Perbaikan Citra image enhacement Pemugaran citra image restoration Pemampatan cita image compression Segmentasi citra image segmentation

Bidang aplikasi yang kedua ini sangat erat kaitanya dengan komputer aided analisis yang umumnya bertujuan untuk mengolah suatu objek citra dengan cara mengektrasi informasi penting yang terdapat di dalamnya. Dari informasi tersebut dapat dilakukan proses analisis dan klasifikasi secara cepat memanfaatkan algoritma perhitungan komputer. Dari pengolahan citra diharapkan terbentuk suatu sistem yang dapat memproses citra masukan hingga citra tersebut dapat dikenali cirinya. Pengenalan ciri inilah yang sering diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Aplikasi yang dibahas pada laporan ini adalah aplikasi di bidang kedokteran, yaitu untuk aplikasi analisis prediagnosis melalui penampakan citra iris mata dengan metoda iridiologi. Dalam citra dijital terdapat enam operasi pengolahan citra, antara lain: 1. Perbaikan kualitas citra image enhacement 2. Pemugaran citra image restoration 3. Pemampatan citra image compression 4. Segmentasi citra image segmentation 5. Pengorakan citra image analysis 6. Rekontruksi citra image recontruction

1. Perbaikan Citra image enhacement

Pada hakikatnya semua operasi dalam pengolahan citra bertujuan untuk memperbaiki kualitas citra untuk suatu keperluan tertentu. Perbaikan citra bertujuan untuk memperbaiki kualitas citra dengan memanipulasi parameter-parameter citra. Operasi perbaikan citra: a. Perbaikan kontras gelapterang. b. Perbaikan tepian objek edge enhacement. c. Penajaman sharpening. d. Pemberian warna semu pseudocoloring. e. Penapisan citra noise filtering.

2. Pemugaran citra image restoration

Pemugaran citra bertujuan untuk menghilangkan cacat pada citra. Perbedaan dengan perbaikan citra adalah degradasi citra diketahui. Operasi pemugaran citra: a. Penghilangan kesamaran deblurring b. Penghilangan derau noise

3. Pemampatan cita image compression

Pemampatan citra bertujuan untuk merepresentasikan dalam bentuk lebih kompak, sehingga keperluan memori lebih sedikit namun dengan tetap mempertahankan kualitas gambar misal dari BMP menjadi JPG.

4. Segmentasi citra image segmentation

Segmentasi citra merupakan suatu proses pengelompokkan citra menjadi beberapa region berdasarkan kriteria tertentu. Berdasarkan pengertianya, segmentasi memiliki tujuan menemukan karakteristik khusus yang dimiliki oleh citra. Oleh karena itu, segmentasi sangat diperlukan pada proses pengenalan pola. Semakin baik kualitas segmentasi maka semakin baik pula kualitas pengenalan polanya. Secara umum ada beberapa pendekatan yang banyak digunakan dalam proses segmentasi, antara lain: 1. Tehnik threshold, yaitu pengelompokan citra sesuai dengan distribusi properti piksel penyusun citra. 2. Tehnik region-based, yaitu pengelompokan citra kedalam region-region tertentu secara langsung berdasar persamaan karakteristik suatu area citranya. 3. Tehnik edge-based methods, yaitu pengelompokkan citra kedalam wilayah berbeda yang terpisahkan karena adanya perbedaan perubahan warna tepid an warna dasar citra yang mendadak.

5. Pengorakan citra image analysis