commit to user
22 i.
Haemacytometer
untuk menghitung jumlah spora. j.
Letter L
untuk memanen spora dalam
petridish
.
2. Bahan Penelitian
a. Larva nyamuk
Anopheles aconitus
stadium III b.
Makanan larva nyamuk
Anopheles aconitus
c. Air sebagai tempat perindukan larva.
d. Isolat murni
Metarhizium anisopliae.
e. Akuades steril
f. Kentang 200 gram untuk pembuatan
Potato Dextrose Agar.
g. Dekstrosa 10 gram untuk pembuatan
Potato Dextrose Agar.
h. Agar-agar 20 gram untuk pembuatan
Potato Dextrose Agar.
I. Cara Kerja
1. Tahap Persiapan
a. Pembuatan media
Potato Dextrose Agar
Munif, 1997 1
Kentang dikupas, dicuci, dan dipotong kecil-kecil kemudian direbus selama satu jam sampai mendidih dengan menjaga
volume tetap pada 1000 ml. 2
Hasil rebusan disaring sehingga memperoleh filtrat. 3
Dekstrosa dimasukkan ke dalam filtrat dan diaduk sampai homogen.
4 Hasil campuran dekstrosa dan filtrat dimasukkan ke dalam
tabung reaksi steril dengan volume 10 ml.
commit to user
23 5
Disterilisasikan dengan otoklaf selama 20 menit pada temperatur 120ÂșC atau tekanan 1 kgcm
2
. b.
Pembiakan
Metarhizium anisopliae
pada
Potato Dextrose Agar
1 Media
Potato Dextrose Agar
miring dalam tabung reaksi dituangkan pada
petridish
, kemudian ditunggu sampai membeku. 2
Oshe jarum dipijarkan pada lampu spirtus, kemudian secara aseptik diambil cuplikan koloni jamur dari isolat murni.
3 Inokulasi pada
Potato Dextrose Agar
dilakukan dengan cara meletakkan cuplikan koloni jamur pada permukaan media.
4 Inkubasi selama 4 minggu pada suhu laboratorium.
2. Tahap Pengecekan
Metarhizium anisopliae
a. Untuk memastikan bahwa jamur
Metarhizium anisopliae
tidak terkontaminasi dengan jamur lain, maka dilakukan pengecekan.
b. Pengecekan dilakukan dengan pembuatan preparat
Metarhizium anispoliae
pada
object glass
kemudian diamati di bawah mikroskop. c.
Gambar spora yang tampak dicocokkan dengan sumber referensi. 3.
Tahap Pemanenan Jamur
Metarhizium anisopliae
Widiyanti dan Muyadihardja, 2004
a. Sepuluh ml akuades dimasukkan ke dalam
petridish
yang berisi koloni jamur, kemudian dipanen dengan cara menggores permukaan
media dengan
letter L
sampai seluruh spora diambil. b.
Suspensi jamur
Metarhizium anisopliae
dari
petridish
dituang ke dalam tabung reaksi, kemudian digojok sampai homogen.
commit to user
24 c.
Dari 10 ml suspensi tersebut, diambil 1 ml untuk membuat suspensi dengan tingkat pengenceran 10
-1
. Pada suspensi tingkat pengenceran 10
-1
ini dilakukan penghitungan jumlah spora dengan menggunakan
haemacytometer
. 4.
Tahap Uji Pendahuluan a.
Suspensi jamur
Metarhizium anisopliae
dibuat dalam berbagai kelompok. Berdasarkan penelitian Widiyanti 2004, maka dibuat 8
perlakuan dengan jumlah spora masing-masing 4,26x10
7
sporaml; 7,1x10
7
sporaml; 9,94x10
7
sporaml; 1,3x10
8
sporaml; 1,5x10
8
sporaml; 2x10
8
sporaml; 2,3x10
8
sporaml; dan 2,7x10
8
sporaml. b.
Larva nyamuk
Anopheles aconitus
sebanyak 20 ekor pada setiap kelompok dan kontrol.
c. Pengamatan dilakukan dengan menghitung jumlah larva yang mati
dalam 7 hari. d.
Konsentrasi suspensi jamur
Metarhizium anisopliae
yang dapat mematikan larva digunakan sebagai acuan penelitian.
5. Tahap Penelitian
a. Suspensi jamur
Metarhizium anisopliae
dibuat perlakuan pada 7 kelompok dengan 20 larva pada 100 ml air tiap perlakuan. Jumlah
sporaml pada tiap suspensi disesuaikan dengan hasil uji pendahuluan. Jumlah spora yang digunakan adalah 4,26x10
7
sporaml; 7,1x10
7
sporaml; 9,94x10
7
sporaml; 1,42x10
8
sporaml; 2,13x10
8
sporaml; 4,26x10
8
sporaml; dan 8,8x10
8
sporaml.
commit to user
25 n-1 t-1 15
b. Perlakuan dibandingkan dengan kontrol negatif.
c. Percobaan dilakukan sebanyak 4 kali ulangan Munif, 1997.
Penentuan jumlah ulangan berdasarkan rumus
Keterangan: n : jumlah ulangan
t : jumlah kelompok perlakuan Karena pada kelompok ini menggunakan 7 kelompok perlakuan,
maka: n-1 t-1
15 n-1 7-1
15 6n
15 n
3,5 jadi untuk setiap kelompok, jumlah ulangan harus lebih dari 3,5.
Dalam penelitian ini digunakan 4 kali ulangan dalam setiap kelompok Cavalcanti
et al
., 2004. d.
Pengamatan dilakukan dengan menghitung jumlah larva yang mati dalam 7 hari Cavalcanti
et al
., 2004.
commit to user
26
J. Teknik Analisis Data