Uji Coba dengan Manajemen Transaksi

barang. Manajemen transaksi dalam ruang lingkup ini menggunakan teknik Two Phase Locking dengan memberi query FOR UPDATE.

5.2.1 Uji Coba dengan Manajemen Transaksi

Pengujian manajemen transaksi ini dilakukan di halaman transaksi barang dipakai pada gambar 5.1 berikut. Pada gambar tersebut menunjukkan quantity terakhir dari nomor inventaris 001620150001 adalah 109 meter. Gambar 5.1. Halaman Transaksi Barang Dipakai Dalam pengujian ini ada dua petugas yang ingin menngurangi stok dari barang kabel dengan nomor inventaris 001620150001 yang tersisa 109 meter. Pada gambar 5.2 petugas pertama memasukkan nomor inventaris 001620150001 dari barang yang akan dipakai atau dikurangi jumlahnya. Kemudian petugas pertama akan mengurangi jumlah kuantitas barang tersebut pada kolom quantity sebanyak 5 meter. Lalu petugas pertama memilih tombol simpan dan akan muncul pesan seperti pada gambar 5.3. Gambar 5.2. Transaksi Barang Dipakai Oleh Petugas Pertama. Gambar 5.3. Pesan Konfirmasi Pada gambar 5.4 petugas kedua melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan petugas pertama dengan memasukkan nomor inventaris yang sama. Kemudian petugas kedua akan mengurangi jumlah kuantitas barang tersebut pada kolom quantity sebanyak 4 meter. Kemudian memilih tombol simpan dan akan muncul pesan seperti pada gambar 5.3. Simulasi ini menggunakan store procedure yang akan diberi delay dengan cara memberi perintah SYS.DBMS_LOCK.SLEEP…. Berikut adalah perintah delay yang digunakan : SYS.DBMS_LOCK.SLEEP5; Store procedure yang digunakan bisa dilihat pada gambar 4.2. delay diletakkan sesudah perintah FOR UPDATE yang merupakan perintah untuk mengunci transaksi. Delay diberikan agar kedua transaksi bertabrakan dan protokol 2PL akan berjalan. Gambar 5.4. Transaksi Barang Dipakai Oleh Petugas Kedua. Pada gambar 5.5 petugas pertama dan kedua mengklik tombol ok secara bersamaan sehingga proses bertabrakan yang menyebabkan waiting yang dikarenakan delay dan juga protokol 2PL berjalan. Gambar 5.5. Transaksi Berjalan Bersamaan Karena Delay. Pada gambar 5.6 dijelaskan bahwa Petugas pertama dan kedua berhasil mengurangi jumlah barang de ngan menampilkan pesan “Data Transaksi Berhasil Disimpan”. Gambar 5.6. Hasil akhir dari kedua Transaksi Dari pengujian di atas, dapat disimpulkan bahwa manajemen transaksi untuk pemakaian barang terutama barang kabel dapat dilakukan dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan hasil bahwa kedua petugas berhasil mengurangi jumlah barang tanpa terjadi lost update problem. Karena ketika kedua transaksi tersebut bertabrakan, petugas pertama berhasil melakukan penguncian terlebih dahulu, sehingga petugas kedua harus menunggu petugas pertama selesai dan melepas pengunciannya commit. Setelah penguncian commit dilepas maka petugas kedua bisa melakukan transaksi. Dapat dilihat dari gambar 5.7 menerangkan bahwa laporan stok dari barang 001620150001 adalah 100 meter. Gambar 5.7. Hasil Akhir Pada Stok Barang

5.2.2 Uji Coba Tanpa Manajemen Transaksi