Sejarah Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Nusa Bangsa STIE Medan

BAB III PELAYANAN PENGGUNA PADA PERPUSTAKAAN

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI NUSA BANGSA STIE MEDAN

3.1 Sejarah Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Nusa Bangsa STIE Medan

Untuk mengetahui sejarah Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Nusa Bangsa STIE, tentu tidak terlepas dari sejarah berdirinya Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Nusa Bangsa STIE. Dengan mengetahui sejarah Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Nusa Bangsa maka dengan sendirinya sejarah perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Nusa Bangsa juga dapat diketahui karena perpustakaan tersebut sampai pada saat ini masih berada dibawah naungan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Nusa Bangsa. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Nusa Bangsa STIE Nusa Bangsa merupakan pengembangan dari Akademik Bisnis Indonesia ABIN yang diselenggarakan Yayasan Pengembangan Pengetahuan Bisnis Indonesia YAPPBIN. Yayasan ini didirikan di Medan pada tahun 1976 oleh beberapa dosen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, antara lain, Moenaf Hamid Regar, Bachtiar Hasan Miraza, Banhsa Perangin- angina, Sudrajat Sukadman dan Suryakanta. Pada tahun 1983, ABIN diubah namanya menjadi Akademik Akuntansi dan Manajemen Indonesia AKAMI. Pada tahun ini AKAMI memperoleh status terdaftar, sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan Kebudayaan R.I Nomor: 035101983 tanggal 25 Agustus 1983 tentang pemberian status terdaftar bagi AKAMI untuk jurusan Akutansi dan Manajemen. Selanjutnya pada tanggal 5 Februari 1986, pengurus Yayasan lama menyerahkan kepengurusannya kepada anggota baru yang juga terdiri dari beberapa orang Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatra Utara dan Kopertis Wilayah I, yakni Fachrudin, A. Samad Zaino, Arifin Akhmad, Suwandy, M. Lian Dalimunthe, Ade Fatma Lubis, Azhar Maksum, Abikusno Darsuky, Adja Syafinat, M. Idris, Erwin Abubakar, Amrin Fauzi dan Amir Faisal. Lantas mereka ini membentuk kepengurusan yayasan berdasarkan Akte Notaris Nurlian, SH pada Universitas Sumatera Utara tanggal 29 Maret 1986 yang terdiri atas Ketua, Serkretaris, Wakil Sekretaris, Bendahara, dan beberapa orang anggota. Pada tahun 1987, sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayan R.I Nomor : 0473301987 tanggal 6 Agustus 1987, AKAMI dikembangkan menjadi STIE Nusa Bangsa dengan status terdaftar. Status ini berlaku untuk Program Sarjana Ekonomi dan Diploma III, baik Program Studi Akutansi, Manajemen maupun Ekonomi Pembangunan. Lima tahun kemudian, sesuai dengan Keputusan Surat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan R.I Nomor : 08801992 tanggal 3 Februari 1992, STIE Nusa Bangsa memperoleh peningkatan akreditasi, yaitu dari status terdaftar kepada status diakui.Peningkatan status ini berlaku untuk Program Sarjana Ekonomi baik program studi Akuntansi dan Manajemen maupun Ekonomi Pembangunan, serta untuk Program Diploma III baik program studi akuntansi maupun manajemen. Beberapa tahun kemudian STIE Nusa Bangsa mulai membenah diri kampus dari status Terakreditasi, sesuai denan keputusan badan akreditasi nasional perguruan tinggi nasional R.I No. 033BAN-PTAk-IVXI2000 tanggal 23 Nopember 2000, STIE telah menyelengarakan program pendidikan secara mandiri terakreditasi. Pada tahun 2004 STIE Nusa Bangsa memperpanjang SK akreditasi dengan Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional R.I No. 010BAN-PTAk-IXS1VII2005 tanggal 07 Juli 2005.

3.2 Struktur Organisasi