Teman AT Teman DPS

Tabel 6. Demografi Informan Tahu NO INFORMAN USIA PEKERJAAN ANGKATAN MASUK 1. HD 27 Tahun Mahasiswa 2001

2. PD

24 Tahun Alumni -

3. IN

23 Tahun Mahasiswa 2005

4. SY

23 Tahun Mahasiswa 2005

5. DS

23 Tahun Mahasiswa 2005

6. NJ

24 Tahun Mahasiswa 2004 7. ST 22 Tahun Mahasiswa 2005 8. VR 25 Tahun Alumni - 9. AM 23 Tahun Alumni -

10. NR

23 Tahun Alumni -

11. JY

25 Tahun Mahasiswa 2003

12. FR

25 Tahun Karyawan Toko -

2. Data Hasil Observasi

2.1. Teman AT

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh informan tahu sebagai rekan dari informan AT, maka diperoleh data bahwa pada dasarnya dalam mengerjakan skripsi, informan AT mengalami hambatan karena informan bekerja. Kondisi pekerjaan informanlah yang menyebabkan informan kurang mampu dalam membagi proporsi waktu antara mengerjakan skripsi dan bekerja. Informan AT dalam bekerja memiliki disiplin kerja yang tinggi dan cukup bertanggung jawab, namun dalam hal pengerjaan skripsi, informan AT kurang rajin, sehingga penyelesaian skripsi juga terbengkalai. Kondisi ini diperparah dengan jarangnya informan AT mengunjungi perpustakaan dalam pencarian materi skripsi, sehingga membuat informan AT mengalami hambatan dalam pengumpulan materi skripsi. Informan AT lebih mengandalkan rekan-rekannya yang juga sedang menyelesaikan skripsi dalam melakukan brain storming tentang skripsinya. Banyak hambatan yang dihadapi oleh informan AT, namun ia cukup percaya diri dan yakin bahwa dirinya mampu menyelesaikan skripsinya dengan hasil yang memuaskan. Informan AT selalu siap menghadapi tantangan dalam proses penyelesaian skripsinya. Kesimpulan: informan AT adalah orang yang kurang pandai dalam mengatur waktu antara bekerja dan mengerjakan skripsi. Informan AT lebih memprioritaskan perkerjaannya daripada skripsinya, namun informan AT yakin bahwa dirinya mampu menyelesaikan skripsinya dengan hasil yang memuaskan.

2.2. Teman DPS

Berdasarkan hasil observasi yang diperoleh dari informan tahu selaku teman informan DPS, maka diperoleh data bahwa informan DPS adalah mahasiswa yang rajin dan disiplin dalam mengerjakan skripsi. Seringkali informan DPS pergi ke perpustakaan untuk melengkapi materi teori-teori yang dipergunakan di dalam skripsinya. Selain itu, informan DPS juga termasuk mahasiswa yang aktif dalam melakukan diskusi bersama teman-temannya yang juga sedang mengerjakan skripsi. Di tengah kesibukannya bekerja, informan DPS selalu meluangkan waktu untuk mengerjakan skripsinya. Jenis pekerjaan yang dilakukan oleh informan DPS memang tidak terikat oleh waktu, sehingga informan DPS dapat mengatur waktu antara bekerja dan mengerjakan skripsi dengan baik. Informan DPS memiliki kepercayaan tinggi yang lebih dalam menghadapi hambatan maupun kesulitan, sehingga informan DPS dalam memandang suatu permasalahan itu secara realistis. Kesimpulan: informan DPS adalah mahasiswa yang rajin dan disiplin dalam mengerjakan skripsi. Informan DPS termasuk mahasiswa yang aktif dalam melakukan diskusi bersama teman-temannya yang juga sedang mengerjakan skripsi. Dapat dikatakan bahwa informan DPS adalah mahasiswa yang dapat mengatur waktu antara bekerja dengan waktunya menyusun skripsi.

2.3. Teman SN