Benda Kerja; Pahat; k Mesin Sekrap; f Kecepatan potong rata-rata Waktu Pemotongan t Kecepatan Penghasilan Geram Elemen Pahat

diketahui dan dapat dihitung dengan menggunakan rumus yang dapat diturunkan dengan memperhatikan gambar 8 Rochim, 1993: Gambar 8. Elemen dasar proses sekrap Rochim, 1993 Kondisi pemotongan dapat ditentukan sebagai berikut Rochim, 1993:

1. Benda Kerja;

lw = Panjang pemotongan pada benda kerja mm lv = Langkah pengawalan mm ln = Langkah pengakhiran mm L = Langkah permesinan = lv + ln + lw mm W = Lebar pemotongan benda kerja mm

2. Pahat; k

r = sudut potong utama º o  = sudut geram pahat º

3. Mesin Sekrap; f

= Gerak makan mmlangkah a = Kedalaman potong mm p n = Jumlah langkah per menit langkahmenit Rs = Perbandingan kecepatan = r m V V = mundur kec maju Kec . . 1. Elemen dasar proses sekrap adalah sebagai berikut:

1. Kecepatan potong rata-rata

Kecepatan potong rata-rata pada mesin sekrap dapat dituliskan secara matematis sebagai berikut, = ; mmmenit …………………………….. 1 2. Kecepatan Makan v f Kecepatan makan didefinisikan sebagai jarak dari pergerakan benda kerja sepanjang jarak kerja untuk setiap putaran dari spindel [Krar, 1997]. ; mmmenit ……………………………………….. 2

3. Waktu Pemotongan t

c Waktu pemotongan adalah waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan suatu produk [Krar, 1997]. ; menit, ………………………………………….… 3

4. Kecepatan Penghasilan Geram

Geram adalah potongan dari material yang dipindahkan dari benda kerja oleh pahat potong [Krar, 1997]. ; cm 3 menit, ……………………………………… 4 Dimana, A = f . a ; mm 2 D. Elemen , Bidang dan Mata Potong Pahat Untuk mengenal bentuk dan geometrinya, pahat harus diamati secara sistematik. Tiga hal pokok yang harus dibedakan yaitu elemen, bidang aktif dan mata potong pahat Rochim, 1993.

1. Elemen Pahat

Elemen pahat terdiri dari : a Badan Body : bagian pahat yang dibentuk menjadi mata potong atau tempat untuk sisipan pahat . b Pemeganggagang Shank : bagian pahat untuk dipasangkan pada mesin perkakas. c Lubang pahat Tool bore : lubang pada pahat dimana pahat dapat dipasang pada poros utama Spindel atau poros pemegang dari mesin perkakas. d Sumbu pahat tool axis : garis maya yang digunakan untuk mendefinisikan geometri pahat. Umumnya merupakan garis tengah dari pemegang atau lubang pahat. e Dasar Base : bidang rata pada pemegang untuk meletakkan pahat sehingga memepermudah proses pembuatan, pengukuran ataupun pengasahan pahat.

2. Bidang Pahat