BAB IV INTERPRETASI DATA
4.1 Setting Daerah Lokasi
Tempat Wisata Lumban Silintong terletak di desa Lumban Silintong yang merupakan salah satu desa dari 33 desakelurahan yang ada di kecamatan Balige
Kabupaten Toba Samosir. Ditinjau dari segi letak dan geografis Desa Lumban Silintong berada di daerah ketinggian 905 meter diatas permukaan laut dengan suhu rata-rata 30
derajat celcius dengan curah tiap bulan pertahun adalah 2.305 mm tahun, yang memiliki 4 dusun yaitu : Dusun Sosor Pasir, Dusun Lumban Silintong, Dusun Batu Nabolon, dan
Dusun Lumban Binanga. Desa Lumban Silintong merupakan sebuah desa yang menjadi daerah tujuan
wisata, yang mana terletak di tepi Danau Toba dan dikelilingi oleh perbukitan, di Kecamatan Balige, Kabupaten Toba Samosir. Desa ini adalah objek wisata yang ramai
pada hari minggu dan hari libur, dimana pengunjung bisa mandi di Danau dan menyantap ikan mas bakar di kafe-kafe yang terdapat di tepinya. Danau Toba terbentuk dari letusan
gunung berapi, puncak gunung tersebut runtuh dan terbentuklah Danau Toba. Sebagian runtuhan itu menjadi Pulau Samosir. Peristiwa alam tersebut membuat kawasan itu
menjadi indah. Danau seluas 6,6 kilometer persegi itu dikelilingi dinding dinding bukit yang menjulang tinggi hingga 480 meter diatas permukaan laut.
Balige merupakan ibukota Kabupaten Tobasa. Tempat ini mempunyai panorama pantai yang indah yang masih bagian dari Danau Toba. Wisatawan bisa datang ke
pinggiran pantainya untuk menunggu saat matahari terbenam dan disini bisa menikmati
Universitas Sumatera Utara
makanan khas batak, seperti ikan mas panggang atau natinombur dengan bumbu yang khas. Salah satu hidangan khas batak ini, bisa kita jumpai khusus dijumpai dibeberapa
desa di tepi pantai, mulai dari Desa Lumban Silintong, Tarabunga, dan Meat. Untuk memasuki wilayah Desa Lumban Silintong ini dapat ditempuh melalui
jalur, yaitu melalui 2 jalur, yaitu melalui simpang pemandian dan Simpang Meat. Pencapaian menuju daerah ini bisa menggunakan transportasi pribadi Mobil pribadi,
kereta dan bus sewaan maupun angkutan umum seperti bus dan becak yang tersedia, jika menggunakan transportasi umum, jalur yang dilalui adalah: Medan Kota – Amplas –
Lubuk Pakam – Perbaungan – Tebing Tinggi – Pematang Siantar – Parapat – Porsea – Balige – Simpang Pemandian Lumban Silintong. Jarak desa ini kira-kira 248 kilometer
dari kota Medan dan membutuhkan kira-kira 6 jam untuk dapat sampai ke desa tersebut. Jarak Desa Lumban Silintong ke Ibu Kota Kecamatan dan Ibu Kota Kabupaten berkisar
1,5 km dengan jarak tempuh lebih kurang 15 menit. Untuk memasuki kawasan objek wisata ini dipungut biaya retribusi, itu pun pada
hari minggu dan hari-hari besar saja. Biaya yang dipungut sebesar Rp 1.000,00 seribu rupiah dan untuk kendaraan dipungut biaya Rp 2.000,00 dua ribu rupiah . Namun
selain hari-hari tersebut tidak dipungut biaya apa-apa. Desa Lumban Silintong memiliki luas 174 Ha yang terdiri dari 4 empat dusun
dengan batas-batas sebagai berikut: -
Disebelah Utara : Tarabunga
- Disebelah Timur
: Danau Toba -
Disebelah Selatan : Desa Silalahi Pagarbatu
- Disebelah Barat
: Desa Hinalang Bagasan
Universitas Sumatera Utara
4.2. Kondisi Sosial Ekonomi dan dinamika sosial