3.6.2. Narasi Use Case Tabel 3.17
. Narasi Use Case Login Petugas Operasional ID Use Case
DINKES-01 Nama Use Case
Login Aktor
Petugas Operasional Deskripsi Use
Case Menggambarkan proses aktor untuk masuk ke sistem dengan
memasukkan username dan password Prakondisi
- Trigger
-
Langkah Umum Kegiatan Aktor
Respon Sistem
2. Petugas operasional mengklik menu “Login”
4. Petugas operasional memasukkan username dan
password
6. Menampilkan halaman utama petugas operasional
1. Sistem menampilkan halaman utama
3. Sistem menampilkan halaman login
5. Sistem mengecek username dan password
sesuai dengan database.
Langkah Alternatif -
Kesimpulan Petugas operasional berhasil login jika password dan
username sesuai dengan database
Tabel 3.18 . Narasi Use Case Melihat Laporan Narkotika dan Psikotropika
ID Use Case DINKES-02
Nama Use Case Melihat Laporan Narkotika dan Psikotropika
Aktor Petugas Operasional
Deskripsi Use Case
Melihat hasil gudang data pemakaian narkotika dan psikotropika
Prakondisi -
Trigger -
Langkah Umum Kegiatan Aktor
Respon Sistem
2. Petugas operasional dapat memilih view berdasarkan apa
1. Sistem menampilkan halaman utama
3. Sistem menampilkan data laporan pemakaian
narkotika dan psikotropika tahunan
Langkah Alternatif -
Kesimpulan Petugas operasional dapat melihat dan memantau narkotika
dan psiktropika.
Tabel 3.19 . Narasi Use Case Insert Data Narkotika dan Psikotropika
ID Use Case DINKES-03
Nama Use Case Insert Narkotika dan Psikotropika
Aktor Petugas Operasional
Deskripsi Use Case
Menginputkan data laporan pemakaian narkotika dan psikotropika
Prakondisi -
Trigger -
Langkah Umum Kegiatan Aktor
Respon Sistem
2. Petugas operasional memilih Insert Data
1. Sistem menampilkan halaman utama
3. Sistem menampilkan data pemakaian
narkotika dan psikotropika tahunan
Langkah Alternatif -
Kesimpulan Petugas operasional dapat menginsertkan data narkotika dan
psiktropika.
3.6.3. Perancangan Antar Muka
1. Halaman Login
Gambar 3.4 . Halaman Login
2. Halaman Utama
Gambar 3.5 Halaman Utama
66
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai implementasi pembuatan gudang data dan pembahasannya. Pembuatan gudang data mengacu pada kebutuhan
informasi yang dibutuhkan oleh Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta.
4.1. Implementasi Arsitektur Gudang Data
Gambar 4.1 Arsitektur Sistem
Gambar di atas merupakan arsitektur sistem untuk pembangunan gudang data di Dinkes Kota Yogyakarta. Gudang data yang terbentuk akan
dimanfaatkan untuk kebutuhan OLAP yang nantinya akan digunakan oleh petugas operasional untuk memantau kebutuhan obat narkotika dan
psiktropika di apotek kota Yogyakarta.
Untuk mendukung arsitektur sistem tersebut diperlukan beberapa spesifikasi software dan hardware yang mendukung yaitu:
Extract Transform
Load Refresh
Gudang Data Dinkes
OLAP report