Tujuan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Polonia

rangka mewujudkan Visi dan Misi tersebut, maka diperoleh sasaran yang dicapai oleh Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Polonia, yaitu: a. Tercapainya Penerimaan pajak. b. Terlaksananya Peraturan Perundang-undangan Perpajakan. c. Melakukan pemberkasan terhadap berkas-berkas Wajib Pajak dengan baik. d. Melakukan update terhadap perubahan data Wajib Pajak. e. Melakukan himbauan kepada Wajib Pajak agar memenuhi kewajiban perpajakan. f. Peningkatan sarana dan prasarana di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Polonia. g. Melakukan in house training dan rapat pembinaan secara rutin.

3. Tujuan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Polonia

Tujuan ini merupakan implementasi atau penjabaran dari misi dan merupakan sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan pada kurun waktu tertentu yaitu sampai dengan 5 lima tahun kedepan .Dalam melaksanakan tugas Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Polonia mempunyai tujuan sebagai berikut : a. Pengumpulan dan pengolahan data, penyampaian informasi perpajakan, pengamatan potensi perpajakan, dan ekstensifikasi perpajakan. b. Penelitian dan penatausahaan Surat Pemberitahuan SPT Tahunan, Surat Pemberitahuan SPT masa berkas Wajib Pajak. Universitas Sumatera Utara c. Pengawasan pembayaran Masa Pajak Penghasilan PPh, Pajak Pertambahan Nilai PPN, Pajak Penjualan atas Barang Mewah PPnBM, dan Pajak Tidak Langsung lainnya. d. Penatausahaan piutang pajak, penerimaan, penghasilan, penagihan, penyelesaian kekerabatan, penatausahaan banding dan penyelesaian restitusi Pajak Penghasilan PPh, Pajak Pertambahan Nilai PPN, Pajak Penjualan atas Barang Mewah PPnBM, dan Pajak Tidak Langsung lainya. e. Terwujudnya pelayanan prima. f. Meningkatnya kegiatan Ekstensifikasi dan Intensifikasi g. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia SDM melalui pendidikan dan pelatihan yang intensif h. Terselenggaranya Sistem Administrasi Perpajakan yang modern. i. Terkoordinasinya kegiatan pengamanan penerimaan negara. j. Pemeriksaan sederhana dan penerimaan sanksi perpajakan. k. Penerbitan Surat Ketetapan Pajak SKP. l. Pembetulan Surat Ketetapan Pajak SKP. m. Pengurangan sanksi pajak. n. Penyuluhan dan konsultasi perpajakan. o. Pelaksanaan administrasi Kantor Pelayanan Pajak KPP. Universitas Sumatera Utara

BAB III GAMBARAN DATA PAJAK PENGHASILAN PPh PASAL 21

A. Pajak Penghasilan Pasal 21

1. Dasar Hukum Pajak Penghasilan Pasal 21

a. Undang-undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 16 Tahun 2009 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan. b. Undang-undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan PPh sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 selanjutnya disebut Undang-Undang PPh. c. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 250PMK.032008 tentang petunjuk pelaksanaan pemotongan pajak atas penghasilan sehubungan dengan pekerjaan, jasa, dan kegiatan Orang Pribadi. d. Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-31PJ2009 tentang pedoman teknis dan tata cara pemotongan, penyetoran, dan pelaporan Pajak Penghasilan Pasal 21 danatau Pajak Penghasilan Pasal 26 sehubungan dengan pekerjaan,jasa, dan kegiatan orang pribadi. f. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 250PMK.032008 tentang besarnya biaya jabatan atau biaya pensiun yang dapat dikurangkan dari penghasilan bruto pegawai tetap atau pensiunan. 25 Universitas Sumatera Utara