Hubungan Bilateral Rusia –Ukraina tahun 2008–2011

37 Ukraina menjadi anggota NATO berlangsung sejak tahun 2002, ketika masa kepemimpinan Kuchma Sushko, 2008. Selain ikut serta dalam ID, Ukraina dan NATO melakukan beberapa pertemuan membahas keanggotaan Ukraina di NATO antara lain pertemuan di Sofia, Bulgaria bulan April 2006 dan pertemuan Riga bulan November 2006. Pertemuan tersebut memunculkan wacana latihan militer bersama NATO-Ukraina yang meningkatkan intensitas pertemuan NATO-Ukraina Sushko, 2008. Selain Ukraina, Georgia juga berupaya untuk menjadi anggota NATO. Upaya keanggotaan Ukraina dan Georgia menjadi anggota NATO tersebut ditolak oleh Rusia. Tepat di bulan Juni 2006, Rusia mendeklarasikan sebagai pihak oposisi dari upaya keanggotaan Ukraina dan Georgia di NATO Tsygankov, 2010. Dalam pertemuan NATO di Bukarest, Rusia menyatakan bahwa : “Russia reiterated that it would do everything in its power to prevent expansion of the alliance and extension of its membership to Georgia and Ukraine..” Tsygankov, 2010: 193. Pernyataan tersebut menjelaskan bahwa Rusia akan melakukan segala daya dan upaya untuk mencegah ekspansi NATO yang melakukan aliansi dan perekrutan keanggotaan NATO pada Georgia dan Ukraina. Konflik NATO tersebut berlanjut hingga tahun 2008.

2.3. Hubungan Bilateral Rusia –Ukraina tahun 2008–2011

Memasuki tahun 2008, konflik gas alam Rusia-Ukraina masih berlanjut. Di awal tahun 2008, kedua negara tersebut melakukan negosiasi baru terkait harga gas alam yang menghasilkan kesepakatan harga gas alam baru sebesar 1000 U dollar1000cm 3 Westphal, 2009. Memasuki pertengahan tahun 2008, terjadi krisis Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 38 ekonomi global 26 tahun 2008 yang mempengaruhi Rusia dan Ukraina baik secara perekonomian domestik dan keberlanjutan negosiasi terkait harga gas alam. Krisis ekonomi tersebut berdampak bagi konflik gas alam Rusia-Ukraina. Terdapat dua pemicu pada konflik gas alam tahun 2009 yakni 1 ketidakmampuan Ukraina membayar hutang kepada Rusia. Rusia menyatakan hutang Ukraina hingga akhir desember 2008 mencapai 2.4 Milyar U dollar. Ukraina menuduh Rusia mencari keuntungan karena hutang asli Ukraina sebesar 1.5 Milyar U dollar. Gazprom mengklaim sisa hutang Ukraina merupakan denda keterlambatan pembayaran Ukraina Westphal, 2009; 2 upaya negosiasi Gazprom terkait harga gas alam baru. Gazprom menyatakan harga gas alam baru sebesar 418 U dollar1000cm 3 hingga 450 U dollar 1000cm 3 . Ukraina sanggup membayar harga gas alam sebesar 201 U dollar1000cm 3 hingga 235 U dollar1000cm 3 Westphal, 2009. Dalam proses negosiasi tersebut, Rusia tetap mengirim gas alam ke pipa Ukraina dan meminta pembayaran kepada Ukraina. Naftogaz menolak membayar kepada Gazprom terkait kelebihan pengiriman sebesar 23.000cm 3 . Dua pemicu tersebut meningkatkan terjadinya konflik gas alam tahun 2009. Adapun kronologi konflik gas alam Rusia-Ukraina tahun 2009 dijelaskan dalam tabel di bawah ini. Tabel 1.1. dibawah memberikan gambaran dan pemaparan jelas bahwa konflik gas alam tahun 2009 menjadi problematik, ketika bukan hanya Ukraina yang terkena dampak tetapi 26 Krisis ekonomi global adalah krisis ekonomi dan keuangan yang terjadi pertengahan tahun 2008. Krisis ekonomi ini disebabkan kegagalan pembayaran kredit perumahan subprime mortgage default di Amerika Serikat AS. Krisis ekonomi ini meluas hingga ke Eropa lalu ke Asia. Kondisi buruknya perekonomian dunia akibat krisis ekonomi global ini diperjelas dengan tren penurunan pertumbuhan negara-negara sejak 2008 hingga 2009 Indonesia Recovery, 2009. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 39 negara-negara Eropa dan Asia Tengah juga terkena dampak dari konflik yang terjadi pada kedua negara tersebut. Tabel 2.1. Kronologi Konflik Energi Rusia –Ukraina tahun 2009 Tanggal Kejadian 1 Januari Gazprom memutus semua ekspor gas yang menggunakan pipa Ukraina. Pipa Ukraina tersebut mengirim ke seluruh negara Eropa lainnya. 5 Januari Gazprom menuduh Ukraina mencuri sebesar 65.3 ribu cm3 gas miliknya. Ukraina menyatakan bahwa gas sebesar 65.3 ribu cm3 merupakan gas untuk operasional dari kompresor 6 – 7 Januari negara – negara Eropa menerima sedikit gas dari pipa Ukraina dan akhirnya tidak menerima kiriman gas alam sama sekali 10 – 12 Januari Upaya negoisasi dengan membentuk tim observasi. Upaya tersebut dilakukan oleh Uni Eropa dan negara eropa lainnya. 13 – 17 Januari Gazprom menyatakan akan mengirim gas melalui Rusia feeder point of Sudzha. 14 Januari Ukraina menyatakan tidak akan melakukan perjanjian dengan Ukraina terkait masalah gas pada 5 Januari. 15 – 19 Januari adanya Konsorsium yang dilakukan oleh badan Uni Eropa untuk membahas masalah gas sebelumnya, yang terjadi pada tanggal 5 Januari 19 Januari Rusia dan Ukraina menandatangani akan perjanjian jangka lama terkait pengiriman gas dan transit gas. 20 Januari Pengiriman gas dilakukan kembali. 22 Januari Ekspor gas mencapai level normal. Sumber : Westphal, 2009: 9 Gambar 2.4. Peta Pipa Gas Ukraina sebelum terjadi konflik dengan Rusia Sumber : Komisi Uni Eropa, 2009. Pada Gambar 2.4. Peta pipa gas Ukraina ketika terjadi konflik gas alam tahun 2009 diatas memperlihatkan peta jaringan pipa gas Ukraina sebelum terjadi konflik Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 40 pada tahun 2009. Dari peta tersebut menjelaskan jaringan pipa gas alam Ukraina menjadi jaringan penting bagi pengiriman gas alam Rusia.Pada gambar 2.5. Peta pipa gas Ukraina ketika terjadi konflik gas alam tahun 2009. Peta tersebut memberikan gambaran penutupan pengiriman gas alam yang dilakukan oleh Rusia merugikan banyak pihak, negara-negara Eropa dan Asia Tengah yang mendapatkan kiriman gas alam melalui jaringan pipa Ukraina. Gambar 2.5. Peta Pipa Gas Ukraina setelah terjadi konflik dengan Rusia Sumber : Durden, 2014. Akhir dari konflik gas alam tahun 2009 menghasilkan dua perjanjian pada 19 Januari 2010 yakni The New Treaty on Supply dan The New Transit Treaty. The New Treaty on Supply berisikan antara lain 1 Ukraina akan membayar netback price 27 milik negara-negara Eropa. Harga dasar netback price tersebut sebesar 450 U dollar1000cm 3 ; 2 perjanjian tersebut bergantung pada take or pay dari Ukraina berdasarkan harga impor gas yang disetujui; 3 tahun 2010, Ukraina membayar Gazprom sebesar 40 Milyar U dollar1000cm 3 . Pembayaran tersebut 27 Upaya atau formula pembuatan harga yang berdasarkan harga efektif untuk produsen atau penjual di lokasi tertentu. Contohnya yakni Harga LPG berhubungan dengan keseimbangan antara harga pasa gas alam di pasar yang ditentukan dikurangi harga pengiriman transportasi pipa, dll. Risk.net, tt. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 41 bisa meningkat hingga 52 Milyar U dollar; 4 negosiasi ini dapat direvisi; 5 keterlambatan pembayaran oleh Naftogaz memunculkan dua pilihan yakni pemberhentian pengiriman atau pembayaran 100 pengiriman gas; 6 Harga gas alam baru nantinya dibayar Ukraina sebanyak dua, yakni kuarter pertama tahun 2009 sebesar 360 U dollar1000cm 3 dan kuarter kedua sebesar 266 U dollar1000cm 3 ; dan 7 perjanjian tersebut berlangsung hingga tahun 2019. Berbeda dengan The New Treaty on Supply yang membahas permasalahan pengiriman gas dari pipa Ukraina menuju negara – negara Eropa, maka The New Transit Treaty membahas terkait penyimpanan sementara dari Gas Rusia ke Ukraina. Perjanjian tersebut berisikan : 1 biaya transit mencapai 1.70 U dollar1000cm 3 dari gas per 100 km; 2 biaya transit awal tahun 2010 akan dikalkulasikan dengan perkembangan harga gas alam baru sesuai dengan the treaty on supply. Biaya transit tidak akan mencapai 2.04 U dollar; 3 sebanyak 110 milyar1000cm 3 gas alam akan dialirkan atau dikirm melalui jaringan pipa gas alam Ukraina; 4 tidak ada alasan pengiriman atau pembayaran yang membuat Gazprom membayar, kecuali untuk jasa pengiriman secara tidak langsung jasa operasional; dan 5 perjanjian tersebut secara spesifik merupakan jalan keluar dari konflik gas alam tahun 2009. Dua perjanjian ini menjadi perjanjian baru antara Rusia dan Ukraina terkait transit dan pengiriman gas alam. Konflik gas tahun 2009 memperlihatkan peningkatan harga impor gas alam Ukraina tahun 2000 hingga tahun 2009. Peningkatan harga gas alam Rusia tersebut berbeda tiap dua hingga tiga tahun. Pada tahun 2000, harga gas alam sebesar 40 U dollar, tetapi memasuki tahun 2004 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 42 meningkat sebesar 50 U dollar. Peningkatan signifikan terjadi di tahun 2006 dan 2009 ketika terjadi konflik antara kedua negara tersebut. Tabel 2.2. Tabel Harga Gas Alam Rusia Terhadap Ukraina dalam U dollar Negara 2000 2004 2006 2009 Ukraina 40 50 95 266 Sumber : Pirani 2007 – diolah. Memasuki tahun 2010 terjadi pemilu di Ukraina. Hasil pemilu tersebut memenangkan Viktor Yanukovych sebagai Presiden Ukraina. Kemenangan Yanukovych ini memberikan perubahan dalam hubungan bilateral antara Rusia dan Ukraina. Yanukovych dianggap lebih pro dengan Rusia bbcnews.com, 2014. Hal tersebut terlihat dengan normalisasi hubungan bilateral Rusia-Ukraina tahun 2010 pasca terpilihnya Yanukovych sebagai Presiden Ukraina. Bulan Februari 2010, Rusia mengeluarkan newsweek pada website kementerian luar negeri Rusia berjudul “Program on the efficient and systemic employment of external capacities to promote the long-term development of the Russian Federation”. Dokumen tersebut membahas wilayah Laut Hitam dan Armada militer Rusia. Pada tahun 1997, Rusia-Ukraina menandatangani the Black Sea Fleet Accords – perjanjian di wilayah Laut Hitam – yang berlaku hingga tahun 2007. Perjanjian tersebut kembali dibahas bulan April 2010 dan menghasilkan The Kharkiv Accords Copsey Shapovalova, 2010. Perjanjian tersebut berbunyi : “..1Moscow agreed to decrease the price of natural gas sold to Ukraine by approximately one-third by 100 per 1000 cubic meters of gas in exchange for leasing the Russian naval base in Sevastopol for an additional 25 years after the present agreement expires in 2017 and for 5-year terms thereafter; 2 Integrationist projects Russia – Ukraine, starting with a merger between Naftogaz and Gazprom to embark on Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 43 joint ventures in nuclear energy, mining, aerospace, and shipbuilding; 3 Putin also raised the possibility of Ukraine joining the Customs Union or even the Collective Security Treaty Organization CSTO..” Copsey Shapovalova, 2010. Secara singkat, perjanjian ini membahas tiga hal penting antara lain 1 penurunan harga impor gas alam Ukraina menjadi 100 U dollar1000cm 3 yang ditukar dengan perpanjangan waktu peminjaman pangkalan militer Ukraina oleh Rusia di Sevastopol selama 25 tahun dan lima tahun di masa yang akan datang; 2 upaya integrasi dua perusahaan gas Rusia Gazprom dan perusahaan gas Ukraina Naftogaz dalam joint venture di sektor energi nuklir, mining, pesawat ulak alik, dan pembuatan kapal dan 3 upaya Putin membuat Ukraina bergabung dengan Customs Union CU atau CSTO 28 . Selain ketiga hal penting tersebut, terdapat penandatanganan protokol antara tim keamanan Ukraina-Rusia serta kerjasama antara Bank Ukraina Ukreximbank dan Bank Rusia VTB Copsey Shapovalova, 2010. Perjanjian tersebut bertujuan untuk memperkuat hubungan bilateral Rusia dan Ukraina selama hampir 25 tahun. Di tahun 2010, Ukraina menyatakan untuk tidak bergabung menjadi anggota NATO. Keputusan tersebut merupakan janji politik Yanukovych saat kampanye pemilu yang didukung lembaga survei, The Pew Researc center’s Global Attitudes Project, yang menyatakan 51 penduduk Ukraina menolak upaya keanggotaan Ukraina dalam NATO dan sebesar 28 mendukung upaya tersebut Sprehe, 2010. Pernyataan Ukraina tidak bergabung dengan NATO, tidak membuat Ukraina 28 Organisasi regional antara Rusia dan negara-negara bekas uni soviet sebelumnya. Organisasi ini bergerak disektor pertahanan dan keamanan wilayah negara-negara bekas Uni Soviet dan Asia Tengah. Organisasi ini juga berhubungan dengan organisasi lain seperti PBB, NATO, SCO global security, 2014. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 44 memutuskan hubungan dengan negara-negara Eropa. Ukraina berupaya menjadi anggota Uni Eropa melalui hubungan kerjasama yang dilakukan Yanukovych dan Uni Eropa EurActive.com, 2010 tahun 2010. Upaya aksesi Ukraina menjadi anggota Uni Eropa tersebut menimbulkan polemik bagi hubungan bilateral Rusia-Ukraina. Rusia melalui Dmitrii Medvedev. Dmitrii secara tegas menyatakan : “But if Ukraine chooses that path [integration with european union], it will be difficult for it to [integrate] with the common economic space [between Russia, Belarus and Kazakhstan] and the Customs Union and One cannot sit on two chairs [common economic space and euroepan union] at the same time..” Dmitrii Medvedev, 2011. Dmitrii secara lugas menyatakan bahwa Ukraina tidak mampu memilih antara Rusia dan integrasi regionalnya, CIS dengan Uni Eropa sebagai organisasi supranasional di wilayah Eropa Barat dengan keinginannya menjadi anggota Uni Eropa. Di tahun 2011, Ukraina melakukan penandatanganan dengan anggota CIS terkait perdagangan bebas adomeit, 2012. Penandatanganan dokumen treaty atau perjanjian berguna untuk kelanjutan upaya integrasi regional yang digagas oleh Putin penjelasan terdapat di bab selanjutnya.

2.4. Hubungan Bilateral Rusia –Ukraina tahun 2012–awal tahun 2013