Model adminstrasi serikat buruh yang dibutuhkan untuk menjawab kebutuhan

C. Model adminstrasi serikat buruh yang dibutuhkan untuk menjawab kebutuhan

Semakin kuatnya gerakan buruh tentu harus diimbangi dengan semakin baiknya pola pengembangan administrasi organisasi serikat. Dalam penelitian ini penulis menemukan beberapa hal yang perlu dikembangkan/diterapkan dalam sistem administrasi serikat pekerja/buruh

kebutuhan, seperti database/komputerisasi administrasi, profesionalitas administrasi, standarisasi administrasi, teknologi informasi serikat, dan pendidikan serikat. Berikut penjelasannya:

1. Database/komputerisasi administrasi Database adalah satu terobosan baru yang harus dikembangkan untuk administrasi serikat buruh. Data base adalah suatu koleksi data computer yang terintegrasi, diorganisasikan dan disimpan dengan cara yang memudahkan pengambilan kembali, tujuan utama dari konsep database adalah meminimumkan pengulangan data dan

mencapai independensi. 19 Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem informasi khususnya untuk administrasi serikat pekerja / buruh, karena

merupakan basis dalam menyediakan informasi bagi para pengurus maupun anggota serikat. Database terdiri dari data yang akan digunakan atau diperuntukkan terhadap

banyak pengguna, dari masing-masing pengguna akan menggunakan data tersebut sesuai dengan tugas dan fungsinya. Seperti dalam pencatatan anggota, database diperlukan untuk menyimpan data terkait anggota serikat, melalui database ini data jumlah anggota akan tercatat lebih valid karena terhindar dari pengulangan data pencatatan/ duplikasi data, artinya data yang sama disimpan dalam beberapa file. Selain itu, database juga diperlukan dalam sistem keuangan serikat buruh untuk memudahkan data keuangan serta menghindari double input. Dengan adanya database serikat di pusat maupun dapat mengakses data keuangan dengan mudah.

Ada beberapa manfaat database bagi administrasi serkat pekerja/ buruh, yaitu:

a. Sebagai komponen utama atau penting dalam system informasi, karena

merupakan dasar dalam menyediakan informasi untuk serikat.

19 http://margaretvirginz.blogspot.com/2011/04/tahu-kah-anda-bahwa-pentingnya-database.html 19 http://margaretvirginz.blogspot.com/2011/04/tahu-kah-anda-bahwa-pentingnya-database.html

c. Mengatasi kerangkapan data

d. Menghindari terjadinya inkonsistensi data, contohnya seperti pencatatan anggota.

e. Mengatasi kesulitan dalam mengakses data, artinya memudahkan pimpinan pusat untuk mengakses data yang ada di daerah, maupun sebaliknya.

f. Menyusun format yang standar dari sebuah data.

2. Profesionalitas administrasi Profesionalitas yang dimaksud adalah para pengurus organisasi serikat bekerja sesuai dengan bidangnya/ sesuai dengan bagian divisi yang sudah ditentukan. Harus profesional dan tanggungjawab dengan tugasnya masing – masing, tapi jiwa/roh gerakan dalam berserikat masih ada. Ketika seorang pengurus diberikan satu tanggungjawab tertentu oleh organisasi, maka orang tersebut perlu mempelajari terlebih dahulu apa yang menjadi tanggungjawabnya, sehingga menciptakan kinerja yang baik dalam bidangnya. Tidak hanya bekerja sekedar selesai, tapi juga bekualitas.

3. Standarisasi administrasi Memperbaiki sistem yang ada dengan membuatnya lebih efektif. Standarisasi ini juga perlu diterapkan pada hal-hal kecil pada sistem administrasi seperti standar pembuatan surat (surat menyurat), format surat, format proposal, dan format laporan. Standarisasi ini diperlukan untuk menyeragamkan administrasi dari tingkatan pusat sampai dengan local sebagai ciri khas dari organisasi dan menciptakan keteraturan administrasi dalam serikat buruh.

Satandarisasi yang dimaksud tidak harus dalam bentuk yang sama 100%, namun ada satu khas di mana yang mencirikan kesamaan dari satu organisasi. Sebagai contoh pembuatan baju seragam serikat, dari setiap cabang serikat mungkin memiliki selera yang berbeda dalam pembuatan seragam, tapi ada kesamaan yang mencirikan satu organisasi, bisa dari warna, simbol yang diletakan diposisi yang ditentukan atau yang lainnya. Dengan adanya hal ini maka akan muncul karakter sendiri bagi serikat sebagai bentuk keteraturan dan ciri khas dari serikat itu sendiri.

4. Teknologi Informasi Serikat Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi untuk mempertemukan antara kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, manajerial dan kegiatan strategi dari organisasi dengan laporan-laporan yang diperlukan oleh pihak luar tertentu, contohnya seperti website serikat. Website serikat diperlukan untuk memberikan informasi terkait serikat pekerja/ buruh kepada anggota maupun pihak luar. Dengan adanya teknologi informasi serikat dapat memudahkan anggota serikat untuk mengakses informasi serikat, hal ini juga digunakan sebagai salah satu wujud transparansi dan tanggungjawab serikat terhadap anggota, mengingat serikat buruh adalah sebuah organisasi yang dibentuk dari, oleh, dan untuk pekerja/buruh.

5. Pendidikan Administrasi Pendidikan administrasi dibutuhkan untuk menunjang terciptanya sistem administrasi yang baik untuk serikat. Pendidikan administrasi ini bisa diberikan dengan memberikan pelatihan terhadap anggota maupun pengurus serikat terkait administrasi. Hal ini dibutuhkan sebagai upaya meningkatkan skill para pengurus maupun anggota, artinya bukan hanya gerakan yang kuat namun juga diperlukan kemampuan dan pengetahuan yang kuat untuk anggota dan pengurus.