3.4 Populasi dan Sampel
3.4.1 Populasi
Populasi diartikan sebagai wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakterisik tertentu yang di tetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari kemudian di tarik kesimpulanya Sugiyono, 2014. Populasi dalam penelitian ini adalah Mahasiswi Fakultas ISIP Universitas Lampung yang
pernah menggunakan lipstik merek Revlon.
3.4.2 Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah populasi dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi tersebut Sugiyono, 2014. Penentuan sampel dilakukan dengan menggunakan purposive sampling. Pada prinsipnya purposive sampling adalah
mengambil sampel dari populasi berdasarkan suatu kriteria tertentu Jogiyanto, 2004. Sampel dalam penelitian ini di ambil dari populasi yang sesuai dengan
kriteria, yaitu mahasiswi Fakultas ISIP Universitas Lampung yang pernah menggunakan lipstik merek Revlon dengan usia 18 tahun -
≥ 20 tahun. Segmen ini di tentukan berdasarkan pertimbangan bahwa usia tersebut merupakan rata-rata
usia mahasiswi pada umumnya yang telah dapat melakukan minat beli pada suatu produk berdasarkan pertimbangan tertentu menurut masing-masing individu.
Dipilihnya mahasiswi sebagai populasi merupakan perwakilan dari jiwa muda para pemakai lipstik merek Revlon, karena lipstik merek Revlon sendiri
merupakan perwakilan jiwa muda.
3.5 Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan jenis Non
probability sampling yaitu dengan metode purposive sampling. Menurut
Sugiyono 2014 purposive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Kriteria-kriteria sampel yang akan digunakan dalam
penelitian ini yaitu: 1.
Mahasiswi Fakultas ISIP Universitas Lampung. 2.
Mahasiswi yang pernah menggunakan lipstik merek Revlon.
Roscoe dalam Sugiyono 2014, menjelaskan cara menentukan jumlah sampel dalam penelitian, yaitu:
1. Ukuran sampel yang layak dalam penelitian adalah antara 30 sampai 500
orang. 2.
Jika sampel dibagi dalam kategori misalnya pria-wanita, pegawai negeri- pegawai swasta dan lain-lain, maka jumlah anggota sampel setiap kategori
minimal 30 orang. 3.
Jika di dalam penelitian akan melakukan analisis dengan multivariate korelasi atau regresi ganda, maka jumlah anggota sampel minimal 10 kali
dari jumlah variabel yang diteliti. 4.
Untuk penelitian eksperimen yang sederhana, yang menggunakan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, maka jumlah anggota sampel masing-
masing antara 10 sampai 20 orang.