BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Materi
Alat–alat yang digunakan yaitu : a. Safety valve
• Jenis Nozzle Reaction • Type : SL – 8 CT
• Kapasitas : 8 Kg jam • Merek : Venn Co.Ltd
b. Palu c. Pahat
d. Kunci pas e. Kunci pipa
f. Kunci inggris g. Consumable : Unit safety valve,
Udara compressor Selang.
h. Instrument : Pressure gauge
Universitas Sumatera Utara
4.2 Metoda
a. Prosedur kerja 1. Mengamati kesiapan peralatan yang akan digunakan.
2. Periksa dan pastikan kesiapan dari pada peralatan–peralatan perlakuan pengesetan serta keperluan yang dibutuhkan.
3. Kenali spesifikasi savety valve yang di set, kemudian pasangkan di meja dudukan peralatan perlakuan pengesetan.
4. Periksa ketersediaan udara tekan untuk kebutuhan pengesetan udara tekan.
b. Penanganan pengesetan 1. Tentukan cari interval tekanan awal dari setiap perputaran adjusting
screw. 2. Tetapkan harga tekanan safety valve yang hendak di set serta harga
tekanan yang terjadi. 3. Lakukan pengurangan antara tekanan yang terjadi dengan jarak terdekat
dari tekanan yang diinginkan, kemudian dibagi dengan interval setiap putaran adjusting srew.
c. Penyelesaian pengesetan 1. Kunci mur pengesetan pengikat adjusting screw kemudian pasangkan
tutup terhadap adjusting screw safety valve, bila perlu penyegelan
Universitas Sumatera Utara
2. Lepaskan safety valve yang telah di set dari meja dudukan peralatan pengesetan safety valve siap untuk digunakan
3. Atur kembali peralatan perlakuan pengesetan serta keperluan kerja yang digunakan selama pengesetan.
Pada Tabel 4.1 dijelaskan hasil pengujian dan pengesetan safety valve untuk mencari putaran setting–an N
Tabel 4.1 Pengujian dan Pengesetan safety valve
Putaran N Tekanan awal
P
₁ kgcm²
Tekanan yang terjadi Ps
kgcm²
Tekanan yang diinginkan P
₀
kgcm²
Hasil
Putaran N
1 1,7
3,3 1,5
3,33
2 2,3
4,1 2,0
3,2
3 3,0
5,0 2,5
3,2
4 3,6
5,7 3,5
2,65
5 4,2
6,5 4,0
2,67
6 4,9
7,2 4,5
2,68
7 5,5
7,4 5,0
2,58
8 6,2
8,0 5,5
2,58
Dari Tabel 4.1 diatas akan dijelaskan satu persatu hasil perhitungan untuk mencari pengaturan putaran N pada pengaturan sekrup adjusting screw.
Universitas Sumatera Utara
Putaran [1] Dik : 1 tekanan awal P
1
= 1,7 KgCm² 2 tekanan yang terjadi P
s
= 3,3 KgCm²
= 3,33 Putaran
Putaran [2] Dik : 1 tekanan awal P
1
= 2,3 KgCm² 2 tekanan yang terjadi P
s
= 4,1 KgCm²
= 3,2 Putaran
Putaran [3] Dik : 1 tekanan awal P
1
= 3,0 KgCm² 2 tekanan yang terjadi P
s
= 5,0 KgCm²
= 3,2 Putaran
Universitas Sumatera Utara
Putaran [4] Dik : 1 tekanan awal P
1
= 3,6 KgCm² 2 tekanan yang terjadi P
s
= 5,7 KgCm²
= 2,65 Putaran
Putaran [5] Dik : 1 tekanan awal P
1
= 4,2 KgCm² 2 tekanan yang terjadi P
s
= 6,5 KgCm²
= 2,67 Putaran
Putaran [6] Dik : 1 tekanan awal P
1
= 4,9 KgCm² 2 tekanan yang terjadi P
s
= 7,2 KgCm²
= 2,68 Putaran
Universitas Sumatera Utara
Putaran [7] Dik : 1 tekanan awal P
1
= 5,5 KgCm² 2 tekanan yang terjadi P
s
= 7,4 KgCm²
= 2,58 Putaran
Putaran [8] Dik : 1 tekanan awal P
1
= 6,2 KgCm² 2 tekanan yang terjadi P
s
= 8,0 KgCm²
= 2,58 Putaran
4.3 Pengujian Katub Pengaman untuk Menentukan sifat-sifat Operasi