diketahui melalui uji Durbin Watson statistic. Pengambilan keputusan ada tidaknya autokorelasi, sebagai berikut :
1 Jika d d
L
, atau lebih besar dari 4 – d
L
maka hipotesis nol ditolak, artinya terdapat autokorelasi
2 Jika d terletak diantara d
U
dan 4 –d
U
maka hipotesis nol diterima, artinya terdapat autokorelasi
3 Jika d terletak diantara d
L
dan d
U
atau diantara 4 - d
U
dan 4 – d
L
artinya hipotesis tidak memberi kesimpulan pasti
G. Uji Hipotesis Dan Analisis Data
Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis linear berganda dengan menggunakan program SPSS.
Persamaan regresi linear berganda tersebut untuk mengetahui pengaruh dua variabel independen atau lebih terhadap variabel dependen.
Persamaan regresi yang digunakan adalah: DA = β0 + β1D_KOM + β2 KMA + β3 K_AUD + β4 LR + e
Keterangan: DA
= Discretionary Accruals Proksi Dari Manajemen Laba D_KOM = Independensi Dewan Komisaris
KMA = Jumlah Komite Audit
K_AUD = Kualitas Audit LR
= Leverage E
= Eror
1. Uji Nilai F Uji Serempak
Uji statistik nilai F digunakan untuk menguji apakah variabel bebas independen secara keseluruhan atau bersama-sama mampu mempengaruhi
variabel terikat dependen. Pengujian dilakukan dengan membandingkan nilai P atau P value dengan alpha 0,05. Jika P value 0,05 maka variabel
independen memberikan pengaruh bermakna terhadap variabel terikat. 2.
Uji Nilai TUji Parsial Uji nilai t dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel independen
terhadap variabel dependen secara parsial. Pengujian dilakukan dengan membandingkan nilai P atau P value dengan alpha 0,05. Jika P value 0,05
maka variabel independen memberikan pengaruh bermakna terhadap variabel terikat.
a. H1 – H3 didukung apabila koefisien regresi bernilai positif + dan P
value 0,05 b.
H4 didukung apabila koefisien regresi bernilai negatif - dan P value 0,05
3. Uji koefisien Determinasi Adjusted – R
2
Koefisien determinasi Adjusted R
2
bertujuan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel
dependen Ghozali dalam dewi, 2014. Nilai Adjusted R
2
adalah antara 0 dan 1, semakin besar nilai Adjusted R
2
, maka semakin besar kemampuan variabel independen maupun menjelaskan variabel dependen.
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A.
Gambaran Umum Objek Subjek Penelitian
Objek penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdiri dari sub sektor makanan dan minuman, sub sektor rokok,
sub sektor farmasi, sub sektor kosmetik barang keperluan rumah tangga dan sub sektor peralatan rumah tangga yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI
untuk priode 2011 sampai dengan 2015. Berdasarkan metode purposive sampling yang telah ditetapkan pada Bab III, maka diperoleh jumlah sampel sebanyak 75
yang memenuhi kriteria. Adapun prosedur pemilihan sampel tampak pada Tabel 4.1, sebagai berikut: