20
A. TOPIK TUTORIAL
No Topik
Durasi
1
Efek hormone pada proses berkemih
2 pertemuan x 2 x 60 menit 2
Asuhan Keperawatan pada pasien dengan Nephrolithiasis
2 pertemuan x 2 x 60 menit 3
Asuhan Keperawatan pada pasien dengan BPH
2 pertemuan x 2 x 60 menit 4
Asuhan keperawatan: manajemen cairan dan nutrisi pada pasien
hemodialisa
2 pertemuan x 2 x 60 menit
B. TOPIK PRAKTIKUM
No Topik
Waktu Tempat
Durasi
1 Anatomi sistem perkemihan
19-Sep-16 Lab Biomedis
2 x 60 menit 2
Pemeriksaan urin rutin urinalisis 2692016
Lab Biomedis 2 x 60 menit
3 Histology system perkemihan
3102016 Lab Biomedis
2 x 60 menit 4
Fisiologi system perkemihan: Uji fungsi ekskresi ginjal
10102016 Lab Biomedis
2 x 60 menit 5
Inhal 17102016
Lab Biomedis
C. TOPIK SKILL LAB
No Topik
Tempat Durasi
1 Pemeriksaan fisik system
perkemihan Mini Hospital
2 x 60 menit 2
Pemasangan kateter Mini Hospital
2 x 60 menit 3
Bladder training dan pelepasan kateter
Mini Hospital 2 x 60 menit
4 Kegel exercise, Tata cara ibadah
pasien dengan dower kateter Mini Hospital
2 x 60 menit 5
Balance cairan dan monitoring cairan anak, dewasa dan lansia
Mini Hospital 2 x 60 menit
21
FASILITAS
Prodi Ilmu Keperawatan FKIK UMY telah dilengkapi fasilitas pendukung pembelajaran yang terdiri dari:
a. Amphiteater untuk perkuliahan yang dilengkapi dengan komputer, LCD projector, audio
recorder, internet b.
Ruang kuliah ber-AC untuk perkuliahan yang dilengkapi dengan komputer, LCD projector, audio recorder, internet
c. 15 ruang tutorial untuk small group discussion SGD dengan kapasitas 12-15 mahasiswa.
Ruang tutorial dilengkapi dengan mini perpustakaan, peralatan audiovisual, internet d.
Mini hospital dan laboratorium komunikasi e.
Enam 6 laboratorium f.
Satu 1 ruang perpustakaan PBL bersama g.
Hot-spot area
DAFTAR PUSTAKA
Brunner Suddarth. 2001. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Volume II. Edisi 8. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Guyton Hall, 1997. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Edisi 9, EGC. Jakarta Ganong, W.F. 1999. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran . Jakarta : EGC
Hall, J. E. 2010. Buku Saku Fisiologi Kedokteran Guyton Hall, edisi 11. Penerbit Buku Kedokteran EGC: Jakarta
Ignatavicius Workman. 2006. Medical Surgical Nursing: Critical Thingking For Collaborative Care. 5
th
Ed. Vol 1. Elsevier Saunders. St. Louis, Missouri. USA. Kowalak, P, dkk. 2011. Buku Ajar Patofisiologi. Penerbit Buku Kedokteran EGC: Jakarta
Kozier, B. 2008. Fundamental of nursing: concept, process and practice. Pearson Education. Marion Johnson, dkk. 2000. Nursing Outcomes Classification NOC SecondEdition. Mosby.
Mc. Closkey dan Buleccheck. 2000. Nursing Interventions Classification NIC Second Edition. Mosby.
NANDA. 2005. Nursing Diagnosis: Definition and Classification. Philadelphia: North American Nursing Diagnosis Association.
O’Callaghan, Chris. 2012. At Glance Sistem Ginjal, edisi 2. Penerbit Erlangga : Jakarta
22
Perry, A.G., Potter, P.A. 2000. Buku saku keterampilan dan prosedur dasar. Monika Ester translater. Jakarta: EGC.
Pramono, B. B. 2011. Dasar-Dasar Urologi, edisi 3. Sagung Seto: Jakarta Price Sylvia Anderson, PhD, RN, Wilson Lorraine, PhD, RN, 2002, Patofisiologi Konsep Klinis
Proses-Proses Penyakit Pathophysiology clinical concept of disease processes,EGC: Jakarta
Smeltzer Bare. 2002. Keperawatan Medikal Bedah Brunner and Suddarth, edisi 8. Penerbit Buku Kedokteran EGC: Jakarta
Weber Kelley, 2003, Health assessment in Nursing, Second edition, Lippincott Williams and Wilkins.
23
SUPLEMEN 1. Petunjuk Teknis Tutorial
2. Skenario Tutorial 3. Tata Tertib Praktikum Skills Lab
4. Panduan Praktikum Skills Lab 5. Panduan Praktikum Biomedis
6. Uraian Tugas dan Penilaian Tugas
24
1. PETUNJUK TEKNIS TUTORIAL
Proses tutorial menggunakan metode seven jump dalam menganalisa skenario, meliputi: 1. Clarifying unfamiliar terms mengklarifikasi istilah atau konsep : istilah-istilah dalam skenario yang
belum jelas atau menyebabkan timbulnya banyak interpretasi perlu ditulis dan diklarifikasi lebih dulu dengan bantuan kamus keperawatan, kamus kedokteran, tutor.
2. Problem definitionmendefinisikan permasalahan: masalah-masalah yang ada dalam skenario diidentifikasi dan dirumuskan dengan jelas berisi pertanyaan-pertanyaan.
3. Brainstorming: langkah ini berisi jawaban singkat atau hipotesis dari pertanyaan pada langkah ke-2 4. Analyzing the problemmenganalisis masalah : masalah-masalah yang telah ditetapkan dianalisa
dengan membuat skemaatau bagan yang merupakan alat untuk menghubungkan pemahaman mahasiswa dalam kelompok tersebut.. Pada langkah ini setiap anggota kelompok dapat
mengemukakan penjelasan tentative, mekanisme, hubungan sebab akibat dan lain-lain tentang permasalahan.
5. Formulating learning issuemenetapkan tujuan belajar: informasi yang dibutuhkan untuk menjawab permasalahan dirumuskan dan disusun sistematis sebagai tujuan belajar.
6. Self studymengumpulkan informasi tambahan belajar mandiri : kebutuhan pengetahuan yang ditetapkan sebagai tujuan belajar untuk memecahkan masalah dalam belajar mandiri dapat dilakukan
dengan mengakses informasi melalui internet, jurnal, perpustakaan, kuliah dan konsultasi pakar. 7. Reportingmensintesismenguji informasi baru : mensintesis, mengevaluasi dan menguji informasi
baru hasil belajar mandiri setiap anggota kelompok
SEVEN JUMP 1.
Clarifying unfamiliar terms 2.
Problem definition 3.
Brainstorming 4.
Analyzing the problem 5.
Formulating learning issue 6.
Self study 7.
Reporting
25 Setiap skenario diselesaikan dalam satu minggu dengan dua kali pertemuan skenario dimana langkah
1sd 5 dilaksanakan pada pertemuan pertama, langkah 6 dilakukan diantara pertemuan pertama dan kedua. Langkah 7 dilaksanakan pada pertemuan ke2.
Tutor yang bertugas sebagai fasilitator akan mengarahkan diskusi dan membantu mahasiswa dalam cara memecahkan masalah tanpa harus menjelaskan penjelasan atau kuliah mini. Ketua diskusi
memimpin diskusi dengan memberikan kesempatan setiap anggota kelompok untuk dapat menyampaikan ide dan pertanyaan, mengingatkan bila ada anggota kelompok yang mendominasi serta memancing
anggota kelompok yang pasif selama proses diskusi. Ketua dapat mengakhiri brainstorming bila dirasa sudah cukup dan melihat bersama sekretaris apakah semua hal yang penting sudah
dicatatdidokumentasikan. Ketua dibantu sekretaris menulis hasil diskusi pada white boardflipchart. Dalam diskusi tutorial perlu dimunculkan learning athmosphere, keterbukaan dan kebersamaan yan
kuat. Mahasiswa bebas mengemukakan pendapatnya tanpa khawatir dianggap salah, diremehkan atau tidak bermutu oleh teman-temannya, karena metode tutorial ini mengedepankan proses atau langkah-
langkah yang harus dicapai dlm pemecahan masalah bukan benar tidaknya jawaban yang dihasilkan. Metode tutorial ini menuntut mahasiswa secara aktif dalam mencari informasi atau belajar mandiri untuk
memecahkan masalah.
Skill Mahasiswa Dalam Tutorial
Langk ah
Deskripsi Ketua
Sekretaris
1. Clarifying unfamiliar
terms Istilah-istilah asing
dalam teks diklarifikasi Mengajak anggota kelompok untuk membaca
permasalahan Mengecek anggota sudah membaca permasalahan
Mengecek jika terdapat istilah asing dalam permasalahan
Menyimpulkan dan meneruskan langkah selanjutnya
Membagi papan tulis menjadi tiga bagian
Menuliskan istilah- istilah asing
2. Problem definition
Kelompok tutorial mendefinisikan
permasalahan dalam bentuk pertanyaan-
pertanyaan
Bertanya pada kelompok tentang definisi permasalahan yang mungkin terjadi
Mengakomodir berbagai pendapatanggota
kelompok
Mengecek apakah anggota puas dengan definisi permasalahan
Menyimpulkan dan meneruskan langkah
selanjutnya Menuliskan definisi
permasalahan
3. Brainstorming
Mengaktifkan dan menentukan
pengetahuan dasar yang telah dimiliki,
serta membuat hipotesis
Memperkenankan semua anggota kelompok untuk
berkontribusi satu persatu
Meringkas kontribusi anggota kelompok
Menstimulasi semua anggota kelompok untuk berkontribusi
Menyimpulkan pada akhir langkah brainstorm
Memastikan bahwa proses analisis kritis dari
Membuat ringkasan singkat dan jelas dari
kontribusi Membedakan antara
poin-poin utama dan persoalan tambahan
26
Langk ah
Deskripsi Ketua
Sekretaris
seluruh kontribusi ditunda sampai langkah selanjutnya
4. Analyzing the problem
Penjelasan dan hipotesis didiskusikan
secara mendalam dan dianalisis secara
sistematis dan berhubungan satu sama
lain
Memastikan bahwa semua poin dari brainstorm didiskusikan
Meringkas kontribusi anggota kelompok
Mengajukan pertanyaan untuk memperdalam
diskusi
Memastikan bahwa diskuis kelompok tidak menyimpang dari subyek
Menstimulasi anggota kelompok untuk mencari
hubungan antar topik
Menstimulasi semua anggota kelompok untuk berkontribusi
Membuat ringkasan singkat dan jelas dari
kontribusi Mengindikasi
hubungan antara topik dan membuat
skema
5. Formulating learning
issue Menentukan
pengetahuan yang kurang dimiliki oleh
kelompok dan membuat tujuan
pembelajaran berdasarkan topik
Menanyakan tujuan pembelajaran yang mungkin
dicapai
Mengakomodir berbagai pendapatanggota kelompok
Mengecek apakah anggota puas dengan tujuan
pembelajaran yang dibuat
Mengecek apakah semua ketidakjelasan dan kontradiksi dari analisis permasalahan telah
dikonversi menjadi tujuan pembelajaran Menulis tujuan
pembelajaran
6 Self Study
7 Reporting
Setelah mencari dari literatur, dilaporkan
dan jawaban tujuan pembelajaran
didiskusikan
Mempersiapkan struktur tahap pelaporan
Menginventaris sumber yang telah digunakan
Mengulangi setiap tujuan pembelajaran dan menanyakan apa yang telah ditemukan
Meringkas kontribusi anggota kelompok
Mengajukan pertanyaan untuk memperdalam
diskusi
Menstimulasi anggota kelompok untuk mencari hubungan antar topik
Menstimulasi semua anggota kelompok untuk
berkontribusi
Menyimpulkan diskusi tiap tujuan pembelajaran beserta ringkasan
Membuat ringkasan singkat dan jelas dari
kontribusi Mengindikasi
hubungan antara topik dan membuat
skema Membedakan antara
poin-poin utama dan persoalan tambahan
27
RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN TUTORIAL Blok
: Nama:
Tutorial : NIM:
Petunjuk Pengisian :
Berilah nilai terhadap anggota kelompok Anda sesuai dengan petunjuk rubrik penilaian skor 1-4
Diperbolehkan memberikan nilai dengan pecahan desimal misal 3,5
No Aspek yang
diobservasi Skenario 1
Skenario 2
Skenario 3
Skenario 4
1. Dealing with work
2. Dealing with others
3. Dealing with one self
Jumlah Skor Nilai Akhir
Minikuis
Tanda tangan Tutor Nama Tutor
Rumus Nilai Akhir NA :
28
Rubrik Penilaian Tutorial Aspek
Kriteria Skor
Dealing with work
-
Pada pertemuan pertama mahasiswa memperlihatkan pengetahuan hasil belajar tentang topik terkait. Pada pertemuan kedua, mahasiswa membawa minimal 2
text books dan 2 jurnal sesuai kasusskenario
-
Pada saat diskusi, mahasiswa mampu menunjukkan kemampuan sesuai materi yang telah dipelajari
-
Aktif mengungkapkan ide-ide terkait topikkasus brainstorming
-
Berpartisipasi aktif dalam kelompok minimal 3 x dalam masing-masing langkah : 3,4, dan 7
-
Memberikan tanggapan terhadap pendapat anggota kelompok 4
Terdapat 3 – 4 kriteria pada kelengkapan materi dari 5 kriteria yang terpenuhi 3
Terdapat 2 kriteria pada kelengkapan materi dari 5 kriteria yang terpenuhi 2
Terdapat 1 kriteria pada kelengkapan materi dari 5 kriteria yang terpenuhi 1
Dealing with others
-
Bekerjasama dalam tim
-
Menjadi pendengar yang baik
-
Mampu berperan sebagai ketuasekretarisanggota dengan baik
-
Mampu membuat kesimpulan dari hasil diskusi
-
Komunikasi dengan santun 4
Terdapat 3 kriteria pada kelengkapan materi dari 5 kriteria yang terpenuhi 3
Terdapat 2 kriteria pada kelengkapan materi dari 5 kriteria yang terpenuhi 2
Terdapat 1 kriteria pada kelengkapan materi dari 5 kriteria yang terpenuhi 1
Dealing with ne self
-
Mampu mempertahankan pendapatnya disertai dengan sumber-sumber yang valid
-
Mampu memberikan tanggapan atau masukan pada pendapat anggota lain
-
Mampu merefleksikan hasil diskusi
-
Mampu meningkatkan kemampuan sesuai masukan dari tutor
-
Datang tepat waktu
-
Berpenampilan syar’i 4
Terdapat 3 – 4 kriteria pada kelengkapan materi dari 6 kriteria yang terpenuhi 3
Terdapat 2 kriteria pada kelengkapan materi dari 6 kriteria yang terpenuhi 2
Terdapat 1 kriteria pada kelengkapan materi dari 6 kriteria yang terpenuhi 1
29
2. SKENARIO TUTORIAL
Scenario 1
General Learning Objective: After completing the tutorial process, the students are able
to analyze the effect of hormones in the urinate process
Students’ task:
Make question as many as possible related to the scenario
Method of study:
Small Group Discussion SGD employing the seven jumps step.
A man 22 years old went to the mountain for vacation. The cold condition made him diuresis for more than twelve times during 6 hours eventhough no drinking. When he
went back to the city, he drank much than before because hot climate but he didn’t urinate more oliguria. He asked to his friend as a nurse, and his friend said that
phenomenon happened because of body hormon. He said “Allohu Akbar”
30
MINIMAL THEORETICAL QUESTION AND ALTERNATIVE ANSWER
31
Scenario 2 General Learning Objective
: After completing the tutorial process the students are able to understand nursing care patient with nephrolithiasis
Students task:
Make question as many as possible related to the scenario
Method of study:
Small Group Discussion SGD employing the seven jumps step.
A man, 65 years old was admitted in surgical wards because of pain in during urinate since 3 days ago. That patient said he had been smoked for 10 years and drank little
fresh water every day. He also suffer from pain with scale 8, continuous abdominal pain in his right lower quadrant. Physical assessment resulted pain in his right kidney
percussion. Laboratory examination: BP 12090 mmHg, RR 20xmenit, P 90xmenit, T 36,5
o
C, Hb 13,8 gr, albumin=3,7 mgdL. USG examination showed nephrolitiasis in his right kidney.
32
MINIMAL THEORETICAL QUESTION AND ALTERNATIVE ANSWER
33
Scenario 3 General Learning Objective:
After completing the tutorial process the students are able
to analyze nursing care plan patient with BPH
Students task:
Make question as many as possible related to the scenario
Method of study:
Small Group Discussion SGD employing the seven jumps step.
A man, 68 years old was admitted to the surgical ward. He complained pain during urinate since one week ago, incomplete urinate, drips and took a long time to urinate.
Results of USG showed prostate enlargement. Patient was diagnosed BPH. TURP was conducted 6 hours ago. Urine catheter was inserted. The patient had irrigation with NaCl
1000 cc, 60 dropsminute. Nurse measured the fluid balance and observed the color of the discharge. Patient did not pray because he confused if it was appropriate to pray
when having catheterization.
34
MINIMAL THEORETICAL QUESTION AND ALTERNATIVE ANSWER
35
Scenario 4 General Learning Objective:
After completing the tutorial process the students are able to analyze nursing care plan fluid and nutrition nursing management of patient
undergoing hemodialysis HD
Students task:
Make question as many as possible related to the scenario
Method of study:
Small Group Discussion SGD employing the seven jumps step.
A man 45 years old had been doing renal replacement therapy hemodialysis for 2 years caused by end stage renal disease. According to that patient and the nurse there, at
his first year, the patient should only got hemodialysis twice a week. From the evaluation, body weight gain always 3 kg, ureum dan creatinin level always high, and patient
couldn’t control his meal and drink, so the doctor gave new hemodialysis prescription for 3 times per week.
Now, the patient condition like dry and dark colour in his skin, abdominal ascites, body weight pre hemodialysis 75 kg, body weight post hemodialysis 73 kg with body
height 160 cm, blood pressure 180100 mmHg, pulse 80xminute, RR 16 xminute, Albumin level 2.5, Hb 9 gdL, Hematocrite 39,6, Ureum 100 mgdl, Creatinin 13,30
mgdL. His wife said that until now her husband still can’t manage for eating and drinking, so she consulted to the nurse about fluid and nutritional management for patient
with hemodialysis, and also how to motivate her husband for keeping his pray.
36
MINIMAL THEORETICAL QUESTION AND ALTERNATIVE ANSWER
37
3. TATA TERTIB PRAKTIKUM SKILLS LAB
A. Penjelasan Umum
Praktikum Skills Lab dilakukan di Mini Hospital PSIK FKIK UMY sesuai pada jadwal yang telah ditentukan. Mahasiswa akan dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil
dengan jumlah mahasiswa sebanyak maksimal 10 mahasiswa per kelompok. Masing-masing kelompok akan dibimbing secara intensif oleh instruktur praktikum dengan fasilitas yang
tersedia di Mini Hospital. Mahasiswa dituntut untuk berperan aktif dalam proses praktikum dan diharapkan semua mahasiswa mampu mendemonstrasikan skill yang sedang di
praktikumkan. Selain kegiatan praktikum dibawah bimbingan instruktur, mahasiswa juga mempunyai kesempatan untuk belajar mandiri sesuai jadwal yang telah ditentukan maupun
belajar mandiri diluar jadwal yang telah ditentukan dengan seijin coordinator Mini Hospital. Diakhir kegiatan praktikum, mahasiswa wajib untuk mengikuti ujian skills OSCE.
B. Ujian Skills Lab
Ujian praktikum Blok 6 dilakukan pada akhir masa praktikum. Ujian ini untuk mengetahui penyerapan mahasiswa tentang praktikum yang telah dijalankan dan
mengetahui kemampuan mahasiswa dalam melakukan praktikum. Bahan–bahan ujian terutama dari bahan praktikum dan teori.
C. Sistem Penilaian
Penilaian praktikum meliputi : 1. Ujian OSCE sebesar 30
2. Praktikum sebesar 70 a. Pretes
: 15 b. Proses Praktikum : 40
c. Postes : 15
D. Tata Tertib Skill’s Lab