Tes Diagnostik Miskonsepsi Tes Keterampilan Berpikir Kritis

Amra Ahmad, 2014 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GENERATIF BERBANTUAN SIMULASI KOMPUTER UNTUK MEREDUKSI KUANTITAS SISWA YANG MISKONSEPSI DAN MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMA PADA MATERI TEORI KINETIK GAS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

E. Instrumen Penelitian

Untuk mendapatkan data yang mendukung penelitian, peneliti menggunakan beberapa instrumen untuk mencapai tujuan penelitian, yaitu: 1 tes diagnostik miskonsepsi; 2 tes keterampilan berpikir kritis; 3 lembar observasi keterlaksanaan model pembelajaran generatif berbantukan simulasi komputer; dan 4 skala sikap siswa. Berikut ini uraian secara rinci masing- masing instrumen:

1. Tes Diagnostik Miskonsepsi

Tes diagnostik menguji miskonsepsi siswa menggunakan three-tier test yang berfungsi untuk mengevaluasi kemampuan memahami dan mengidentifikasi miskonsepsi siswa. Instrumen ini berbentuk pilihan ganda tiga tingkat dimana pada soal tingkat kedua disediakan pilihan ganda yang merupakan alasan pemilihan jawaban pada tingkat pertama. Penyusunan soal tingkat pertama instrumen diagnostik miskonsepsi menggunakan aspek pemahaman C2 berdasarkan taksonomi Anderson, yang meliputi proses kognitif menjelaskan , menafsirkan, mencontohkan, mengklasifikasikan, menyimpulkan, membandingkan. Soal tingkat ketiga menggunakan CRI Certainty Response Index atau tingkat keyakinan atas pilihan jawaban yang terdiri atas sangat yakin, yakin, kurang yakin, tidak tahu. Tes diagnostik miskonsepsi ini diberikan sebanyak dua kali yaitu pada awal pembelajaran pretest dan pada akhir pembelajaran posttest. Tes yang digunakan pada awal dan akhir pembelajaran ini merupakan instrumen tes yang sama. Hasil rekapitulasi CRI dapat di lihat pada Lampiran C.5.

2. Tes Keterampilan Berpikir Kritis

Tes keterampilan berpikir kritis ini berupa tes tertulis. Instrumen tes keterampilan berpikir kritis ini berbentuk tes uraian essay untuk materi teori kinetik gas. Instrumen ini diberikan sebanyak dua kali yaitu pada awal Amra Ahmad, 2014 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GENERATIF BERBANTUAN SIMULASI KOMPUTER UNTUK MEREDUKSI KUANTITAS SISWA YANG MISKONSEPSI DAN MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMA PADA MATERI TEORI KINETIK GAS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu pembelajaran pretest dan pada akhir pembelajaran posttest. Tes yang digunakan pada awal dan akhir pembelajaran ini merupakan instrumen tes yang sama dan digunakan untuk mengukur keterampilan berpikir kritis yang dimiliki oleh siswa sebelum dan sesudah pembelajaran berlangsung. Keterampilan berpikir kritis yang diukur dalam tes ini adalah keterampilan berpikir kritis yang diklasifikasikan oleh Ennis yaitu memberikan penjelasan sederhana, membangun keterampilan dasar, menyimpulkan memberi penjelasan lanjut, dan mengatur strategi serta taktik. Hasil rekapitulasi pretest dan postest tes keterampilan berpikir kritis dapat dilihat pada Lampiran C.6.

3. Lembar Observasi

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI ABDUKTIF UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA SMA PADA MATERI DINAMIKA.

0 4 36

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBANTUAN SIMULASI KOMPUTER UNTUK MENGURANGI MISKONSEPSI SISWA SMA PADA MATERI DINAMIKA GERAK MELINGKAR.

0 4 35

PENGGUNAAN CONCEPTUAL CHANGE MODEL BERBANTUAN MEDIA SIMULASI VIRTUAL UNTUK MENURUNKAN KUANTITAS SISWA YANG MISKONSEPSI DAN MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA SMK PADA MATERI FLUIDA STATIS.

3 14 41

PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER BERBANTUAN PETA KONSEP UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP TEORI KINETIK GAS SISWA SMA.

0 2 44

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 7E BERBANTUAN KOMPUTER UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI FLUIDA STATIS.

1 3 37

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN PREDICT-OBSERVE-EXPLAIN-WRITE UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP, KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS, DAN MENDAPATKAN GAMBARAN KUANTITAS MISKONSEPSI SISWA SMA PADA MATERI SUHU DAN KALOR.

0 1 44

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INVESTIGASI KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMA.

0 0 47

PENGGUNAAN MULTIMEDIA INTERAKTIF (MMI) DALAM PROSES PEMBELAJARAN MATERI TEORI KINETIK GAS UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMA.

2 5 44

PROFIL BERPIKIR KRITIS SISWA SMA DALAM M

0 1 19

MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTUAN SIMULASI KOMPUTER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS CALON GURU FISIKA

0 0 6