25
BAB III METODE PENELITIAN
A.
Penentuan Subyek dan Tempat Penelitian a
Populasi
Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Islam Hidayatullah Semarang tahun pelajaran 20052006, yang berjumlah empat
kelas, terdiri dari kelas X-1, X-2, X-3 dan X-4.
b Sampel
Dalam penelitian ini yang menjadi sampel adalah salah satu kelas X semester 1 SMA Islam Hidayatullah Semarang, yakni siswa kelas X-1.
Sampel diambil secara random acak.
B. Faktor yang Diteliti
Faktor yang diteliti dalam penelitian ini adalah: 1. Pemahaman siswa terhadap wawasan keagamaan yaitu nilai-nilai keimanan
yang terkandung di dalam Al-Quran dari materi yang disampaikan. 2. Pemahaman siswa terhadap teori fisika pokok bahasan Tata Surya dalam
pembelajaran fisika berwawasan ESQ. 3. Respon siswa terhadap pelaksanaan pembelajaran.
C. Rencana Penelitian
Penelitian dilaksanakan dengan model penelitian tindakan kelas PTK, yaitu suatu bentuk penelitian yang dilaksanakan oleh guru untuk
26
memecahkan masalah yang dihadapi dalam melaksanakan tugas pokoknya, mengelola pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dalam arti luas Purwadi,
1999. Penelitian tindakan kelas bersifat practice driven atau action driven. Hal ini berarti bahwa penelitian tindakan kelas bertujuan untuk memperbaiki
pembelajaran secara praktis dan secara langsung. Oleh karena itu banyak kalangan menilai penelitian tindakan kelas sebagai penelitian praktis
practical inquiry. Penelitian tindakan kelas hanya memusatkan perhatian pada
permasalahan yang spesifik dan konstekstual sehingga tidak terlalu menghiraukan kerepresentatifan sampel. Dengan demikian, tujuan penelitian
tindakan kelas bukanlah menemukan pengetahuan baru yang dapat diberlakukan secara meluas, tetapi bersifat menemukan bentuk pengajaran di
kelas yang bisa memberikan solusi kepada permasalahan yang dihadapi secara lokal.
Adapun rangkaian langkah-langkah penelitian tindakan kelas dapat digambarkan sebagai berikut:
Rencana tindakan
Pelaksanaan Refleksi
Observasi
Belum terselesaikan Rencana tindakan II
Pelaksanaan II Terselesaikan?
Refleksi Observasi
Belum Siklus Selanjutnya
Gambar 3. skema langkah-langkah penelitian tindakan kelas
27
Dalam penelitian tindakan kelas secara garis besar terdapat empat tahap kegiatan, yaitu Perencanaan Planning, Tindakan Action, Pengamatan
Observation, Refleksi Reflection dalam setiap siklusnya. Bila siklus I belum terselesaikan, maka dilakukan siklus II, begitulah seterusnya sampai
tujuan penelitian dapat terpenuhi.
D. Prosedur Penelitian