Puma Heli, Falcon 5 dan Falcon 16 tempur. Sedangkan TNI AD dan Polri menggunakan jenis pesawat Cassa 212. Jadual Penerbangan Flight Schedule
untuk berbagai
Maskapai Penerbangan Airlines,
Domestik maupun
Internasional disajikan pada Lampiran 5.
B. SOP PEMBERDAYAAN FASILITAS LANDASAN BIAS
1. Pemeliharaan Runway Landas Pacu
a. Pemeriksaan dan pembersihan landasan dari kotoran, kerikil, dan butiran lepas lainnya 3
x sehari, dengan runway swiper . b.
Pemeriksaan terhadap struktur lapis atas perkerasan, l x seminggu. c.
Pemeliharaan terhadap marka-marka tanda-tanda landasan 1
Runway Edge = 1 x setahun
2 Centre Line
= 2 x setahun 3
Touchdown zone = 2 x setahun
4 Aiming
Point = 1 x setahun
5 Threshold
= 1 x setahun 6
Runway Designation = 1 x setahun
d. Pembersihan Rubber Deposite 1 x setahun, pada Touchdown Area zona daerah
pendaratan. e.
Pemeriksaan terhadap Water Ponding l x sebulan di musim bujan f.
Pemeriksaan kekesatan Lapis Aus Perkerasan, setelah selesai dilakukan overlay penambahan lapis perkerasan
g. Pelapisan ulang perkerasan 1 x 5 tahun atau bila terjadi kerusakan pada permukaan.
h. Bila kerusakan timbul hanya setempat atau dikarenakan oleh sebab lain, dilakukan
perbaikan dan penyempurnaan seperlunya.
2. Pemeliharaan Shoulder Bahu Landasan
a. Pemantauan bahu landasan bila permukaan bahu landasan terdapat bagian yang lunak.
b. Pemotongan rumput secara rutin, dengan ketinggian rumput 5-10 cm dengan traktor
mower .
c. Pembersiban dari gundukan rayap, dan tanaman yang tumbuh.
3. Pemeliharaan Drainage Selokan
a. Pemeriksaan rutin setiap hari.
b. Pembersihan rumput dan semak-semak setiap triwulan.
c. Pembersihan kotoran walet 2 x setahun.
d. Perbaikan konstruksi setiap ada kerusakan konstruksi.
4. Pemeliharaan Strip Area Daerah Pendaratan
a. Pemantauan obyek obstacle yang menganggu keselamatan penerbangan dari tanaman
pepohonan dan obyek-obyek lain. b.
Pengukuran obstacle area dan dilanjutkan dengan pemotongan obyek yang menjadi penghalang keselatan penerbangan 2 x setahun .
5. Pemeliharaan dari Aspek Keselamatan Penerbangan.
a. Pemantauan populasi burung setiap masa
b. Pemantauan permainan layang-layang setiap masa
c. Pemantauan pendirian antena-antena telekomunikasi
C. PEMBOBOTAN KRITERIA
Analisis yang akan digunakan adalah AHP yang mengandalkan teknik pembobotan untuk menghasilkan faktor dari masing-masing bobot tersebut. Faktor bobot ini menggambarkan ukuran
relatif tentang pentingnya suatu elemen dibandingkan dengan yang lainnya. Perbandingan segiāsegi atau faktor dalam masing-masing matrik dilakukan dengan memberi pembobotan berdasarkan persepsi
dan tingkat kepentingan masing-masing. Adapun pembobotan tingkat kepentingan dari kriteria yang telah ditentukan adalah sebagai berikut:
Definisi Tingkat Kepentingan
Sangat Lebih Penting 5