Pengaruh Pengaruh Umur Listing Perusahaan terhadap Luas Pengungkapan Pengaruh Kepemilikan Dispersi terhadap Luas Pengungkapan

30 umur listing perusahaan, kepemilikan dispersi, perusahaan multinasional, dan ukuran dewan komisaris. Berdasarkan uraian tersebut, kerangka pemikiran dalam penelitian ini dapat diimplementasikan sebagai berikut. Gambar 2.1 Model Kerangka Pemikiran Penelitian H 1 H 2 4 H 3 H 4 H 5

2.4 Pengembangan Hipotesis

2.4.1 Pengaruh

Besaran Perusahaan terhadap Luas Pengungkapan Corporate Governance Dalam teori keagenan, dijelaskan bahwa perusahaan besar merupakan entitas yang banyak disorot oleh pasar maupun publik secara umum Marwata, 2001. Sebagai wujud akuntabilitas manajemen kepada publik, maka perusahaan besar akan mengungkapkan informasi yang lebih banyak dibandingkan dengan perusahaan kecil. Variabel ini sering diteliti dan hasilnya cukup konsisten berpengaruh positif secara signifikan terhadap luas pengungkapan dalam Besaran Perusahaan Umur Listing Perusahaan Perusahaan Multinasional Kepemilikan Dispersi Luas Pengungkapan Corporate Governance Ukuran Dewan Komisaris 31 penelitian-penelitian sebelumnya Wallace, Zarzeki, Suripto, Darmawati, Marwata, Gunawan, dan Komalasari dalam Murni, 2004. Berdasarkan uraian di atas, maka dapat dirumuskan hipotesis penelitian sebagai berikut: H 1 : Terdapat pengaruh positif besaran perusahaan terhadap luas pengungkapan corporate governance.

2.4.2 Pengaruh Umur Listing Perusahaan terhadap Luas Pengungkapan

Corporate Governance Yularto dan Chariri 2003 berpendapat bahwa umur perusahaan berpengaruh positif terhadap luas pengungkapan. Perusahaan yang sudah berdiri lebih lama diasumsikan telah memiliki banyak stakeholders. Hal ini menyebabkan perusahaan mengungkapkan informasi seluas-luasnya sebagai wujud dari tanggung jawab perusahaan kepada stakeholders. Di sisi lain, stakeholders juga menuntut perusahaan untuk mengungkapkan informasi secara detail agar dapat digunakan untuk mengetahui kondisi perusahaan sebenarnya. Berdasarkan uraian di atas, dapat dirumuskan hipotesis penelitian sebagai berikut: H 2 : Terdapat pengaruh positif umur listing perusahaan terhadap luas pengungkapan corporate governance.

2.4.3 Pengaruh Kepemilikan Dispersi terhadap Luas Pengungkapan

Corporate Governance Dalam teori agensi, dinyatakan bahwa tingkat pengungkapan akan lebih tinggi pada perusahaan yang mempunyai tingkat kepemilikan dispersi lebih tinggi 32 Haniffa dan Cooke, 2002 dalam Kusumawati,2007. Kepemilikan dispersi diartikan sebagai kepemilikan saham yang tersebar oleh banyak investor. Masing- masing investor memiliki kebutuhan mengenai informasi perusahaan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, semakin terdispersinya kepemilikan saham perusahaan, maka akan semakin luas pengungkapan mengenai corporate governance yang diungkapkan. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan dari masing-masing investor dan sekaligus sebagai wujud tanggung jawabnya kepada investor. Berdasarkan uraian di atas, maka dapat dirumuskan hipotesis penelitian sebagai berikut: H 3 : Terdapat pengaruh positif kepemilikan dispersi terhadap luas pengungkapan corporate governance.

2.4.4 Pengaruh Perusahaan Multinasional terhadap Luas Pengungkapan