far field dan atur display set menjadi 3D polar plot, lalu tekan OK. Maka akan muncul window traces. Pada window traces ini atur solution menjadi
setup1:sweep1. Kemudian pada tab Y atur category menjadi directivity, atur juga quantity menjadi DhirTotal, kemudian tekan add trace lalu tekan done. Maka
akan muncul grafik pola radiasi. Untuk menampilkan gain, caranya adalah dengan menekan tombol HFSS
lalu pilih result dan kemudian pilih create report. Atur report type menjadi far field dan atur display set menjadi data table, lalu tekan OK. Maka akan muncul
window traces. Pada window traces ini atur solution menjadi setup1:sweep1. Kemudian pada tab Y atur category menjadi gain, atur juga quantity menjadi
GainTotal, kemudian tekan add trace lalu tekan done. Maka akan muncul tabel gain.
Dalam simulasi ini digunakan 4 buah sampel antena Yagi yaitu antena Yagi yang menggunakan 7 elemen, antena Yagi yang menggunakan 8 elemen,
antena Yagi yang menggunakan 9 elemen dan antena Yagi yang menggunakan 10 elemen.
4.8.1 Antena Yagi 7 elemen
Pada tahap ini antena Yagi menggunakan 7 buah elemen 1 buah reflektor, 1 buah driven element, dan 5 buah direktor dengan simulator Ansoft
HFSS v 10.0 maka akan didapatkan hasil sebagai berikut :
1. Model rancangan
Universitas Sumatera Utara
Model rancangan antena Yagi yang dibuat diperlihatkan pada Gambar 4.13 dengan mengacu pada Tabel 4.1 dan Tabel 4.2.
Gambar 4.13 Perancangan Antena yagi menggunakan 7 elemen
2. VSWR
Berdasarkan simulasi yang telah dilakukan, didapatkan nilai VSWR sebesar 1,29 untuk frekuensi 2,39 GHz, 1.67 untuk frekuensi 2,46 GHz dan 2,12
untuk frekuensi 2,49 GHz seperti yang ditunjukkan pada Gambar 4.14.
Gambar 4.14 Grafik VSWR antena Yagi 7 elemen
Universitas Sumatera Utara
3. Gain
Dari simulasi yang telah dilakukan maka didapat gain seperti yang diperlihatkan oleh Tabel 4.3. Didapatkan gain sebesar 9.97 dB.
Tabel 4.3 Gain hasil simulasi
4. Pola radiasi
Dari simulasi yang dilakukan maka diperoleh pola radiasi seperti yang tampak pada Gambar 4.15.
Gambar 4.15 Pola radiasi yang dihasilkan antena Yagi 7 elemen 4.8.2 Antena Yagi 8 elemen
Universitas Sumatera Utara
Pada tahap ini antena Yagi menggunakan 8 buah elemen dimana terdapat 1 buah reflektor, 1 buah driven element, dan 6 buah direktor, dengan simulator
Ansoft HFSS v 10.0 maka akan didapatkan hasil sebagai berikut :
1. Model rancangan
Model rancangan antena Yagi yang dibuat diperlihatkan pada gambar 4.16 dengan mengacu pada Tabel 4.1 dan Tabel 4.2.
Gambar 4.16 Perancangan Antena yagi menggunakan 8 elemen 2. VSWR
Berdasarkan simulasi yang telah dilakukan, didapatkan nilai VSWR sebesar 1,27 untuk frekuensi 2,39 GHz, 1.57 untuk frekuensi 2,46 GHz dan 1,92
untuk 2,49 GHz seperti yang ditunjukkan pada Gambar 4.17.
Gambar 4.17 Grafik VSWR antena Yagi 8 elemen 3.
Gain
Universitas Sumatera Utara
Dari simulasi yang telah dilakukan maka didapat gain seperti yang diperlihatkan oleh Tabel 4.4. Didapatkan gain 10.04 dB
Tabel 4.4 Gain hasil simulasi
4. Pola radiasi
Dari simulasi yang dilakukan maka diperoleh pola radiasi seperti yang tampak pada Gambar 4.18.
Gambar 4.18 Pola radiasi yang dihasilkan antena Yagi 8 elemen 4.8.3 Antena Yagi 9 elemen
Universitas Sumatera Utara
Pada tahap ini antena Yagi menggunakan 9 buah elemen dimana terdapat 1 buah reflektor, 1 buah driven element, dan 7 buah direktor, dengan simulator
Ansoft HFSS v 10.0 maka akan didapatkan hasil sebagai berikut :
1. Model rancangan