Definisi Operasional Data dan Sumber Data

30 Pengendalian Risiko Lingkungan, dan Upaya Kesehatan dan Lintas Wilayah terkait kesiapsiagaan menghadapi MERS-CoV dan Ebola di pintu masuk.

3.4 Definisi Operasional

Definisi operasional adalah suatu definisi yang diberikan kepada suatu variabel atau konstrak dengan cara memberikan arti atau menspesifikasikan kegiatan, ataupun memberikan suatu operasional yang diperlukan untuk mengukur konstrak atau variabel tersebut Nazir, 2009:125. Definisi operasional yang diberikan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Tabel 3.1 Variabel dan Definisi Operasional No. Variabel Definisi Operasional Cara Pengukuran 1. Kewaspadaan - Pemutakhiran informasi Penggalian dan penyebarluasan informasi mengenai MERS-CoV dan Ebola Wawancara dan observasi 2. Deteksi dini - Pengawasan terhadap orang Pemantauan kesehatan penumpang melalui pemeriksaan dokumen tidak langsung maupun secara langsung alat deteksi suhu tubuh Wawancara dan observasi - Pengawasan terhadap barang Pemantauan terhadap barang bawaan penumpang dari negara terjangkit Wawancara dan observasi - Pengawasan terhadap alat angkut Pemantauan terhadap alat angkut secara langsung dan dokumentasi Wawancara dan observasi 3. Kesiapsiagaan - Sumber Daya Manusia SDM Petugas yang ditunjuk dalam upaya kesiapsiagaan MERS CoV dan Ebola dengan kapasitas yang memadai dan saling bekerja sama antar unit Wawancara dan observasi - Sarana dan prasarana Kelengkapan yang mendukung upaya kesiapsiagaan MERS-CoV dan Ebola meliputi pedoman, tempat, alat transportasi, alat kesehatan, obat, APD, HAC, media komunikasi Wawancara dan observasi

3.5 Data dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas data primer dan data sekunder. Data primer merupakan data yang didapat dari sumber utama, individu atau perseorangan. Biasanya data primer didapatkan melalui angket, wawancara, jajak pendapat, dan lain-lain Nazir, 2009:182. Data primer dalam penelitian ini adalah informasi tentang pelaksanaan pemutakhiran informasi, pengawasan terhadap orang, barang dan alat angkut, SDM, sarana dan prasarana terkait upaya 31 surveilans menghadapi MERS-CoV dan Ebola di Bandara Internasional Juanda Surabaya yang di dapat melalui wawancara menggunakan ceklist dan observasi. Data sekunder merupakan data yang diperoleh secara tidak langsung baik dari buku, literatur, arsip-arsip, dan dokumen-dokumen yang dimiliki oleh instansi bersangkutan atau media lain. Data sekunder digunakan untuk memberikan gambaran tambahan, pelengkap, atau diproses lebih lanjut Nurhayati, 2010:22. Data sekunder dalam penelitian ini adalah arsip dan dokumen berupa peraturan, pedoman, maupun SOP serta dokumentasi terkait upaya menghadapi MERS-CoV dan Ebola di Bandara Internasional Juanda Surabaya.

3.6 Teknik dan Alat Perolehan Data