses pembelajaran. Informasi tentang prestasi dan kinerja siswa tersebut merupakan proses pengolahan data yang
diperoleh melalui kegiatan penilaian baik dengan pengukuran maupun non pengukuran. Informasi tersebut juga dapat digunakan oleh pendidik untuk
berbagai keperluan pembelajaran diantarannya seperti menilai kompetensi peserta didik, bahan penyusunan laporan hasil belajar dan sebagai landasan memperbaiki
proses pembelajaran. Pada pelaksanaan sistem penilaian hasil belajar peserta didik, harus terdapat
tiga aspek yaitu perencanaan penilaian, pelaksanaan penilaian, dan tidak lanjut hasi penilaian serta mengacu pada standar umum penilaian menurut BSNP.
Standar umum penilaian yang dijelaskan oleh BSNP meliputi pemilihan teknik penilaian yang disesuaikan dengan karakteristik mata pelajaran, informasi yang
dihimpun mencakup ranah-ranah yang sesuai dengan standar isi dan standar kompetensi kelulusan, pendidik harus menggunakan teknik penilaian yang
bervariasi sesuai dengan kebutuhan. Selain itu pendidik juga harus memiliki catatan komulatif tentang hasil penilaian untuk setiap siswa yang berada dibawah
tanggung jawabnya dan juga mencatat semua kinerja siswa, untuk menentukan pencapaian kompetensi siswa.
1. Standar dan Kriteria Perencanaan Penilaian
Standar perencanaan penilaian oleh pendidik merupakan prinsip-prinsip yang harus dipedomani bagi pendidik dalam melakukan perencanaan penilaian.
BSNP menjabarkan beberapa point dalam perencanaan penilaian oleh pendidik meliputi: 1 pendidik harus membuat rencana penilaian secara terpadu dan
61 setidak-tidaknya meliputi komponen yang akan dinilai, teknik yang akan digunakan
serta kriteria pencapaian kompetensi, 2 pendidik harus mengembangkan kriteria pencapaian kompetensi dasar KD sebagai dasar untuk penilaian, 3 pendidik
menentukan teknik penilaian dan instrumen penilaiannya sesuai indikator pencapaian KD, 4 Pendidik harus menginformasikan seawal mungkin kepada
peserta didik tentang aspek-aspek yang dinilai dan kriteria pencapaiannya, 5 pendidik menuangkan seluruh komponen penilaian ke dalam kisi-kisi penilaian, 6
pendidik membuat instrumen berdasar kisi-kisi yang telah dibuat dan dilengkapi dengan pedoman penskoran sesuai dengan teknik penilaian yang digunakan, dan
7 pendidik menggunakan acuan kriteria dalam menentukan nilai siswa.
2. Standar dan Kriterian Pelaksanaan Penilaian
Kegiatan pelaksanaan penilaian harus sesuai dengan rencana penilaian yang telah disusun diawal kegiatan pembelajaran. Dalam proses pelaksaaan penilaian
untuk memperoleh data hasil belajar peserta didik, pendidik dapat menggunakan berbagai teknik penilaian secara komplementer sesuai dengan kompetensi yang
dinilai. Menurut pedoman BSNP, teknik penilaian yang digunakan secara komlementer ataupun sendiri-sendiri sesuai kompetensi yang akan dinilai
mencakup teknik penilaian dalam kelas. Penilaian kelas merupakan penilaian internal terhadap proses dan hasil
belajar peserta didik yang dilakukan oleh pendidik di kelas atas nama sekolah untuk menilai kompetensi peserta didik pada tingkat tertentu pada saat dan akhir
pembelajaran. Untuk itu, diperlukan data sebagai informasi yang diandalkan sebagai dasar pengambilan keputusan. Dalam hal ini, keputusan berhubungan
dengan tingkat kenerhasilan peserta didik dalam mencapai suatu kompetensi. Ada
62 banyak cara untuk melakukan penilaian dalam kelas diantaranya adalah penilaian
melalui portofolio, penilaian unjuk kerja performance, penilaian penugasan atau
proyek, penilaian hasil kerja atau produk, penilaian sikap dan komunikasi siswa, dan penilaian melalui tes tertulis.
3. Standar dan Kriteria Tindak Lanjut Hasil Penilaian
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh pendidik dalam melakukan tindak lanjut hasil penilaian pembelajaran peserta didik berdasarkan standar umum
penilaian yang dikeluarkan oleh BSNP. Pendidik harus mengklasifikasi siswa berdasarkan tingkat ketuntasan pencapaian Standar Kompetensi SK dan
Kompetensi Dasar KD. Bagi siswa yang belum mencapai standar ketuntasan, pendidik harus melakukan pembelajaran remidial, agar setiap siswa dapat
mencapai standar ketuntasan yang dipersyaratkan. Kepada siswa yang telah mencapai standar ketuntasan yang dipersyaratkan, dan dianggap memiliki
keunggulan, pendidik dapat memberikan layanan pengayaan. Pendidik menggunakan hasil penilaian untuk mengevaluasi efektif kegiatan pembelajaran
dan merencanakan berbagai upaya tidak lanjut.
G. Instrumen Penelitian
Dalam penelitian ini, instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data yaitu berupa instrumen kuesioner. Instrumen kuesioner dibagi menjadi 2 dua
jenis yaitu kuesioner untuk guru dan kuesioner untuk siswa.
1. Kuesioner Guru
Kuesioner guru ini berisi pertanyaan dan pernyataan yang berkaitan dengan perencanaan penilaian, pelaksanaan penilaian, dan tindak lanjut hasil