Buku Guru Kelas II SDMI
12
Penilaian kegiatan diskusi kelompok
Dalam kegiatan diskusi, penilaiannya dapat dilakukan dengan cara seperti di bawah ini.
Contoh Dalam diskusi sikap peserta didik dapat dinilai apakah mereka
mengamalkan nilai-nilai baik yang diajarkan ataukah tidak. Misalnya ada tiga sikap terkait dengan bab ini yang akan
dinilai, yakni keaktifan, ketangkasan, dan penghargaannya pada pendapat orang lain, maka penskorannya nilainya adalah
sebagai berikut.
Nama siswa: …………………………………..
No. Aspek Pengukuran
Skor
1. Keaktifan:
4=sangat aktif, 3=aktif, 2=cukup, 1=kurang
1 - 4
2. Runtut bicara:
4=sangat runtut, 3=runtut, 2=cukup, 1=kurang
1 - 4
3. Menghargai pendapat:
4=sangat baik, 3=baik, 2=cukup, 1=kurang
1 - 4 Skor Maksimum
12 Nilai siswa = nilai perolehan : 12 x 100
Catatan Nilai dapat dikonversi sesuai dengan standar yang berlaku.
7. Pengayaan
Ada beberapa bahan pembelajaran dan kegiatan yang dapat diberikan kepada peserta didik, terutama bila sudah menguasai
materi.
Misalnya kisah sahabat Nabi yang menjunjung tinggi kejujuran. Ada seorang sahabat Nabi yang mengaku sulit meninggalkan
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
13
maksiat. Dia belum rajin salat, masih suka mabuk-mabukan, dan suka menyakiti tetangga. Dia berkata, aku ingin menjadi
orang baik tapi belum bisa karena banyak maksiat belum dapat kutinggalkan.
Rasulullah Saw menjawab: Coba ingat-ingat satu pun maksiat itu tidak bisa kau tinggalkan?.
Setelah dipikir-pikir, sahabat itu pun menjawab: saya akan coba tidak berbohong ya Rasulullah. Nabi pun menjawab: kalau begitu
tinggalkanlah bohong.
Setelah lama ia mengerjakan amal tidak berbohong itu, akhirnya batin sahabat tadi gundah bukan main. Selama ini ia sudah tidak
jujur kepada Allah Swt, yakni sudah beriman, tetapi masih berani melakukan maksiat menjalankan maksiat dengan sengaja bisa
dimaknai membohongi Allah Swt dan Rasul-Nya. Selanjutnya, dia pun berpikir, kalau begitu aku dan hatiku ingin menjadi jujur,
yaitu satu demi satu seluruh maksiat kemudian ditinggalkan. Dengan meninggalkan maksiat berarti ia telah jujur kepada
Allah Swt.
Begitulah pentingnya jujur sebagai sifat yang harus dimiliki setiap orang karena bisa memunculkan kebaikan-kebaikan
yang lain. Rasulullah Saw sangat senang kepada sahabatnya itu karena akhirnya ia tidak pernah berbohong dan menjadi orang
saleh.
8. Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi mencapai KKM, guru menjelaskan kembali materi kisah sikap jujur Nabi
Muhammad saw. lihat di rubrik pengembangan materi. Selanjutnya melakukan penilaian kembali lihat poin 6 dalam
kegiatan mengamati gambar yang sejenis. Pelaksanaan remedial dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang disesuaikan,
misalnya 30 menit setelah jam pulang.
Buku Guru Kelas II SDMI
14
9. Interaksi Guru dan Orang Tua
Guru meminta peserta didik memperlihatkan rubrik “Insya Allah Aku Bisa” dalam buku teks kepada orang tuanya dengan
memberikan komentar dan paraf halaman terakhir Pelajaran 1. Dapat juga dilakukan dengan menggunakan buku penghubung
guru dan orang tua atau komunikasi langsung dengan orang tua untuk mengamati perilaku jujur anak dalam keluarganya.
Misalnya orang tua diminta mengamati perilaku jujur anaknya kepada saudaranya.
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
15
Pelajaran 2 Asyik Bisa Membaca Al-Qur’
±n
A. Melafalkan Surat An-N±s
1. Kompetensi Inti KI
KI-1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya KI-2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak
mulia.
Catatan: Dalam RPP KI-1, KI-2, KI-3 dan KI-4 dicantumkan.
2. Kompetensi Dasar KD
1.2 Terbiasa membaca Al-Qur’±n dengan tartil. 2.2 Menunjukkan sikap berlindung diri kepada Allah Swt. dan
saling menasehati sebagai implementasi dari pemahaman makna Q.S. an-N±s dan al ‘A¡r.
4.2.1 Melafalkan Q.S. an-N±s dan al ‘A¡r dengan benar dan jelas.
3. Indikator Pencapaian Kompetensi
1.2.1 Terbiasa membaca Al-Qur’±n.
2.2.1 Menunjukkan sikap berlindung diri kepada Allah Swt. 4.2.1.1 Menunjukkan pelafalan Q.S. an-N±s ayat 1-3.
4.2.1.2 Menunjukkan pelafalan Q.S. an-N±s ayat 4-6. 4.2.1.3 Menunjukkan pelafalan Q.S. an-N±s ayat 1-6.