Manajemen Proyek TINJAUAN PUSTAKA

commit to user 13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Manajemen Proyek

Usaha untuk meningkatkan kualitas bagi suatu proyek diperlukan manajemen yang baik agar semua tujuan dan sasaran dapat dicapai dengan baik. Manajemen adalah proses merencanakan, mengorganisir, memimpin, mengendalikan kegiatan anggota serta sumber daya yang lain untuk mencapai sasaran organisasi yang telah ditentukan Soeharto, 1999:17. Menurut Render dan Heizer 2004:75 proyek dapat didefinisikan sebagai sederetan tugas yang diarahkan kepada suatu hasil utama. Sedangkan menurut Santoso 2003:3 yang dimaksud dengan manajemen proyek adalah kegiatan merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan dan mengendalikan sumber daya organisasi perusahaan untuk mencapai tujuan tertentu dalam waktu tertentu dengan sumber daya tertentu. Menurut Soeharto 1999:2 proyek akan berjalan dengan baik bila pekerjaan dapat didefinisikan dengan sasaran dan target waktu khusus, pekerjaan tersebut unik atau tidak begitu biasa dalam commit to user 14 organisasi yang ada, proyek sifatnya sementara tapi penting bagi organisasi dan proyek meliputi hampir semua lini organisasi. Menurut Render dan Heizer 2004:75 manajemen proyek meliputi tiga fase, yaitu : 1. Perencanaan, fase ini mencakup penetapan sasaran, mendefinisikan proyek dan organisasi timnya. 2. Penjadwalan, fase ini menghubungkan orang, uang atau bahan untuk kegiatan khusus dan menghubungkan masing-masing kegiatan satu dengan yang lainnya. 3. Pengendalian, di sini perusahan mengawasi sumber daya, biaya, kualitas dan anggaran. Perusahaan juga merevisi atau mengubah rencana dan menggeser atau mengelola kembali sumber daya agar dapat memenuhi kebutuhan waktu dan biaya. Menurut Soeharto 2005:2 beberapa karakteristik yang dimiliki oleh proyek sebagai berikut ; 1. Memiliki tujuan yang spesifik, suatu proyek biasanya adalah suatu aktifitas yang berlangsung dalam jangka waktu tertentu dengan hasil akhir tertentu. Proyek dapat dibagi dalam sub-sub pekerjaan yang harus diselesaikan untuk mencapai tujuan proyek secara keseluruhan. 2. Kompleks. Melibatkan beberapa fungsi organisasi, berbagai keterampilan dan bermacam disiplin ilmu. commit to user 15 3. Unik, tidak dapat terulang secara sama persis. Setiap proyek akan memiliki perbedaan dari proyek serupa yang pernah dikerjakan sebelumnya. 4. Temporer. Sebuah proyek memiliki jadwal yang tertentu dan bersifat rutin.

B. Proses Produksi

Dokumen yang terkait

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN JASA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PT. NYATA GRAFIKA MEDIA SURAKARTA Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Jasa Terhadap Kepuasan Pelanggan Pt. Nyata Grafika Media Surakarta.

0 3 18

PENDAHULUAN Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Jasa Terhadap Kepuasan Pelanggan Pt. Nyata Grafika Media Surakarta.

0 5 7

TINJAUAN PUSTAKA Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Jasa Terhadap Kepuasan Pelanggan Pt. Nyata Grafika Media Surakarta.

0 5 22

METODOLOGI PENELITIAN Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Jasa Terhadap Kepuasan Pelanggan Pt. Nyata Grafika Media Surakarta.

0 6 8

ANALISIS PENGARUH PELATIHAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PT. NYATA GRAFIKA MEDIA SURAKARTA Analisis Pengaruh Pelatihan Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pt. Nyata Grafika Media Surakarta.

0 2 15

ANALISIS PENGARUH PELATIHAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PT. NYATA GRAFIKA MEDIA SURAKARTA Analisis Pengaruh Pelatihan Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pt. Nyata Grafika Media Surakarta.

0 2 14

PENDAHULUAN Analisis Pengaruh Pelatihan Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pt. Nyata Grafika Media Surakarta.

0 3 8

Evaluasi penerapan strategi bauran produk lembar kerja siswa ( lks ) pada pt. widya duta grafika Surakarta rina

0 0 73

Analisis network proses produksi lembar kerja siswa (lks) pada CV. Adinugraha Palur 5882

0 4 64

LAPORAN TUGAS AKHIR TUGAS ASISTEN PRODUSER DALAM PEMBUATAN NASKAH PROGRAM ACARA BONITA SHOW DI PT TELEVISI SEMARANG INDONESIA ( TV BOROBUDUR )

0 2 76