Prosedur untuk semua pasien yang memerlukan tindakan operasi di COT ini ada dua, yaitu:
1. Emergency
Pasien yang berasal dari Unit Gawat Darurat UGD atau ruangan yang tidak terjadwal dan harus secepatnya mendapatkan tindakan operasi.
2. Elektif
Pasien yang melakukan operasi secara terjadwal sudah ada kesepakatan untuk melakukan tindakan operasi pada dua hari atau satu hari sebelum hari operasi
dilakukan. Sistem distribusi obat yang diterapkan di depo farmasi COT adalah
Individual Prescreption IP. Obat dan alat kesehatan disiapkan dan diserahkan oleh petugas depo berdasarkan order yang ditulis dokter atau perawat pada rincian
pemakaian BMHP.
3.6.6 Depo Farmasi Kemuning
Depo farmasi kemuning merupakan salah satu fasilitas pelayanan di bidang farmasi yang ada di Rumah Sakit Dr. Hasan Sadikin Bandung. Jangkauan
pelayanan di depo farmasi kemuning adalah: Pasien rawat inap Jamkesmas dan Jamkesda. Pembayaran biaya pengobatan didasarkan atas daftar harga obat pada
formularium obat pada manlak pedoman pelaksanaan dibayar oleh pemerintah pusat untuk pasien Jamkesmas, sedangkan untuk pasien Jamkesda dibayar oleh
pemerintah daerah. Sistem distribusi obat yang diterapkan di depo farmasi kemuning adalah
Individual Prescreption IP. Untuk obat-obat tertentu harus menggunakan protokol terapi, seperti: obat-obat untuk hemodialisa, onkologi, thalasemia, obat-
Universitas Sumatera Utara
obat yang mahal dan obat-obat yang tidak masuk dalam formularium. Untuk pelayanan obat antibotik harus melalui uji kultur terlebih dahulu. Pelayanan resep
psikotropika dan narkotika harus dengan resep asli dari dokter yang bersangkutan.
3.6.7 Depo Farmasi Cytotoxic Handling
Depo Farmasi Cytotoxic Handling adalah salah satu depo di RSUP Dr. Hasan Sadikin yang memberikan pelayanan obat-obat kemoterapi bagi pasien
kanker yang menjalani proses kemoterapi di ruang rawat inap pasien kelas VIP RIK Parahyangan dan di ruang kemoterapi Asnawati Zuchradi RSHS.
Di Depo Farmasi Cytotoxic Handling terdapat ruang penyimpanan BMHP dasar, obat-obat kemoterapi, dan alat kesehatan. Selain itu terdapat ruang
pencampuran dan pelarutan obat-obat kemoterapi yang dilakukan di dalam ruangan bersekat kaca. Pencampuran dilakukan di dalam kotak kaca yang
berfungsi dengan prinsip Biological Safety Cabinet dan dilengkapi dengan exhaust penyedot udara agar uap obat kemoterapi tidak mencemari lingkungan.
Di antara ruang penyimpanan BMHP dan ruang pencampuran terdapat ruang antara yang digunakan untuk tempat cuci tangan.
Jangkauan pelayanan di Depo Farmasi Cytotoxic Handling yaitu ruangan kemoterapi Asnawati Zuchradi dengan kapasitas lima tempat tidur dan ruang
rawat inap pasien kelas VIP RIK Parahyangan. Sistem distribusi di Depo Farmasi Cytotoxic Handling yaitu Unit Dose Dispensing UDD.
3.6.8 Apotek Askes Rawat Jalan