Asna Dewi Siregar : Pengawasan Internal Penerimaan Dan Pengeluaran Kas PT. Permata Sumatera Abadiraya, 2007.
USU Repository © 2009
37
- Sudah diparaf dan diperiksa oleh bagian keuangan dan wakil direktur keuangan.
c. Blanko pengeluaran kas yang telah diotorisasi menjadi bukti untuk dicatat dalam catatan akuntansi.
G. SISTEM PENCATATAN KAS
Telah diketahui bahwa akuntansi menyediakan sekumpulan informasi yang penting bagi pihak – pihak yang berkepentingan terhadap kemajuan
perusahaan. Informasi tersebut adalah pengelohan dan penganalisaan data beberapa transaksi perusahaan , sehingga diperoleh laporan keuangan perusahaan
yang bersangkutan. Arus data akuntansi menggambarkan perjalanan akuntansi mulai dari tahap pencatatan dokumen – dokumen yang diakibatkan oleh suatu
transaksi sampai pada laporan keuangan dapat dilihat pada bagan berikut ini :
Catatan pertama dari setiap transaksi atau suatu kelompok transaksi setiap jenis, dibuktikan dengan suatu dokumen perusahaan. Berdasarkan bukti
yang terdapat dalam dokumen perusahaan, transaksi – transaksi ini dicatat ke dalam buku harian menurut urutan tanggal, kemudian jumlah debet dan
kredit dari jumlah tersebut dipindahkan atau dibukukan ke perkiraanbuku besar. Soemarso 2002; 36
Sedangkan pada PT. Permata Sumatera Abadiraya metode yang dilakukan adalah sebagai berikut :
Setiap transaksi yang diterima dibagian akuntansi seperti daftar penerimaan kas harian maupun bukti – bukti pengeluaran kas yang diterima di
klasifikasikan dan dicatat dalam buku jurnal, selanjutnya buku jurnal tersebut
Terjadi Transaksi
perusahaa Dimasukkan
Dalam Buku
Besar Disiapkan
Dokumen Transaksi
Dicatat Dalam
Jurnal
Asna Dewi Siregar : Pengawasan Internal Penerimaan Dan Pengeluaran Kas PT. Permata Sumatera Abadiraya, 2007.
USU Repository © 2009
38
diposting ke buku besar, kemudian dibuat neraca saldo dan tahap akhir perusahaan membuat laporan keuangan. Semua transaksi mengenai penerimaan
kas dicatat pada buku penerimaan kas, seperti penyewaan aktiva, penerimaan bunga piutang dan sebagainya. Untuk setiap pengeluaran kas harus didukung oleh
formulir – formulir antara lain : Faktur
Jurnal pengeluaran kas Bukti pengeluaran kas
Voucher register Bukti pengeluaran kas Dalam buku pengeluaran kas yang berhubungan dengan uang kas seperti
pembelian tunai, pembayaran hutang, pembayaran biaya – biaya dan lain – lain. Jika ada pengeluaran yang relatif kecil harus dibuat suatu dana kas kecil yang
bertujuan untuk kelancaran melakukan transaksi sehari – hari pengeluaran kas kecil perusahaan. Penyusunan dan penerapan sistem pencatatan dan pengeluaran
kas perusahaan bertujuan untuk : 1.
Menjaga keamanan harta perusahaan terutama kas sebagai harta lancar perusahaan.
2. Memeriksa ketelitian dan kebenaran data akuntansi dapat dilakukan dengan
cermat dan mudah. 3.
Memajukan serta meningkatkan efisiensi kerja untuk mencapai keberhasilan pencapaian tujuan perusahaan.
4. Membantu menjaga agar tidak terjadi penyelewengan dari kebijaksanaan
manajemen perusahaan.
Asna Dewi Siregar : Pengawasan Internal Penerimaan Dan Pengeluaran Kas PT. Permata Sumatera Abadiraya, 2007.
USU Repository © 2009
39
Transaksi yang berhubungan dengan penerimaan dan pengeluaran kas dicatat sesuai dengan urutan tanggal terjadinya dan dicatat dalam buku besar
harian. Buku harian yang terdapat pada perusahaan ini diklasifikasikan menurut keadaan terjadinya, sedangkan buku harian tempat mencatat semua penerimaan
dan pengeluaran kas atau uang tunai pada buku kas atau book cash dimana setiap pengeluaran dan penerimaan kas harus ada tanda buktinya atau cash voucher.
H. KEBIJAKAN TENTANG KAS