Rumusan Permasalahan Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

B. Rumusan Permasalahan

Berdasarkan uraian di atas, maka yang menjadi pokok dalam permasalahan tesis ini adalah : 1. Bagaimanakah tanggung jawab para pihak dalam pelaksanaan kontrak keagenan minyak tanah yang dibuat antara para agen dengan PERTAMINA ? 2. Bagaimana perlindungan hukum terhadap para pihak atas kontrak keagenan minyak tanah yang dibuat antara para agen dengan PERTAMINA dengan dilakukannya konversi minyak tanah ? 3. Upaya yang dilakukan apabila terjadi sengketa atas kontrak keagenan minyak tanah yang dibuat antara para agen dengan PERTAMINA?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan permasalahan diatas maka yang menjadi pokok penelitian tesis ini adalah : 1. Untuk mengetahui tanggung jawab para pihak dalam pelaksanaan kontrak keagenan minyak tanah yang dibuat antara para agen dengan PERTAMINA. 2. Untuk mengetahui perlindungan hukum terhadap para pihak atas kontrak keagenan minyak tanah yang dibuat antara para agen dengan PERTAMINA dengan dilakukannya konversi minyak tanah. 3. Upaya yang dilakukan apabila terjadi sengketa atas kontrak keagenan minyak tanah yang dibuat antara para agen dengan PERTAMINA Universitas Sumatera Utara

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat secara teoritis dan praktis. Mengacu pada latar belakang dan permasalahan di atas, maka penelitian ini dapat bermanfaat antara lain : 1. Secara teoritis a. Sebagai bahan informasi bagi akademis maupun sebagai bahan pertimbangan hukum bagi para pihak yang hendak melaksanakan penelitian lanjutan. b. Memberikan informasi mengenai system kontrak kerjasama PT. PERTAMINA dengan para agen minyak tanah di Provinsi Aceh. 2. Secara praktis a. Memberikan masukan kepada PT. PERTAMINA dan masyarakat luas serta instansi terkait lainnya dengan memberikan suatu kontribusi dalam pembuatan kontrak perjanjian kerjasama dalam mekanisme penjualan minyak bersubsidi khususnya penjualan minyak tanah kepada masyarakat. b. Mencari solusi untuk mengatasi permasalahan dan meminimalisasi persoalan bilamana timbul dalam pelaksanaan kerjasama tersebut.

E. Keaslian Penelitian