PENYAJIAN DATA Hubungan Tingkat Ekonomi Terhadap Partisipasi Politik Masyarakat Etnis Tionghoa Pada Pemilihan Kepala Daerah Langsung 2005 Kota Medan Di Lingkungan Vi Kelurahan Pusat Pasar Medan Kecamatan Medan Kota

Jurnal Wawasan, Juni 2006, Volume 12, Nomor 1 Perekonomian rakyat pada Lingkungan VI Kelurahan Pusat Pasar Medan mayorit an dengan dua kan data jawaban sponden terhadap kuesioner pada variabel X tingkat ada beb ibusi Jawaban Responden dalam Mencari Dukungan Bagi gan Salah Satu N tersedia as, bahkan dapat dikatakan hampir 100, ditopang oleh sektor swasta dan perdagangan yang dilaksanakan masyarakatnya dalam kehidupan perekonomiannya sehari-hari. Bentuk atau struktur perumahan yang ada pada Lingkungan VI Kelurahan Pusat Pasar Medan, berdasarkan observasi yang penulis lakukan pada lokasi penelitian, mayoritas adalah pertokoan atau lebih dikenal dengan istilah “ruko”. Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Langsung Tahun 2005 di Kota Med istr didat, yaitu pasangan Abdilah-Ramli dan Maulana-Sigit yang dilaksanakan pada Kelurahan Pusat Pasar Medan tanggal 25 Juni 2005 berjalan dengan tertib, teratur, dan terkendali. Pelaksanaan Pilkadasung di Kelurahan Pusat Pasar Medan membagi tempat pemungutan suara TPS menjadi 10 TPS dengan melingkupi sembilan lingkungan yang ada di Kelurahan Pusat Pasar Medan tersebut. Hasil perolehan suara yang diperoleh masing-masing kandidat Walikota Medan: Ir. H. Maulana Pohan dan Sigit Pramono Asri, S.E. memperoleh 378 suara dan Drs. H. Abdilah, Ak., MBA dan Drs. H. Ramli, M.M. memperoleh 1582 suara.

7. PENYAJIAN DATA

Dari penyajian re ekonomi, dapat dijelaskan bahwa mayoritas penghasilan masing-masing responden di dalam penelitian ini cukup tinggi. Artinya, mayoritas responden mempunyai status atau tingkat ekonomi menengah ke atas. Ini diperkuat dengan hasil pengamatan observasi peneliti di lapangan. Dari tipe rumah penduduk, mayoritas adalah pertokoan khususnya di daerah penelitian yaitu Lingkungan VI, dan didukung oleh aktivitas masyarakat Lingkungan VI dalam menjalani kesehariannya, baik itu kepunyaan akan barang-barang berharga dan sebagainya. Hal tersebut didukung pula oleh data kelurahan mengenai strata tingkatan ekonomi masyarakat Lingkungan VI tersebut yang kebanyakan menempati tingkat ekonomi menengah dan atas. Pada penyajian data, jawaban responden pada variabel Y partisipasi politik erapa poin atau tabulasi tunggal yang akan dipaparkan di dalam artikel ini berkaitan dengan partisipasi politik warga Tionghoa pada Pikadasung ini. Di antaranya dukungan dari warga Tionghoa terhadap salah satu calon kandidat Walikota Medan seperti yang diuraikan pada tabel di bawah ini: Tabel 4. D Kemenan Kandidat Walikota Medan dan Wakilnya o. Jawaban yang Frekuensi Persentase 1 . Y aktif a senantiasa 24 30,77 2. Hanya saat tertentu 18 23,08 3. Hanya kebet saja ulan ukung dan 28 35,89 4. Tidak pernah mend aktif Total 8 10,26 78 100 Sumber ioner penelitian tahun 2006 variabel an Tabel 4 di atas dapat iketahui bahwa etnis Tionghoa di dalam peneliti : Kues Y Berdasark d an ini memiliki intensitas partisipasi politik yang tinggi khususnya pada pemilihan kepala daerah langsung yaitu pemilihan Walikota Medan dan wakilnya. Hal ini didukung dengan wawancara sebagai verifikasi dalam memperkuat mendukung data hasil dari kuesioner yang dikumpulkan. Dari wawancara terhadap tokoh etnis Tionghoa pada Lingkungan VI, etnis Tionghoa sangat mempunyai kepentingan di dalam berpolitik dan harus terjun ke dalam dunia politik walaupun sering kali mendapatkan hambatan dari berbagai elemen politik yang ada. Kemudian momen pilkadasung ini adalah momen baru yang sangat membuka peluang bagi etnis Tionghoa untuk menentukan nasibnya ke depan dibandingkan dengan pemilihan kepala daerah yang lalu yang menggunakan sistem perwakilan yang diangkat oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Di dalam sistem pemilihan kepala daerah langsung yang baru dilaksanakan ini mereka bisa secara transparan mengetahui profil kandidat kepala daerah tersebut sehingga mereka bisa menjatuhkan pilihan secara rasional. Yaitu menjatuhkan pilihan kepada siapa yang mereka lihatanggap dapat memperjuangkan aspirasi mereka sebagai 30 Amin dan Bobby Irwansyah, Hubungan Tingkat Ekonomi terhadap... warga etnis Tionghoa yang ada di Kota Medan. Keterlibatan etnis Tionghoa di dalam kampan Tabel 5. Distribusi Jawaban en Keterlibatan di No. Jawaban yang Frekuensi Persentase ye salah satu kandidat Walikota Medan, dari hasil jawaban responden terhadap kuesioner pada variabel Y partisipasi politik dapat dilihat dalam Tabel 5 berikut: Respond dalam Kampanye Salah Satu Kandidat Walikota Medan dan Wakilnya tersedia 1. Ya terlibat aktif 9 11,54 2. Hanya sesekali 15 19,23 3. Hanya ikut- ikutan Tidak p 17 21,79 4. ernah 37 47, terlibat Total 44 78 100 Sum er: Kuesioner penelitian ta 6 v Berdasarkan Tabel 5 di atas dapat diketahu satu cara yang aman bagi etnis Tiongho Tabel 6. Distribusi Jawaba den Sumbangan No. Jawaban yang Frekuensi Perse tase b hun 200 ariabel Y i bahwa jawaban responden terpecah, tidak terfokus pada satu pilihan jawaban. Di mana yang terlibat di dalam kampanye adalah mayoritas, namun tidak sedikit juga yang tidak terlibat di dalam kegiatan kampanye tersebut. Untuk menjelaskan hal ini penulis kembali melakukan wawancara. Hasil wawancara tersebut yaitu etnis Tionghoa mempunyai mata pencaharian sebagai pengusaha dan pedagang, alasan ini dijadikan penyebab dari banyaknya etnis Tionghoa yang tidak terlibat langsung di dalam kegiatan kampanye tersebut dikarenakan kesibukan mereka dalam menjalankan usaha dan pekerjaannya sehari-hari. Kemudian penulis melakukan wawancara dengan penduduk etnis Tionghoa di sekitar wilayah penelitian. Mereka menyatakan bahwa bagi mereka tidak perlu untuk terlalu menonjol di dalam sebuah kegiatan politik yang akan membawa mereka dalam kesulitan. Namun bukan berarti mereka tidak ikut terlibat di dalam proses politik tersebut, karena mereka juga mempunyai kepentingan di dalam proses politik tersebut terutama di dalam melaksanakan dan mendukung usaha mereka dan penentuan nasib mereka ke depan. Bagi mereka, berpartisipasi tidak harus dengan kegiatan kampanye tetapi banyak hal lain yang lebih aman bagi mereka untuk dilakukan dalam rangka mendukung calon Walikota Medan dan wakilnya. Dengan demikian masih terdapat dikotomi yang menjurus kepada perasaan adanya diskriminasi bagi penduduk Tionghoa kebanyakan, dari berbagai aspek sosial khususnya aspek politik yang membuat penduduk etnis Tionghoa menjalankan sebuah strategi di dalam memperjuangkan aspirasinya di dalam pemerintahan serta untuk terlibat di dalam perpolitikan. Salah a di dalam berpartisipasi adalah dengan pemberian dana sumbangan bagi tim sukses salah satu kandidat Walikota Medan. Dapat di uraikan jawaban responden tentang hal tersebut dalam tabulasi tunggal berikut ini: n Respon Dana terhadap Salah Satu Tim Sukses Calon Walikota Medan tersedia n 1. Sering sekali 12 15,38 2. Cukup sering 15 19,23 3. Kadang-kadang 22 28,21 4. Tidak pernah 29 37,18 Total 78 100 Su ber: Kue enelitian t 2006 V Berdasarkan Tabel 6 di atas dapat diketah m sioner p ahun ariabel Y ui bahwa mayoritas responden pernah memberikan dana kepada tim sukses Walikota Medan walaupun beragam intensitasnya, dan sebagian lagi responden tidak pernah memberikan sama sekali. Hal ini terlepas dari benar tidaknya alokasi dana yang diberikan tersebut membawa nama tim sukses salah satu calon walikota tersebut, namun inilah pernyataan dari para responden dari kuesioner yang dibagikan kepada mereka. Untuk mendukung pernyataanjawaban dari responden ini peneliti juga melakukan verifikasi dengan melakukan wawancara. Sehubungan dengan hal ini diketahui bahwa di Lingkungan VI terdapat banyak pengusaha besar yang mempunyai rumah di berbagai wilayah di Indonesia bahkan sampai ke luar negeri, dan dari pengusaha tersebut sangat intens terlibat di dalam perpolitikan dalam rangka menggerakkan usaha yang mereka kelola. Namun kebanyakan dari mereka berpartisipasi “di balik layar”. Artinya tidak secara terbuka dan menonjol menunjukkan 31 Jurnal Wawasan, Juni 2006, Volume 12, Nomor 1 32 Tionghoa di dalam tim suk arkan mayoritas respond mereka mendukung atau terlibat di dalam proses politik, tetapi sebenarnya mereka memainkan peranan yang luas terutama dari sisi material. Khususnya di dalam Pilkadasung ini, di mana keterlibatan mereka di dalam tim sukses calon Walikota Medan sangat memainkan peranan yang luas di dalam pencapaian kemenangan dari masing-masing kandidat Walikota Medan. Keterlibatan etnis ses dari salah satu kandidat walikota Medan dari hasil jawaban responden terhadap kuesioner pada variabel Y partisipasi politik dapat dilihat dalam Tabel 7. Tabel 7 menggamb en tidak terlibat di dalam tim sukses salah satu calon walikota Medan tersebut, hanya sebagian saja dari responden yang ikut terlibat di dalam tim sukses walikota Medan tersebut, gambaran ini didukung oleh wawancara sebelumnya yang dilakukan penulis pada beberapa warga etnis Tionghoa di mana mayoritas dari etnis Tionghoa berpartisipasi secara tertutup artinya mereka tidak ingin menonjolmenampakan keterlibatan dan keikutsertaannya di dalam sebuah proses politik namun bukan berarti mereka tidak ikut berpartisipasi di dalam proses politik, karena dalam melaksanakan aktivitas politiknya mereka mencari cara atau strategi yang paling aman bagi mereka untuk terlibat di dalam proses politik. Tabel 7. Distribusi Jawaban Responden tentang Keterlibatan di dalam Salah Satu Tim Sukses Calon Walikota Medan dan Wakilnya No. Jawaban yang tersedia Frekuensi Persentase 1. Ikut menjadi tim sukses salah satu calon Walikota Medan dan aktif dalam semua kegiatan tim sukses tersebut 2 2,56 2. Ikut menjadi tim sukses salah satu calon walikota Medan tetapi tidak begitu aktif dalam kegiatan tim sukses tersebut 16 20,51 3. Terdaftar sebagai tim sukses, namun tidak pernah terlibat dalam kegiatan tim sukses tersebut 9 11,54 4. Tidak terlibat sama sekali 51 65,39 Total 78 100 Sumber: Kuesioner penelitian tahun 2006 butir pertanyaan No. 4 Variabel Y Dari kandidat Walikota Medan terpilih yaitu Abdilah dan Ramli, dukungan dan penilaian etnis Tionghoa terhadap Walikota Medan terpilih tersebut dapat diuraikan dalam tabulasi tunggal di bawah ini: Tabel 8. Distribusi Jawaban Responden tentang Potensi Walikota Medan dan Wakilnya Terpilih dalam Memimpin Medan Ke depan No. Jawaban yang tersedia Frekuensi Persentase 1. Sangat berpotensi 50 64,10 2. Cukup berpotensi 27 34,62 3. Kurang berpotensi 1 1,28 4. Tidak berpotensi Total 78 100 Sumber: Kuesioner penelitian tahun 2006 variabel Y Dari persentase di atas, mayoritas responden menyatakan bahwa Walikota Medan terpilih mempunyai potensi untuk membangun Kota Medan ke depannya. Hal ini didukung oleh dukungan mayoritas etnis Tionghoa terhadap pasangan kandidat Walikota Medan Drs. Abdilah Ak., MBA dan Drs. Ramli M.M. Di mana latar belakang etnis Tionghoa yang bermata pencaharian dari sektor swasta dan berdagang, Drs. Abdilah Ak., MBA adalah Walikota Medan sebelumnya dan merupakan salah seorang pengusaha. Di mana kondisi atau iklim usaha yang telah diciptakan oleh Abdilah di Kota Medan selama pemerintahannya memberikan kepercayaan kembali bagi etnis Tionghoa di dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan mata pencahariannya. Kemudian dengan apa yang telah dicapai oleh pemerintahan Abdilah selama Amin dan Bobby Irwansyah, Hubungan Tingkat Ekonomi terhadap... menjabat Walikota Medan yang lalu, ia telah berhasil membangun Kota Medan sehingga menjadi seperti sekarang. Kota Medan diakui sebagai kota paling maju pertumbuhannya di Indonesia. Perkembangan Kota Medan dibanding dengan kota-kota besar lainnya di Indonesia jauh lebih baik. Kepemimpinan Abdilah menunjukkan hasil yang menakjubkan, angka-angka pertumbuhan dihampir semua sektor dan bidang ekonomi yang berhasil dicapainya. Laju pertumbuhan ekonomi Kota Medan terus meningkat sejak kepemimpinannya. Masyarakat etnis Tionghoa sendiri khususnya yang terdapat pada Kelurahan Pusat Pasar Medan berpretensi bahwa Drs. Abdilah Ak, MBA lebih mengerti dan peduli terhadap mereka para pengusaha dan pedangang di karenakan Drs. Abdilah Ak, MBA sendiri notabenenya adalah salah seorang pengusaha yang ada di Kota Medan dahulunya. dari kedekatan profesi ini maka etnis Tionghoa kebanyakan menaruh simpatinya kepada kandidat pasangan Walikota Medan Abdilah- Ramli tersebut. Warga etnis Tionghoa sendiri kebanyakan melihat bahwa pasangan Walikota Medan Abdilah-Ramli cukup mempunyai potensi yang lebih baik untuk kemajuan Kota Medan ke depannya, hal inilah yang memberikan harapan bagi mereka khususnya etnis Tionghoa tentang pembangunan Kota Medan ke depannya ditangan pasangan walikota Medan terpilih Abdilah-Ramli.

8. POLA HUBUNGAN JAWABAN

Dokumen yang terkait

Politik Organisasi Pemuda Tingkat Lokal: Kasus Keterlibatan Organisasi Pemuda dalam Pemilihan Kepala Daerah Langsung 2005 di Kota Medan

5 116 193

Perbandingan Partisipasi Politik Masyarakat Dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah Kota Medan Putaran I Dan II Tahun 2010 Di Kecamatan Medan Denai

1 37 82

Hubungan Tingkat Ekonomi Terhadap Partisipasi Politik Pada Pemilihan Gubernur Sumatera Utara 2013 Di Lingkungan V Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan

0 31 144

Partisipasi Politik Masyarakat Karo Pada Pemilihan Kepala Daerah Kota Medan Tahun 2010 (Studi Kasus: Kelurahan Simpang Selayang Kecamatan Medan Tuntungan)

2 71 90

Tingkahlaku Politik Etnis Tionghoa Dalam Pemilihan Kepala Daerah 2010 Di Kelurahan Pusat Pasar Medan Kota

0 50 99

Partisipasi Politik Masyarakat Pada Pemilihan Umum Kepala Daerah Kota Medan Tahun 2010-2014 Di Kecamatan Medan Denai.

9 67 76

Pengaruh Partisipasi Masyarakat Terhadap Pembangunan Kebersihan Kota Medan

0 31 80

Perilaku Pemilih Etnis Tionghoa (Studi Deskriptif Perilaku Pemilih Etnis Tionghoa Pada Pemilihan Umum Legislatif kota Medan Tahun 2014, di Kelurahan Sekip, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan)

0 7 94

HUBUNGAN TINGKAT EKONOMI TERHADAP PARTISIPASI POLITIK MASYARAKAT ETNIS TIONGHOA PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH LANGSUNG 2005 KOTA MEDAN DI LINGKUNGAN VI KELURAHAN PUSAT PASAR MEDAN KECAMATAN MEDAN KOTA Muryanto Amin Bobby Irwansyah Abstract: Indonesia as a

0 0 18

Politik Organisasi Pemuda Tingkat Lokal: Kasus Keterlibatan Organisasi Pemuda dalam Pemilihan Kepala Daerah Langsung 2005 di Kota Medan

0 2 18