LKIP Polda NTB Tahun 2016 |
e. Jumlah  Perijinan  dalam  Bidang  Administrasi  Kegiatan  Masyarakat
STTP Polda dan Jajaran Tabel 3.10. Capaian Sasaran Strategis I Indikator Kinerja Utama e.
Indikator Kinerja Utama Satuan
Target Realisasi
Capaian
e.  Jumlah  perijinan  dalam  bidang administrasi  kegiatan  masyarakat
STTP Polda dan jajaran. Giat
900 2.536
281,78
Dari  capaian  indikator  kinerja  utama  dapat  dilihat  bahwa  jumlah  perijinan dalam bidang administrasi kegiatan masyarakat  STTP Polda dan jajaran
Tahun  2016  target  900  giat  dan  terealisasi  2.536  giat,  sehingga  capaian kinerja sebesar 281,78 .
Tabel 3.11. Data Jumlah Perijinan dalam Bidang Administrasi Kegiatan Masyarakat STTP Satker Polda dan Jajaran.
No Satker
2015 2016
Capaian 1
Dit Intelkam 173
584 337,57
2 Polres Mataram
302 224
74,17 3
Polres Lombok Barat 98
6 6,12
4 Polres Lombok Tengah
119 34
28,57 5
Polres Lombok Timur 36
24 66,67
6 Polres Sumbawa
267 1.038
388,76 7
Polres Sumbawa Barat 69
37 53,62
8 Polres Dompu
161 163
101,24 9
Polres Bima Kota 172
218 126,74
10 Polres Bima
207 208
100,48 Jumlah
1.604 2.536
158,10
Grafik 3.8.  Data Jumlah Perijinan dalam Bidang Administrasi Kegiatan
MasyarakatSTTP Polda dan Jajaran
f. Jumlah…
- 200
400 600
800 1,000
1,200 DIT INTELKAM
RES MATARAM RES LOBAR
RES LOTENG RES LOTIM
RES SUMBAWA RES SBW BRT
RES DOMPU RES BIMA KOTA
RES BIMA
173 302
98 119
36 267
69 161
172 207
584 224
6 34
24 1,038
37 163
218 208
2016 2105
LKIP Polda NTB Tahun 2016 |
f. Jumlah Penerbitan SKCK.
Tabel 3.12. Capaian Sasaran Strategis I Indikator Kinerja Utama f.
Indikator Kinerja Utama Satuan
Target Realisasi
Capaian
f.  Jumlah penerbitan SKCK Lembar
50.000 50.669
101,34
Dari capaian indikator kinerja utama dapat dilihat bahwa jumlah penerbitan SKCK  target  50.000  lembar  dan  terealisasi  50.669
lembar  sehingga capaian kinerja sebesar 101,34 .
Tabel 3.13. Data Jumlah Penerbitan SKCK Satker Polda dan Jajaran.
No Satker
2015 2016
Capaian 1
Dit Intelkam 3.431
3.918 112,88
2 Polres Mataram
7.577 8.907
117,55 3
Polres Lombok Barat 4.300
4.465 103,84
4 Polres Lombok Tengah
6.593 9.146
138,72 5
Polres Lombok Timur 7.496
8.006 106,80
6 Polres Sumbawa
4.265 3.270
76,67 7
Polres Sumbawa Barat 1.641
568 34,61
8 Polres Dompu
2.174 3.237
148,90 9
Polres Bima Kota 4.618
4.852 105,07
10 Polres Bima
3.441 4.300
124,96 Jumlah
45.576 50.669
101,34
Grafik 3.9.  Data Jumlah Penerbitan SKCK Polda dan Jajaran
Dari…
- 2,000
4,000 6,000
8,000 10,000
DIT INTELKAM RES MATARAM
RES LOBAR RES LOTENG
RES LOTIM RES SUMBAWA
RES SBW BRT RES DOMPU
RES BIMA KOTA RES BIMA
3,471 7,577
4,300 6,593
7,496 4,265
1,641 2,174
4,618 3,441
3,918 8,907
4,465 9,146
8,006 3,270
568 3,237
4,852 4,300
2016 2105
LKIP Polda NTB Tahun 2016 |
Dari  tabel  diatas,  dapat  dilihat  bahwa  penerbitan  SKCK  Tahun  2015 sebanyak  45.576  dan  Tahun  2016  sebanyak  50.669,  naik  101,34  .
Berdasarkan data tersebut jumlah SKCK tahun 2016 ditargetkan sebanyak 50.000  lembar,  dari  target  yang  ditetapkan  telah  dapat  diterbitkan  SKCK
sebanyak 50.669 lembar sehingga lebih 669 lembar dari target.
Gambar 3. Kegiatan Pelayanan SKCK
Dalam  memberikan  pelayanan  kepada  masyarakat  masih  ditemukan beberapa hambatan dalam memberikan pelayanan prima yang bersumber
dari dua aspek yaitu: 1
Bersumber  dari  Internal  Petugas,  Instansi  Kepolisian  dan  Oknum calo sebagai berikut:
a Petugas  sidik  jari  tidak  ditempat  menyebabkan  terganggunya
pelayanan SKCK; b
Terbatasnya sarana dan prasarana untuk pelayanan masyarakat menyebabkan  pelayanan  menjadi  terganggu  namun  tetap
dioptimalkan sesuai dengan SOP pelayanan yang ada; c
Ruang  arsip  yang  tidak  memadai  sehingga  mengganggu kenyamanan masyarakat di ruang pelayanan;
d Ruang tunggu bagi pemohon SKCK yang sempit sehingga masih
ada masyarakat yang berdiri untuk menunggu penerbitan SKCK. 2
Bersumber dari Eksternal  Instansi Pemerintah, pihak ketiga a
Terjadinya  pemadaman  listrik  oleh  pihak  PLN  sehingga menghambat kegiatan pelayanan kepada masyarakat;
b Kurangnya  pemahaman  masyarakat  tentang  prosedur  dalam
permohonan SKCK sehingga masyarakat merasa dipersulit; c Kebijakan...
LKIP Polda NTB Tahun 2016 |
c Kebijakan  pemerintah  yang  mengeluarkan  kebijakan  kepada
calon PNS bahwa SKCK diperlukan pada saat sudah lulus. Saran dan tindak lanjut:
1 Terhadap  masih  adanya  petugas  sidik  jari  tidak  ditempat  telah
dilakukan  koordinasi  kepada  petugas  agar  selalu  menyiagakan petugas  sidik  jari  untuk  selalu  memberikan  pelayanan  kepada
masyarakat; 2
Terhadap  ruangan  pelayanan  SKCK  yang  kurang  presentatif  telah diambil  langkah  mengupayakan  pemanfaatan  ruangan  semaksimal
mungkin dan terus berkoordinasi untuk segera dibangunkan ruangan yang presentatif untuk pelayanan SKCK.
2. SASARAN STRATEGI II