Uji Parsial Uji t

66 Yetti Agisti, 2013 PENGARUH PERSEPSI, MOTIVASI, DAN LINGKUNGAN SOSIAL TERHADAP MINAT PESERTA DIDIK MEMILIH PROGRAM STUDI ILMU PENGETAHUAN SOSIAL IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Daerah Penerimaan Ho dirumuskan, apakah terbukti atau tidak kebenarannya dengan berdasar pada data ang telah terkumpul. Dalam penelitian ini pengujian hipotesis akan dilakukan baik secara simultan bersama-sama ataupun secara parsial sebagian. Adapun pengujian hipotesis pada penelitian ini dilakukan melalui uji satu pihak uji pihak kanan yang digambarkan sebagai berikut : Gambar 3.1 Uji Pihak Kanan Sumber : Sugiyono, 2011 : 232 Keterangan : H : β = 0, artinya variabel independen tidak dapat memprediksikan perubahan variabel dependen H a : β ≠ 0, artinya variabel independen dapat memprediksikan perubahan variabel dependen Selanjutnya pengujian hipotesis dapat dilakukan dengan mencari terlebih dahulu nilai statistik dan tabel. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini terdiri atas uji parsial, uji simultan, dan uji determinasi.

3.9.2.3 Uji Parsial Uji t

Uji parsial dalam penelitian ini menggunakan korelasi parsial. Tujuan uji korelasi parsial ini adalah untuk mengetahui pengaruh atau hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat dimana variabel lain dianggap konstan. α Daerah Penolakan Ho 67 Yetti Agisti, 2013 PENGARUH PERSEPSI, MOTIVASI, DAN LINGKUNGAN SOSIAL TERHADAP MINAT PESERTA DIDIK MEMILIH PROGRAM STUDI ILMU PENGETAHUAN SOSIAL IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Adapun rumus korelasi parsial yang digunakan adalah sebagai berikut : 2 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1 r parsial yx r x x r x rx ryx yx r       Sugiyono, 2011 : 268 Keterangan : Ryx 1 x 2 = Korelasi antara variabel X 1 dengan X 2 secara bersama-sama dengan variabel Y ryx 1 = Korelasi Product Moment antara X 1 dengan Y ryx 2 = Korelasi Product Moment antara X 2 dengan Y rx 1 x 2 = Korelasi Product Moment antara X 1 dengan X 2 Uji signifikansinya dapat dihitung melalui rumus : p r n t    1 3 r parsial p Keterangan : r p = korelasi parsial yang ditemukan n = Jumlah sampel t = t hitung atau statistik yang selanjutnya dikonsultasikan dengan t tabel Setelah diperoleh t hitung , selanjutnya bandingkan dengan t tabel dengan α disesuaikan, adapun cara mencari t tabel dapat digunakan rumus : 1 - k - n tabel  t Keterangan : t = t tabel pada α yang disesuaikan n = Banyak sampel k = Jumlah variabel independen Uji hipotesis pada penelitian ini adalah uji pihak kanan dengan kriteria pengujian : Jika + t hitung ≥ t tabel maka Ho ditolak dan Ha diterima sehingga hipotesis diterima dan signifikan. Lebih jelasnya berarti jika + t hitung ≥ t tabel maka koefisien korelasi parsial tersebut signifikan nyata dan menunjukkan adanya pengaruh secara parsial variabel bebas independen terhadap variabel terikat dependen. Sugiyono, 2011 : 269 68 Yetti Agisti, 2013 PENGARUH PERSEPSI, MOTIVASI, DAN LINGKUNGAN SOSIAL TERHADAP MINAT PESERTA DIDIK MEMILIH PROGRAM STUDI ILMU PENGETAHUAN SOSIAL IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.9.2.3 Uji Simultan Uji F