BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan rancangan kualitatif dan kuantitatif. Jenis penelitian kuatitatif adalah survei dengan pendekatan cross sectional survey yaitu
peneliti ingin hubungan karakteristik suami dengan peran suami dalam penggunaan alat kontrasepsi IUD pada pasangan usia subur di Desa Percut Kecamatan Percut Sei
Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2014 pada saat atau dalam waktu yang bersamaan.
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
3.2.1. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Desa Percut Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang. Pemilihan lokasi tersebut dikarenakan tingginya Pasangan
Usia Subur PUS jumlah pemakaian kontrasepsi IUD dan mencukupi untuk diteliti serta belum pernah dilakukan penelitian tentang pengaruh peran suami terhadap
wanita pasangan usia subur dalam menggunakan alat kontrasepsi IUD.
3.2.2. Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan mulai bulan Desember 2013 – Agustus 2014.
Universitas Sumatera Utara
3.3. Populasi dan Sampel
3.3.1. Populasi
Populasi adalah sekelompok individu yang tinggal di wilayah yang sama atau sekelompok individu atau objek yang memiliki karateristik yang sama. Populasi
dalam penelitian ini seluruh PUS Pasangan Usia Subur akseptor KB IUD yang berjumlah 76 PUS.
3.3.2. Sampel
Sampel adalah sebagian kecil populasi yang digunakan dalam uji untuk memperoleh informasi statistik mengenai keseluruhan populasi. Sampel dalam
penelitian ialah seluruh PUS Pasangan Usia Subur akseptor KB IUD berjumlah 76 akseptor. pengambilan sampel dilakukan bekerjsama dengan petugas PLKB dan
kader kesehatan Desa Percut. Sampel didapatkan dengan mengunjungi rumah akseptor KB IUD, dari 102
pengguna IUD yang terdata pada Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kecamatan Percut Sei Tuan didapatkan 76 responden yang menggunakan
alat kontrasepsi IUD 26 orang lagi sudah tidak menggunakan IUD dikarena tidak cocok, suami tidak mengijinkan lagi sehingga meminta istri untuk mengganti alat
kontrasepsi lain, ingin punya anak lagi, ingin ganti ke kontrasepsi lain, tidak tinggal di Desa Percut lagi dan akseptor KB IUD kurang dari 1 tahun.
Kriteria dalam penelitian ini adalah sebagai berikut 1. Kriteria Inklusi :
a. Pus yang bersedia menjadi Responden.
Universitas Sumatera Utara
b. Responden yang tinggal di Desa Percut Kecamatan Percut Sei Tuan c. Pus yang menjadi akseptor KB IUD yang menggunakan IUD selama 1 tahun
atau lebih.
3.4. Metode Pengumpulan data
3.4.1. Data Primer
Data yang diperoleh secara langsung dari responden melalui kuesioner yang akan dilakukan dengan wawancara langsung kepada responden.
3.4.2. Data Sekunder
Data sekunder diperoleh dari laporan-laporan dan catatan atau dokumen kesehatan dari data laporan bulanan dan tahunan jumlah peserta KB aktif dari Badan
Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Deli Serdang dan Kecamatan Percut Sei Tuan. Data yang diperoleh berupa rekapitulasi hasil pendataan
jumlah Pasangan Usia Subur PUS yang menjadi peserta KB di Kabupaten Deliserdang, Kecamatan Percut Sei Tuan dan Desa Parcut.
3.4.3. Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji validitas bertujuan untuk mengukur sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam mengukur suatu data. Uji validitas instrumen
kuesioner dilakukan dengan membandingkan nilai Corrected Item-Total Correlation dengan nilai tabel r, pada df= 30-
2=28 α:0,05 sebesar 0,361. Uji reliabilitas dilakukan setelah semua data dinyatakan valid, analisis
dilanjutkan dengan uji reliabilitas. Uji reliabilitas menggunakan Cronbach Alpha, yaitu menganalisis reliabilitas alat ukur dari satu kali pengukuran dengan ketentuan
bila Cronbach Alpha 0,60, maka dinyatakan reliabel.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.1 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Pengetahuan Variabel Pengetahuan
Tahap Pertama Tahap Kedua
Sub Variabel
Nilai Corrected
Item-Total Keterangan
Sub Variabel
Nilai Corrected
Item-Total Keterangan
P1 0,584
Valid P1
0,595 Valid
P2 0,760
Valid P2
0,796 Valid
P3 0,440
Valid P3
0,477 Valid
P4 0,735
Valid P4
0,708 Valid
P5 0,079
Tidak Valid P5
0,696 Valid
P6 0,673
Valid P6
0,424 Valid
P7 0,401
Valid P7
0,520 Valid
P8 0,485
Valid P8
0,606 Valid
P9 0,645
Valid P9
0,664 Valid
P10 0,663
Valid P10
0,469 Valid
P11 0,507
Valid P11
0,706 Valid
P12 0,332
Tidak Valid P12
0,443 Valid
P13 0,221
Tidak Valid P13
0,698 Valid
P14 0,681
Valid P14
0,796 Valid
P15 0,410
Valid P15
0,465 Valid
P16 0,726
Valid P16
0,599 Valid
P17 0,760
Valid P18
0,303 Tidak Valid
P19 0,451
Valid P20
0,639 Valid
Cronbach alpha 0,890 Reliabel
Cronbach alpha 0,913 Reliabel
Pada Tabel 3.1 di atas diperoleh bahwa dari seluruh variabel pengetahuan dilakukan dalam dua tahap. Pada tahap pertama ditemukan variabel P
5
, P
12
, P
13
dan P
18
nilai Corrected item-Total correlation lebih kecil dari nilai tabel r
tabel
= 0,361, artinya sub-variabel P
12 dan
P
13
dikeluarkan. Selanjutnya dilakukan uji validasi tahap kedua, dan terlihat nilai Corrected item-Total correlation lebih besar dari nilai tabel
r
tabel
= 0,361, artinya seluruh item pertanyaan yang digunakan untuk mengukur variabel penelitian semuanya valid dan reliabel.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.2 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Peran Suami Variabel
Nilai Corrected
Item-Total Cronbach’s
Alpha Keterangan
Ps1 0,448
Valid Ps2
0,415 Valid
Ps3 0,661
Valid Ps4
0,561 Valid
Ps5 0,477
Valid Ps6
0,522 Valid
Ps7 0,648
Valid Ps8
0,624 Valid
Ps9 0,735
Valid Ps10
0,624 Valid
Ps11 0,681
Valid Ps12
0,457 Valid
Ps13 0,507
Valid Ps14
0,692 Valid
Ps15 0,561
Valid
Reliabilitas 0,898
Reliabel
Berdasarkan Tabel 3.2 di atas dapat dilihat bahwa seluruh variabel peran
suami sebanyak 15 pertanyaan mempunyai nilai corrected item total 0,361 r-tabel dengan nilai cronbach alpha 0,898, maka dapat disimpulkan bahwa seluruh
pertanyaan valid dan reliable
3.5. Variabel dan Definisi Oprasional
3.5.1. Variabel
Variabel dependen adalah peran suami terhadap penggunaan alat kontrasepsi IUD dan variabel independen karakteristik suami Umur, pendidikan, Sumber
Informasi, Pengetahuan
Universitas Sumatera Utara
3.5.2. Definisi Oprasional
1. Variabel Dependen Peran suami dalam penggunaan alat kontrasepsi IUD pada pasangan usia
subur adalah dukungan yang diberikan suami sebagai motivator, edukator dan fasilitator kepada istri dalam menggunakan IUD.
Karakteristik suami dalam keluarga berencana meliputi faktor:
2. Variabel Independen
1. Umur adalah usia responden yang di hitung sejak tanggal lahir sampai tahun terakhir saat wawancara
2. Pendidikan adalah jenjang pendidikan formal tertinggi yang pernah dicapai berdasarkan ijazah
3. Sumber Informasi adalah segala bentuk pesan atau info yang di dapat responden dari berbagai sumber tentang alat kontrasepsi IUD
4. Pengetahuan adalah segala sesuatu yang diketahui responden berkenaan dengan kontrasepsi, jenis alat kontrasepsi, Pengertian IUD, cara kerja IUD dll
Universitas Sumatera Utara
3.6. Metode Pengukuran
Tabel 3.3. Metode Pengukuran Variabel Independen No
Variabel Alat Ukur
Hasil Ukur Skala
1 Umur
Kuesioner 20 – 35 tahun 36 – 49 tahun
Nominal 2
Pendidikan Kuesiner Dasar SD, SLTP
Lanjut SMU, Perguruan
Tinggi Ordinal
3 Sumber Informasi
Kuesioner Sedikit 3 Banyak 4
Ordinal 4
Pengetahuan Kuesioner Rendah
Tinggi Ordinal
5 Peran Suami
1. Peran Motivator
2. Peran Edukator
3. Peran Fasilitator
Kuesioner
Kuesioner
Kuesioner Berperan skor 3–5
Tidak berperan skor 0–2 Berperan skor 3–5
Tidak berperan skor 0–2 Berperan skor 3–5
Tidak berperan skor 0–2 Ordinal
Ordinal
Ordinal
3.7. Metode Analisa Data
Analisis data pada penelitian ini meliputi : 1. Analisis Univariat : Tujuan analisis ini untuk menjelaskan distribusi frekuensi
dari masing-masing variabel independen dan variabel dependen. 2. Analisis Bivariat : Tujuan analisis ini untuk menjelaskan hubungan antara
variabel independen dengan variabel dependen, dengan menggunakan uji Chi- Square
dengan α = 0.05. 3. Analisis Multivariat : Tujuan analisis ini untuk melihat pengaruhnya secara
bersama-sama pada independen variabel dalam mempengaruhi variabel dependen, dengan menggunakan Uji Regresi Logistik berganda.
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 HASIL PENELITIAN
4.1 Gambaran Umum Kecamatan Percut Sei Tuan
Wilayah kecamatan Percut Sei Tuan mempunyai luas wilayah 190,79 km2. Yang terdiri dari 18 desa dan 2 kelurahan, 5 desa dari wilayah kecamatan merupakan
desa pantai dengan ketinggian dari permukaan air laut berkisar 10-20 m dengan curah hujan rata-rata 243. Pusat pemerintahan berkedudukan di Jalan Medan- Batang
Kuis Desa Tembung dengan batas-batas sebagai berikut : a. Sebelah utara berbatas dengan Selat Malaka
b. Sebelah Timur berbatas dengan Kecamatan Medan Batang Kuis dan Pantai Labu Sebelah Selatan berbatas dengan Kota Medan
c. Sebelah Barat berbatas dengan Kecamatan Labuhan Deli dan Kota Medan Jumlah pasangan usia subur Kecamatan Percut Sei Tuan 77747 jiwa, jumlah
peserta KB 53622 akseptor.
4.1.1 Desa Percut
Wilayah Desa Percut mempunyai luas wilayah 1063 Ha dengan jumlah penduduk 12882 jiwa, jumlah KK 3088 kk, jumlah PUS 2525 pasangan, jumlah
peserta KB 1658 akseptor, terdiri dari 19 dusun, wilayah desa Percut berada pada ketinggian 1-2 mdl dari permukaan laut, suhu rata- rata 20-30
c,
46
Universitas Sumatera Utara