Indikator Hasil Penelitian METODE PENELITIAN

54 materi dengan ceramah serta penggunaan media yang kurang menarik, selanjutnya dilakukan kegiatan mengerjakan tugas menggunakan lembar kerja peserta didik LKA sehingga peserta didik kurang berpartisipasi dalam proses pembelajaran dan menjadi cepat bosan. Kondisi seperti ini membuat rasa percaya diri peserta didik belum berkembang dengan baik, karena peserta didik kurang diberikan kesempatan untuk mengembangkan potensinya secara langsung dalam proses pembelajaran. Kondisi ini dapat dilihat saat proses pembelajaran berlangsung, pendidik menyampaikan materi hanya dengan ceramah atau menggunakan gambar, misalnya tentang macam anggota tubuh peserta didik diminta menyebutkan macamnya tanpa didukung media yang dapat membantu peserta didik lebih memahami materi yang disampaikan. Ada juga peserta didik yang mengalami kesulitan dalam menjawab pertanyaan dari pendidik karena gambarmateri yang disampaikan kurang jelas atau mendekati bentuk nyata, sehingga peserta didik cenderung diam dan pasif. Rasa percaya peserta didik menjadi kurang karena dari segi media yang digunakan kurang menarik dan tidak menimbulkan motivasi peserta didik untuk aktif mengikuti pembelajaran. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dalam pembelajaran yang dapat memotivasi peserta didik untuk aktif mengekuti kegiatan pembelajaran, serta dapat mengembangkan rasa percaya diri peserta didik secara optimal. 55 2. Proses Pembelajaran Sebelum Pelaksanaan Tindakan Proses pembelajaran pada peserta didik kelompok B2 TK Baithul Hikmah yang berlangsung selama ini adalah pembelajaran yang berpusat pada pendidik. Pendidik mendominasi dalam pembelajaran sehingga membuat peserta didik menjadi pasif dan menjadi cepat bosan, karena peserta didik hanya mendengarkan materi yang disampaikan oleh pendidik dan tidak berpartisipasi secara langsung dalam kegiatan. Beberapa peserta didik masih terlihat belum termotivasi untuk aktif mengikuti kegiatan, bahkan ada peserta didik yang suka sibuk sendiri dengan mainan maupun temannya dan kurang merespon perintah yang diberikan pendidik. Hal tersebut dapat terjadi karena selama pembelajaran tidak ditunjang dengan media pembelajaran dan kegiatan yang menarik dan menyenangkan bagi peserta didik, serta proses pembelajaran yang dilakukan secara klasikal yang membatasi peserta didik untuk berpartisipasi langsung dalam pembelajaran membuat rasa percaya peserta didik menjadi terhambat dan tidak berkembang dengan baik. Oleh karena itu dalam pelaksanaan pembelajaran diperlukan perencanaan pembelajaran yang bersifat aktif atau melibatkan peserta didik dalam proses pembelajaran untuk memberikan stimulus pada peserta didik, sehingga rasa percaya diri peserta didik dapat berkembang secara optimal.