digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
9
1. Bagaimana penerapanta„zir di Pondok Pesantren Syaichona Moch. Cholil
Bangkalan? 2.
Bagaimana penerapan ta’zirdi Pondok Pesantren Syaichona Moch. Cholil Bangkalan dalam pembentukan akhlak santri?
D. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan di atas, tujuan penelitian ini di antaranya: 1.
Mengetahui penerapanta„zir di Pondok Pesantren Syaichona Moch. Cholil Bangkalan
2. Mengetahui penerapan ta’zirdi Pondok Pesantren Syaichona Moch.
Cholil Bangkalan dalam pembentukan akhlak santri.
E. Kegunaan Penelitian
Adapun dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain sebagai berikut:
1. Secara teoritis penelitian ini bermanfaat untuk menambah khasanah
keilmuan tentang pesantren dan segala sesuatu yang ada di dalamnya, terutama penerapan
ta„zirdalam pembentukan akhlak santri. Sehingga dengan penelitian ini bisa menjadi referensi dalam penerapan
ta„ziruntuk pembentukan ahlak santri.
2. Secara praktis penelitian bermanfaat :
a. Sebagai sumbangan pemikiran peneliti dalam. Pelaksanaan
kepemimpinan yang lebih terorganisisr dalam mengembangkan lembaga Pondok Pesantren Syaichona Moch. Cholil Bangkalan.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
10
b. Sebagai informasi dan pertimbangan, apabila nanti terjun dalam
lapangan pendidikan Islam, terutama yang ada di Pondok Pesantren c.
Sebagai masukan bagi pengajar dalam upaya penerapan proses pendidikan Pondok Pesantren yang lebih baik, humanis, dan progesif
menyesuaikan dengan kemajuan zaman.
F. Kerangka teoritik
Dua sesuatu yang tercampur, maka terpisahlah dengan adanya ta
’zir.Teori penerapan ta’zir adalah pembelajaran agar seseorang tidak melakukan sesuatu yang di larang oleh agama, sehingga ada efek jera pada si
pelaku.Sedangkan ta’zir sendiri memang sudah di tetapkan dalam agama
13
. Dan dengan adanya
ta’zirakan terbentuklah sebuah akhlak yang biasa digunakan di pondok pesantren.Dan
ta’zirampuh karena dapat memberi sebuah alat untuk mendukung pada peraturan yang sudah ada
14
.Namun penerapan yang paling baik adalah adanya konsuekensi logis dari beberapa
pelanggaran, yang disertai dengan beberapa trik agar tidak salah dalam penyelesaian dalam menangani anak santri.
G. Penelitian terdahulu
Ta’zir memang sering di terapkan di beberapa pondok pesantren indonesia demi kelangsungan pembelajaran, adapun penelitian sebelumnya
adalah sebagai berikut :
13
Imam muhammad, subulus salam surabaya : alhidayah, t.t, 4.
14
Sal severe, bagaiman bersikap pada anak agar anak bersikap baik jakarta: gramedia pustaka utama, 2000, 163.