e Masih memiliki orang tua namun karena satu atau lain hal mengalami
keterlantaran. Penyebab keterlantaran adalah:
1 Keberadaan orang tua sudah tidak ada, karena meninggal dan tidak
memiliki sanak saudara yang dapat merawat 2
Tingkat sosial ekonomi yang rendah sehingga kebutuhan pokok tidak terpenuhi
3 Keluarga tidak menginginkan keberadaan anak dengan berbagai macam
alasan, misalkan anak lahir di luar perkawinan yang sah 4
Orang tua tidak dapat dan tidak mau menjalankan perannya sebagai orang tua dalam jangka waktu lama, misalkan orang tua terlalu sibuk, dipenjara,
menderita penyakit kronis dan lain-lain.
2.5 Hubungan Penerimaan Diri Dengan kemampuan Bersosialisasi Remaja Putri
Penerimaan diri merupakan bagian dasar dari harga diri. Harga diri
merupakan salah satu bagian dari konsep diri individu dimana konsep diri yaitu semua pikiran, keyakinan dan kepercayaan yang membuat individu mengetahui
tentang dirinya dan mempengaruhi hubungannya dengan orang lain. Konsep diri individu tidak terbentuk waktu lahir tetapi dipelajari sebagai hasil dari
pengalaman unik individu dalam dirinya sendiri, dengan orang terdekat, dan dengan realita hidup. Harga diri yang tinggi adalah perasaan yang berakar dalam
penerimaan diri sendiri tanpa syarat, walaupun melakukan kesalahan, kekalahan dan kegagalan, tetap merasa sebagai seorang yang penting dan berharga sehingga
Universitas Sumatera Utara
individu akan lebih mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan sosialnya sedangkan harga diri rendah akan menunjukkan penghargaan buruk terhadap
dirinya sehingga tidak mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan sosial Stuart dan Sudden, 1998.
Penerimaan diri baik akan menghasilkan harga diri tinggi yang akan mempengaruhi penyesuaian sosial individu dimana semakin baik penyesuaian
sosial maka akan mempengaruhi kemampuan bersosialisasi individu tersebut Stuart dan Sudden, 1998.
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 KERANGKA PENELITIAN
3.1 Kerangka Penelitian
Kerangka penelitian ini merupakan kerangka hubungan antara konsep- konsep yang ingin diteliti atau diukur ketika penelitian dilakukan Notoadmodjo,
2010. Berdasarkan tujuan penelitian maka dapat digambarkan kerangka penelitian sebagai berikut:
Skema 3.1 Kerangka Penelitian Hubungan Penerimaan Diri Dengan Kemampuan
Bersosialisasi Remaja Putri di Panti Asuhan
Keterangan:
: Variabel yang diteliti Penerimaan diri remaja di panti
asuhan Sheerer: • Perasaan sederajat
• Percaya kemampuan diri • Bertanggung jawab
• Orientasi ke luar diri • Berpendirian
• Menyadari keterbatasan • Menerima sifat kemanusiaan
Kemampuan bersosialisasi remaja
putri di panti asuhan
Universitas Sumatera Utara