Keadaan Penduduk Analisis Pengaruh Biaya Pemeliharaan Terhadap Pendapatan Agribisnis Kelapa Sawit (Studi Kasus : Desa Pangkatan, Kecamatan Pangkatan, Kabupaten Labuhan Batu)

BAB IV DESKRIPSI DAERAH PENELITIAN DAN KARATERISTIK SAMPEL

4.1. Deskripsi Daerah Penelitian

Desa Pangkatan terletak di Kecamatan Pangakatan, Kabupaten Labuhan Batu, Propinsi Sumatera Utara dengan luas wilayah 35.547 Ha dan mempunyai topografi hamparan berada pada ketinggian 0 – 1400 mdpl dengan suhu rata – rata 23-33 C dan terdiri dari 10 dusun. Desa Pangkatan terletak antara 98°00-98°30 Lintang Utara dan 2°15-3°00 Bujur Timur. Jumlah penduduk di Pangkatan sebanyak 5.766 jiwa. Desa Pangkatan berjarak 1 km dari ibukota Kecamatan Pangkatan, 38 Km dari ibukota Kabupaten dan 336 Km dari ibukota provinsi. Adapun batas-batas dari Desa Pangkatan adalah sebagai berikut:  Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Bilah Hilir  Sebelah Selatan berbatasan dengan Kampung Rakyat dan Bilah Hulu  Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Bilah Hilir dan Kecamatan Kampung Rakyat  Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Marbau dan Kecamatan Bilah Barat

4.2. Keadaan Penduduk

Penduduk Desa Pangkatan sampai tahun 2011 berjumlah 5.766 jiwa meliputi 2.950 jiwa 51,16 laki-laki dan 2.816 jiwa 48,83 perempuan, dengan jumlah rumah 8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD tangga sebanyak 1.368 KK. Distribusi penduduk menurut kelompok umur disajikan pada Tabel.2 berikut ini : Tabel 2. Distribusi Penduduk Menurut Kelompok Umur di Desa Pangkatan Tahun 2011 No Umur Tahun Jumlah Jiwa Persentase 1 0-14 416 7,21 2 7-12 740 12,83 3 13-19 996 17,27 4 20-64 2.084 36,14 5 65 1.530 26,53 Total 5.766 100 Sumber : Desa Pangkatan Dalam Angka, 2012 Dari Tabel.2 dapat dilihat bahwa jumlah penduduk terbesar berada di kelompok usia produktif 20-64 tahun dengan jumlah 2.084 jiwa atau 36,14. Sementara itu, kelompok usia non produktif balita, anak-anak, dan remaja yaitu usia 0-14 tahun sebanyak 416 jiwa atau 7,21 , usia 7-12 tahun sebanyak 740 atau 12,83 dan usia 13-19 tahun sebanyak 996 jiwa atau 17,27 . Untuk usia manula pada kelompok umur 65 adalah berjumlah 1.530 jiwa atau 26,53. Mata pencaharian penduduk di Desa Pangkatan cukup beraneka ragam walaupun sebahagian besarnya berprofesi sebagai petani dan buruh tani. Untuk lebih jelasnya dapat disajikan pada Tabel.3 berikut ini : Tabel 3. Distribusi Penduduk Menurut Mata Pencaharian di Desa Pangkatan Tahun 2011 No Jenis Mata Pencaharian Jumlah Jiwa Persentase 1 Petani 1.263 47,84 2 Buruh Tani 688 26,06 3 Pegawai Negeri Sipil 86 3,25 4 TNI 9 0,34 5 POLRI 3 0,11 6 Pensiunan 49 1,85 7 8 Wiraswasta Lainnya 90 452 3,40 17,12 Total 2.640 100 Sumber : Desa Pangkatan Dalam Angka, 2012 8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD Tabel.3 menunjukkan bahwa penduduk di daerah penelitian memiliki beragam pekerjaan dan mayoritas mata pencaharian penduduk adalah sebagai petani yaitu sebesar 1.263 jiwa 47,84 dan sebagai buruh tani sebanyak 688 jiwa 26,06, sedangkan sebagai Pegawai Negeri Sipil sebanyak 86 jiwa 3,25, TNI sebanyak 9 jiwa 0,34, POLRI sebanyak 3 jiwa 0,11, Pensiunan sebanyak 49 jiwa 1,85 dan wiraswasta sebanyak 452 jiwa 17,12. Komposisi penduduk menurut tingkat pendidikan disajikan pada Tabel.4 berikut ini : Tabel 4. Distribusi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan Tahun 2011 No Tingkat Pendidikan Jumlah Jiwa Persentase 1 Tamat SD 911 15,79 2 Tamat SMP 1.820 31,56 3 Tamat SMA 2.756 47,79 4 Tamat Perguruan Tinggi 279 4,83 Total 5.766 100 Sumber : Desa Pangkatan Dalam Angka, 2012 Dari Tabel.4 diketahui bahwa tingkat pendidikan penduduk paling tinggi adalah tamatan SMA sebesar 2.756 jiwa 47,79, tamat SMP 1.820 jiwa 31,56, tamat SD 911 jiwa 15,79, dan jumlah penduduk yang tamat perguruan tinggi sebanyak 279 jiwa 4,83. Tingkat pendidikan di desa ini tergolong sudah cukup maju karena tidak ada di dapati penduduk yang putus sekolah atau tidak lulus SD.

4.3. Sarana dan Prasarana