Sebagai pedoman kerja. Budget sebagai pedoman kerja dan memberikan arah serta Anggaran dibuat berdasarkan taksiran dan anggapan sehingga mengandung unsur ketidakpastian.

25

1. Sebagai pedoman kerja. Budget sebagai pedoman kerja dan memberikan arah serta

sekaligus memberikan tugas dan target-target yang harus dicapai oleh para karyawan dalam jangka waktu tertentu yang akan datang. 2. Sebagai alat pengkoordinasian kerja. Budget sebagai alat manajemen untuk mengkoordinasikan kerja seluruh bagian dalam perusahaan, agar saling menunjang , saling bekerja sama secara sinergis, dalam rangka menuju sasaran yang telah ditetapkan. 3. Sebagai alat evaluasi pengawasan kerja. Budget sebagai tolak ukur, sebagai alat pembanding untuk menilai evaluasi realisasi kegiatan perusahaan nanti. Munandar, 2007:10 Pada Program Diploma III Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara anggaran dibuat oleh tim anggaran fakultas di bawah kendali Pembantu Dekan II. Tim anggaran terdiri dari Program Studi, Departemen, dan bagian di lingkungan Fakultas Ekonomi. Sesudah disusun oleh tim, anggaran diajukan kepada Dekan Fakultas untuk disetujui. Setelah disetujui oleh Dekan fakultas, anggaran diajukan ke pihak rektorat yaitu kepada Pembantu Rektor II bidang keuangan , Pembantu Rektor IV Perencanaan , dan Pembantu Rektor V Aset . Disamping mempunyai manfaat, anggaran juga memiliki beberapa kelemahan- kelemahan antara lain :

1. Anggaran dibuat berdasarkan taksiran dan anggapan sehingga mengandung unsur ketidakpastian.

2. Menyusun anggaran yang cermat memerlukan waktu, uang dan tenaga yang tidak sedikit sehingga tidak semua perusahaan mampu menyusun anggaran secara lengkap komprehensif dan akurat. 3. Bagi pihak yang merasa dipaksa untuk melaksanakan anggaran dapat mengakibatkan mereka menggerutu dan menentang sehingga anggaran tidaka akan efektif . Nafarin, 2009:20. Pada intinya anggaran merupakan alat manajemen yang digunakan untuk keperluan perencanaan dan pengawasan kerja organisasi. Selain sebagai alat Universitas Sumatera Utara 26 perencanaan dan pengawasan kerja, anggaran juga merupakan alat pengkoordinasian semua kegiatan-kegiatan organisasi. Gambar 3.1 Flow Chart Proses Penyusunan Anggaran Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Sumber Data : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Seluruh staf bagian keuangan menyusun rencana anggaran belanja yang diperlukan, yaitu Anggaran Belanja Pegawai, Anggaran Belanja Barang, Anggaran Belanja Pemeliharaan dan Anggaran Belanja Perjalanan. Setelah selesai menyusun rencana anggaran belanja bagiannya masing-masing, kemudian rencana anggaran tersebut disusun secara keseluruhan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daftar Usulan Kegiatan Dana Masyarakat untuk diserahkan kepada Pembantu Dekan II. Pembantu Dekan II memeriksa keseluruhan rencana anggaran tersebut untuk kemudian meminta persetujuan Dekan. Dekan kemudian memeriksa rencana anggaran tersebut, dan apabila telah sesuai dengan apa yang diharapkan, Dekan memberikan persetujuan atas rencana anggaran tersebut, jika Staf Bagian Keuangan Staf Bagian Keuangan Staf Bagian Keuangan Pembantu Dekan II Dekan Universitas Sumatera Utara 27 tidak terjadi kesesuaian antara yang diharapkan dengan rencana anggaran maka Dekan harus melakukan koreksi kembali.

B. Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan