Tinjauan Penelitian Terdahulu Analisis Pengaruh Kondisi Keuangan, Ukuran Perusahaan dan Pertumbuhan Perusahaan terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun 2011-2015

17

2.2. Tinjauan Penelitian Terdahulu

Beberapa penelitian terdahulu yang digunakan sebagai acuan dalam penelitian ini antara lain: 1. Hasnah Haron, Bambang Hartadi, Mahfooz Ansari dan Ishak Ismail 2009 Hasnah Haron et al. menguji pengaruh indikator keuangan, jenis bukti audit, dan pengungkapan terhadap opini audit going concern. Penelitian ini diuji pada 360 sampel perusahaan yang terdaftar pada Bursa Efek Jakarta. Penelitian ini menggunakan uji ANOVA. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa indikator keuangan, jenis bukti audit dan pengungkapan berpengaruh secara simultan terhadap opini audit going concern yang akan diterbitkan oleh auditor. 2. Indira Januarti 2009 Januarti meneliti tentang analisis pengaruh faktor perusahaan, kualitas auditor, kepemilikan perusahaan terhadap penerimaan opini audit going concern, menunjukkan bahwa debt default, ukuran perusahaan, auditor client tenure, dan kualitas audit mempengaruhi penerimaan opini audit going concern secara signifikan. Sedangkan kondisi keuangan, audit lag, opinion shopping, kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional. 3. Corry Simangunsong 2013 Simangunsong menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan opini audit going concern pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2010-2012. Penelitian ini diuji pada 22 sampel Universitas Sumatera Utara 18 perusahaan perbankan yang terdaftar sejak tahun 2010 hingga tahun 2012 dengan menggunakan regresi logistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa opini audit tahun sebelumnya berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern. Sedangkan kualitas audit, pertumbuhan perusahaan, ukuran perusahaan dan profitabilitas tidak berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern. 4. Vidya Nurpratiwi 2014 Nurpratiwi menguji pengaruh ukuran perusahaan, struktur kepemilikan, faktor komite audit, rasio profitabilitas dan rasio aktivitas terhadap penerimaan opini audit going concern. Peneliti menggunakan uji regresi logistik pada total sampel 123 perusahaan manufaktur. Hasil dari penelitiannya adalah hanya faktor ukuran perusahaan dan struktur kepemilikan yang memiliki pengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern. 5. Gea Charlita Putrady 2014 Putrady menguji faktor keuangan dan non keuangan yang mempengaruhi penerimaan opini audit going concern terhadap 22 perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2006-2012 menggunakan metode purposive sampling. Faktor keuangan yang diuji adalah pengaruh kondisi keuangan, debt default, pertumbuhan perusahaan. Sedangkan faktor non keuangan meliputi auditor client tenure, opinion shopping, audit lag, dan disclosure perusahaan. Data penelitian dianalisa dengan analisis regresi logistik. Hasil penelitian ini adalah variabel kondisi keuangan, debt Universitas Sumatera Utara 19 default, dan disclosure memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penerimaan opini audit going concern. 6. Rudy Fernando 2015 Fernando menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern di perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI. Penelitian ini menggunakan 23 sampel perusahaan manufaktur yang diperoleh secara purposive sampling dan dianalisis dengan metode regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa debt default dan opini audit tahun sebelumnya memiliki pengaruh yang signifikan terhadap opini audit going concern. Sedangkan opinion shopping dan disclosure tidak berpengaruh signifikan terhadap penerimaan opini audit going concern. 7. Muhammad Hardityo Wibisono 2015 Wibisono juga menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan opini audit going concern pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI. Penelitian ini menunjukkan bahwa rasio asset terhadap hutang memiliki probabilitas pengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern. Opini audit tahun sebelumnya berpengaruh signifikan terhadap penerimaan opini audit going concern. Sedangkan kualitas audit, kondisi keuangan, ukuran perusahaan, pertumbuhan perusahaan dan pembelian opini tidak berpengaruh signifikan terhadap penerimaan opini audit going concern. Universitas Sumatera Utara 20 Tabel 2.2 Tinjauan Penelitian Terdahulu No Peneliti Judul Penelitian Variabel Penelitian Hasil Penelitian 1 Hasnah Haron et al. 2009 Factors Influencing Auditor’s Going Concern Opinion Independen:  Indikator keuangan  Bukti audit  Pengungkapan Dependen: Opini audit going concern Penerimaan opini audit going concern pada perusahaan auditee dipengaruhi oleh indikator keuangan, bukti audit dan pengungkapan. 2 Januarti 2009 Analisis Pengaruh Faktor Perusahaan, Kualitas Auditor, Kepemilikan Perusahaan terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Independen:  Kondisi keuangan  Debt default  Ukuran perusahan  Audit lag  Opini audit tahun sebelumnya  Auditor client tenure  Kualitas audit  Opinion shopping  Kepemilikan manajerial dan institusional Dependen: Opini audit going concern Debt default, ukuran perusahaan, kondisi keuangan, audit client tenure, kualitas audit dan opini tahun sebelumnya berpengaruh signifikan terhadap opini audit going concern. Sebaliknya, audit lag, opinion shopping dan kepemilikan manajerial tidak berpengaruh. 3 Simangunsong 2013 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penerimaan Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun 2010-2012 Independen:  Opini audit tahun sebelumnya  Kualitas audit  Pertumbuhan perusahaan  Ukuran perusahaan  Profitabilitas Dependen: Opini audit going concern Hanya opini audit tahun sebelumnya yang berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern. Sedangkan kualitas audit, pertumbuhan perusahaan, ukuran perusahaan dan profitabilitas tidak berpengaruh. Universitas Sumatera Utara 21 4 Nurpratiwi 2014 Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Struktur Kepemilikan, Faktor Komite Audit, Rasio Profitabilitas dan Rasio Aktivitas terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern Independen:  Ukuran perusahaan  Struktur kepemilikan  Faktor komite audit  Rasio profitabilitas  Rasio aktivitas Dependen: Opini audit going concern Ukuran perusahaan dan struktur kepemilikan berpengaruh signifikan terhadap penerimaan opini audit going concern. 5 Putrady 2014 Analisis Faktor Keuangan dan Non-Keuangan yang Mempengaruhi Penerimaan Opini Audit Going Concern Independen:  Kondisi keuangan  Debt default  Pertumbuhan perusahaan  Auditor client tenure  Opinion shopping  Audit lag  Disclosure Dependen: Opini audit going concern Kondisi keuangan, debt default, dan disclosure berpengaruh signifikan terhadap penerimaan opini audit going concern. Pertumbuhan perusahaan, auditor client tenure, opinion shopping, dan audit lag tidak berpengaruh signifikan. 6 Fernando 2015 Analisis Faktor- Faktor yang Berpengaruh terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern Independen:  Debt default  Opinion shopping  Opini audit tahun sebelumnya  Disclosure Dependen: Opini audit going concern Debt default dan opini audit tahun sebelumnya berpengaruh signifikan terhadap penerimaan opini audit going concern. Sedangkan opinion shopping dan disclosure tidak berpengaruh signifikan terhadap penerimaan opini audit going concern. Universitas Sumatera Utara 22 7 Wibisono 2015 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penerimaan Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Independen:  Kualitas audit  Kondisi keuangan  Opini audit tahun sebelumnya  Pertumbuhan penjualan  Ukuran perusahaan  Rasio Asset terhadap hutang  Pembelian Opini Opinion Shopping Dependen: Opini audit going concern Rasio asset terhadap hutang mempengaruhi probabilitas penerimaan opini audit going concern. Opini audit tahun sebelumnya berpengaruh signifikan terhadap opini audit going concern. Sedangkan kualitas audit, kondisi keuangan, ukuran perusahaan, pertumbuhan perusahaan dan pembelian opini tidak berpengaruh signifikan terhadap penerimaan opini audit going concern. Sumber: Diolah dari berbagai sumber peneliti

2.3. Kerangka Konseptual dan Hipotesis

Dokumen yang terkait

Pengaruh Ukuran Perusahaan, Likuiditas, Leverage, Kualitas Audit, dan Opini Audit Tahun Sebelumnya terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

8 56 106

PENGARUH KONDISI KEUANGAN, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PENERIMAAN OPINI AUDIT GOING CONCERN

2 9 29

Pengaruh audit lag, opini audit tahun sebelumnya, kondisi keuangan perusahaan, pertumbuhan perusahaan dan ukuran perusahaan terhadap pemberian opini audit going concern oleh auditor

1 12 117

OPINI AUDIT GOING CONCERN PENGARUH KONDISI KEUANGAN PERUSAHAAN, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN, OPINI AUDIT TAHUN SEBELUMNYA DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP OPINI AUDIT GOING CONCERN.

0 2 14

Analisis Pengaruh Kondisi Keuangan, Ukuran Perusahaan dan Pertumbuhan Perusahaan terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun 2011-2015

0 0 10

Analisis Pengaruh Kondisi Keuangan, Ukuran Perusahaan dan Pertumbuhan Perusahaan terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun 2011-2015

0 0 2

Analisis Pengaruh Kondisi Keuangan, Ukuran Perusahaan dan Pertumbuhan Perusahaan terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun 2011-2015

0 0 6

Analisis Pengaruh Kondisi Keuangan, Ukuran Perusahaan dan Pertumbuhan Perusahaan terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun 2011-2015

0 0 20

Analisis Pengaruh Kondisi Keuangan, Ukuran Perusahaan dan Pertumbuhan Perusahaan terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun 2011-2015

0 0 3

Analisis Pengaruh Kondisi Keuangan, Ukuran Perusahaan dan Pertumbuhan Perusahaan terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun 2011-2015

0 0 8