commit to user 15
3. Unik, tidak dapat terulang secara sama persis. Setiap proyek akan memiliki perbedaan dari proyek serupa yang pernah dikerjakan
sebelumnya. 4. Temporer. Sebuah proyek memiliki jadwal yang tertentu dan
bersifat rutin.
B. Proses Produksi
Produksi dalam suatu perusahaan merupakan kegiatan yang sangat penting. Apabila kegiatan produksi dalam perusahaan terhenti,
maka seluruh kegiatan dalam perusahaan tersebut akan terhenti pula. Demikian pula seandainya terdapat berbagai hambatan yang
mengakibatkan tersendatnya kegiatan produksi, maka seluruh kegiatan dalam perusahaan tersebut akan terganggu pula. Karena
sangat pentingnya kegiatan produksi, maka suatu perusahaan harus selalu memperhatikan kegiatan produksi di perusahaan tersebut.
Proses produksi merupakan cara, metode dan teknik untuk menciptakan atau menambah kegunaan suatu produk dengan
mengoptimalkan sumber daya produksi tenaga kerja, mesin, bahan baku dan dana yang ada Nasution, 2003:3.
Menurut Subagyo 2000:8-10 proses produksi adalah proses perubahan masukan menjadi keluaran. Pada umumnya proses
produksi dibagi menjadi dua macam yang sifatnya ekstrim, yaitu
commit to user 16
proses produksi continous atau terus-menerus dan proses produksi intermittent atau terputus-putus. Dalam kenyataannya kedua macam
proses tersebut tidak sepenuhnya berlaku, biasanya merupakan campuran dari keduanya.
1. Proses Produksi Terus-menerus
Proses produksi terus-menerus atau continous adalah proses produksi yang tidak pernah berganti macam barang yang
dikerjakan. Proses produksi terus-menerus biasanya juga disebut proses produksi yang berfokuskan pada produk atau product
focus dan biasa digunakan untuk membuat barang yang macamnya relatif sama dan jumlahnya sangat banyak.
2. Proses Produksi Terputus-putus
Proses produksi terputus-putus atau intermittent digunakan oleh perusahaan yang mengerjakan bermacam-macam barang,
dengan setiap macam yang hanya sedikit. Proses produksi terputus-putus biasanya disebut juga sebagai proses produksi
yang berfokuskan pada proses atau process focus. 3. Proses Intermediate
Proses intermediate adalah proses produksi yang digunakan memiliki unsur continous dan ada pula unsur intermittentnya. Hal
ini disebabkan macam barang yang dikerjakan memang berbeda, tetapi macamnya tidak terlalu banyak dan jumlah barang setiap
commit to user 17
macam agak banyak. Biasanya meskipun proses pembuatan barang berbeda-beda namun kelompok produksi yang sama,
garis besar urutan pekerjaannya juga hampir sama. Arus barang biasanya campuran, tetapi untuk beberapa kelompok barang
sebagian arusnya sama.
C. Perencanaan dan Pengendalian Produksi