2.2.7 Analisis Pesaing
Pesaing competitor merupakan faktor penting dalam menyusun keberhasilan pemasaran. Michael F Porter seorang pakar manajemen strategi
mengidentifikasi Lima kekuatan persaingan yakni masuknya pendatang baru, ancaman produk pengganti, kekuatan tawar-menawar pembeli, kekuatan tawar-
menawar pemasok, serta persaingan konvensional di antara para pesaing yang ada-merefleksiksn kenyataan bahwa persaingan dalam suatu industri tidak
hanya terbatas pada pemain konvensional yang ada. Dari pengamatan yang dilakukan, pesaing Serba Serabi bukan dari
produk yang sejenis melainkan pesaing yang bersifat substitusi. Adapun keunggulan dan kelemahan dari produk pesaing adalah sebagai berikut:
Pesaing Keunggulan
Kelemahan
Gorengan Berseri
Harga lebih murah Produk yang dihasilkan kurang
menyehatkan dan bersih Menu bervariasi
Bakso Bakar Cinta
Rasa yang enak dan gurih
Variasi rasa yang kurang banyak
Martabak Ajo Juo
Rasa yang enak dan gurih
Kurang higienis Lebih mengenyangkan
Tampilan produk kurang menarik Sate Padang
Alfonso Lebih mengenyangkan
Harga yang mahal Tabel 2.2: Keunggulan dan kelemahan produk pesaing
Universitas Sumatera Utara
2.2.8 Saluran Distribusi
Penggunaan saluran distribusi yang tepat akan memberikan manfaat seperti tersedianya produk pada saat yang tepat bagi konsumen, dan juga akan
tersedianya produk di lokasi yang menyenangkan bagi pelanggan potensial. Memasarkan barang secara efektif membutuhkan saluran pemasaran.
Dalam menjalankan bisnisnya, Serba Serabi menyalurkan kue serabi secara langsung. Konsumen yang ingin mendapatkan produk Serba Serabi harus
mendatangi kios yang telah ada.
Gambar 2.4: Saluran pemasaran Gambar 2.4 menjelaskan bahwa saluran yang digunakan oleh Serba
Serabi adalah saluran No Channel atau Zero level channel yaitu saluran yang pemasarannya langsung dari produsen ke konsumen. Saluran ini tidak memiliki
perantara, dikarenakan Serba Serabi “menjajakan” produknya dengan cara mendirikan kios sehingga konsumen datang langsung untuk membeli.
Namun kedepannya, Serba Serabi akan melebarkan sayap bisnisnya dengan membuka gerai-gerai kecil seperti di sekitar pasar tradisional, sekolah,
swalayan, mall, ataupun tempat-tempat keramaian yang dinilai strategis.
PRODUSEN KONSUMEN
Universitas Sumatera Utara
2.3 Analisis Produksi 2.3.1 Bahan Baku Bahan Pembantu