commit to user
17
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorik.
B. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Balai Besar Pusat Penelitian Vektor dan Reservoir Penyakit B2P2VRP Salatiga.
C. Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah larva nyamuk
Anopheles aconitus
stadium III Komisi Pestisida, 1995. Alasan pemilihan larva nyamuk stadium III
adalah terkait dengan faktor usia yang lebih muda, maka organ yang dimiliki belum selengkap dan sekuat organ larva nyamuk stadium IV. Hal ini
menyebabkan larva nyamuk stadium III lebih peka jika digunakan sebagai subjek penelitian. Sedangkan larva nyamuk stadium I dan II terlalu kecil
untuk diamati Wulandari dkk., 2002.
D. Teknik Sampling
Pengambilan sampel dilakukan secara
purposive sampling
, yaitu pemilihan subjek berdasarkan atas ciri-ciri atau sifat tertentu yang berkaitan
dengan karakteristik populasi Arief, 2008.
commit to user
18
E. Rancangan Penelitian
Keterangan:
L : Sejumlah larva nyamuk 20 ekor
Anopheles aconitus
K-1: Kelompok kontrol negatif P-1: Suspensi jamur
Metarhizium anisopliae
jumlah spora 4,26x10
7
ml P-2 : Suspensi jamur
Metarhizium anisopliae
jumlah spora 7,1x10
7
ml P-3 : Suspensi jamur
Metarhizium anisopliae
jumlah spora 9,94x10
7
ml P-4 : Suspensi jamur
Metarhizium anisopliae
jumlah spora 1,42x10
8
ml P-5 : Suspensi jamur
Metarhizium anisopliae
jumlah spora 2,13x10
8
ml P-6: Suspensi jamur
Metarhizium anisopliae
jumlah spora 4,26x10
8
ml P-7: Suspensi jamur
Metarhizium anisopliae
jumlah spora 8,8x10
8
ml B : Makanan larva nyamuk
Anopheles aconitus
J : Perlakuan diamati selama 7 hari M : Jumlah larva nyamuk
Anopheles aconitus
yang mati S : Uji statistik
L P-7
M L
P-1
J
M
S
L K-1
M
B
L P-2
L P-3
L P-4
L P-5
L P-6
M M
M M
M
commit to user
19
F. Identifikasi Variabel Penelitian
1. Variabel bebas
Yang menjadi variabel bebas adalah suspensi jamur
Metarhizium anisopliae.
2. Variabel terikat
Yang menjadi variabel terikat adalah mortalitas larva nyamuk
Anopheles aconitus.
3. Variabel luar terkendali:
a. Umur larva
b. Kepadatan larva
c. Makanan
4. Variabel luar tidak terkendali:
a. Suhu ruangan
b. Kelembaban ruangan
c. Kualitas air
G. Definisi Operasional Variabel Penelitian