Test of Goodness of Fit Uji Kesesuaian .1. Koefisien Determinasi R Variabel Pendapatan Perkapita Masyarakat X Variabel Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja X2
Dari hasil estimasi diatas dapat dijelaskan pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen sebagai berikut :
1. Pendapatan Perkapita mempunyai pengaruh positif terhadap tingkat
Urbanisasi di Sumatera Utara dengan Tingkat kepercayaan 99 dan besar koefisiennya adalah sebesar 0,000927 artinya setiap kenaikan Pendapatan
Perkapita sebesar 1 Rupiah pertahun maka akan menyebabkan peningkatan tingkat urbanisasi sebesar 0,0009 persen per tahun atau setiap
kenaikan Pendapatan Perkapita 1 juta rupiah akan menyebabkan peningkatan tingkat Urbanisasi penduduk sebesar 900 jiwa pertahunnya,
ceteris paribus. 2.
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja mempunyai pengaruh positif terhadap Urbanisasi di Sumatera Utara dengan tingkat kepercayaan 99 dan besar
koefisiennya 0,437483 artinya setiap kenaikan Tingkat Partisipasi Agkatan Kerja sebanyak 1 jiwa maka akan menyebabkan peningkatan tingkat
Urbaniasi sebesar 0,437483 jiwa atau setiap kenaikan tingkat penyerapan tenaga kerja sebanyak 1000 jiwa akan menyebabkan peningkatan tingkat
Urbanisasi sebesar 437,483 jiwa, ceteris paribus.
4.4 Test of Goodness of Fit Uji Kesesuaian 4.4.1. Koefisien Determinasi R
2
Koefisien Determinasi dilakukan untuk melihat seberapa besar kemampuan variabel independen secara bersama dapat member penjelasan
terhadap variabel dependen. Dari hasi regresi diperoleh R
2
= 0,795689 atau 79,56, yang berarti bahwa variabel dependen yaitu Urbanisasi di Sumatera
Utara mampu dijelaskan oleh variabel – variabel independen yaitu Pendapatan
Universitas Sumatera Utara
Perkapita dan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja sebesar 79,56 dan sisanya 20,44 dijelaskan oleh variabel lain di luar model.
4.4.2.Uji t-statistik Uji Parsial
Uji t-statistik merupakan suatu pengujian secara parsial yang bertujuan untuk mengetahui apakah koefisien regresi signifikan atau tidak signifikan
terhadap variabel dependen dengan menganggap variabel lainnya konstan, dalam uji ini digunakan sebagai berikut:
H : b
i
= 0 Tidak Signifikan
H
a
: b
i
≠ 0 Signifikan
Kriteria pengambilan keputusan: H
: β = 0 H
diterima t t-tabel artinya variabel independen secara
parsial tidak berpengaruh nyata terhadap variabel independen.
H
a
: β = 0 H
a
diterima t t-tabel artinya variabel independen secara parsial berpengaruh nyata terhadap variabel dependen.